Excel merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk menghitung, menganalisis, dan menyajikan data dalam bentuk grafik. Salah satu fitur yang paling sering digunakan pada Excel adalah rumus. Excel memiliki berbagai macam rumus yang dapat digunakan untuk menghitung angka, tanggal, waktu, dan banyak lagi.
Cara Menghitung Selisih Tanggal Di Excel
Selisih tanggal adalah perbedaan antara dua tanggal. Untuk menghitung selisih tanggal di Excel, Anda dapat menggunakan rumus DATEDIF. Berikut ini langkah-langkahnya:
- Buatlah dua sel kosong. Misalnya, A1 dan B1.
- Isikan kedua sel tersebut dengan tanggal yang ingin dihitung selisihnya. Misalnya, 1 Januari 2022 dan 10 Januari 2022.
- Buat sel kosong di bawahnya, misalnya C1.
- Di dalam sel C1, ketikkan rumus =DATEDIF(A1,B1,”d”).
- Enter atau klik pada tombol enter di keyboard atau klik pada checkmark pada ribbon.
Penjelasan dari rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A1 dan B1 adalah sel yang berisi tanggal yang ingin dihitung selisihnya.
- “d” adalah unit yang digunakan untuk menghitung selisih tanggal dalam hari.
Maka hasil yang akan muncul di dalam sel C1 adalah 9, yang merupakan selisih antara tanggal 1 Januari 2022 dan 10 Januari 2022.
Cara Menghitung Selisih Jam Di Excel
Selain selisih tanggal, kita juga dapat menghitung selisih jam di Excel. Caranya cukup mudah dan simpel. Berikut ini langkah-langkahnya:
- Buatlah dua sel kosong. Misalnya, A1 dan B1.
- Isikan kedua sel tersebut dengan waktu yang ingin dihitung selisihnya. Misalnya, 12:00 PM dan 3:00 PM.
- Buat sel kosong di bawahnya, misalnya C1.
- Di dalam sel C1, ketikkan rumus =B1-A1.
- Enter atau klik pada tombol enter di keyboard atau klik pada checkmark pada ribbon.
Penjelasan dari rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A1 dan B1 adalah sel yang berisi waktu yang ingin dihitung selisihnya.
- Rumus B1-A1 digunakan untuk menghitung selisih waktu antara B1 dan A1.
Maka hasil yang akan muncul di dalam sel C1 adalah 3:00:00, yang artinya selisih antara waktu 12:00 PM dan 3:00 PM adalah 3 jam.
Rumus Excel Selisih Angka
Selain selisih waktu dan selisih tanggal, kita juga dapat menghitung selisih angka di Excel. Caranya sama dengan menghitung selisih waktu. Berikut ini langkah-langkahnya:
- Buatlah dua sel kosong. Misalnya, A1 dan B1.
- Isikan kedua sel tersebut dengan angka yang ingin dihitung selisihnya. Misalnya, 10 dan 5.
- Buat sel kosong di bawahnya, misalnya C1.
- Di dalam sel C1, ketikkan rumus =B1-A1.
- Enter atau klik pada tombol enter di keyboard atau klik pada checkmark pada ribbon.
Penjelasan dari rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A1 dan B1 adalah sel yang berisi angka yang ingin dihitung selisihnya.
- Rumus B1-A1 digunakan untuk menghitung selisih angka antara B1 dan A1.
Maka hasil yang akan muncul di dalam sel C1 adalah -5, yang artinya selisih antara angka 10 dan 5 adalah -5.
Cara Menghitung Selisih Waktu Di Excel
Jika Anda ingin menghitung selisih waktu antara dua waktu yang berbeda, maka dapat menggunakan rumus berikut:
- Buatlah dua sel kosong. Misalnya, A1 dan B1.
- Isikan kedua sel tersebut dengan waktu yang ingin dihitung selisihnya. Misalnya, 12:00 PM dan 3:00 PM.
- Buat sel kosong di bawahnya, misalnya C1.
- Di dalam sel C1, ketikkan rumus =MOD(B1-A1,1).
- Enter atau klik pada tombol enter di keyboard atau klik pada checkmark pada ribbon.
Penjelasan dari rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A1 dan B1 adalah sel yang berisi waktu yang ingin dihitung selisihnya.
- Rumus B1-A1 digunakan untuk menghitung selisih waktu antara B1 dan A1.
- Rumus MOD(x,1) digunakan untuk mengubah waktu menjadi decimal.
- Ketika selisih waktu lebih dari 24 jam, maka Excel akan menampilkan waktu dalam format yang salah. Jadi, kita perlu menambahkan angka 1 di depan rumus MOD(x,1) untuk mengatasi masalah tersebut.
Maka hasil yang akan muncul di dalam sel C1 adalah 0.25, yang artinya selisih antara waktu 12:00 PM dan 3:00 PM adalah 0,25 jam atau 15 menit.
Rumus Excel Menghitung Rentang Jumlah Hari
Selain selisih tanggal, kita juga dapat menghitung rentang jumlah hari di Excel. Berikut ini langkah-langkahnya:
- Buatlah tiga sel kosong. Misalnya, A1, B1, dan C1.
- Isikan kedua sel awal yang ingin dihitung rentang jumlah harinya. Misalnya, 10 Januari 2022 dan 20 Januari 2022.
- Isikan sel ketiga dengan angka yang akan digunakan sebagai rentang jumlah hari. Misalnya, 7.
- Buat sel kosong di bawahnya, misalnya D1.
- Di dalam sel D1, ketikkan rumus =IF(B1-A1+1>C1,C1,B1-A1+1).
- Enter atau klik pada tombol enter di keyboard atau klik pada checkmark pada ribbon.
Penjelasan dari rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A1 dan B1 adalah sel yang berisi tanggal yang ingin dihitung rentang jumlah harinya.
- C1 adalah sel yang berisi angka yang akan digunakan sebagai rentang jumlah hari.
- Rumus B1-A1+1 digunakan untuk menghitung jumlah hari antara tanggal awal dan tanggal akhir.
- IF(B1-A1+1>C1,C1,B1-A1+1) digunakan untuk menetapkan batas atas pada rentang jumlah hari.
Maka hasil yang akan muncul di dalam sel D1 adalah 7, yang artinya rentang jumlah hari antara 10 Januari 2022 dan 20 Januari 2022 adalah 7 hari.
FAQ
Apa itu Excel?
Excel adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menghitung, menganalisis, dan menyajikan data dalam bentuk grafik. Excel memiliki berbagai macam rumus yang dapat digunakan untuk menghitung angka, tanggal, waktu, dan banyak lagi.
Bagaimana cara menghitung selisih tanggal di Excel?
Untuk menghitung selisih tanggal di Excel, Anda dapat menggunakan rumus DATEDIF. Pertama, buat dua sel kosong dan isilah kedua sel tersebut dengan tanggal yang ingin dihitung selisihnya. Selanjutnya, buatlah sel kosong di bawahnya lalu ketikkan rumus =DATEDIF(A1,B1,”d”). Setelah itu, tekan tombol enter atau klik pada checkmark pada ribbon untuk menampilkan hasil.