CARA MEMBUAT DIAGRAM DAHAN DAUN DI EXCEL

Diagram merupakan salah satu cara yang paling mudah untuk menyajikan data dalam bentuk visual. Diagram dapat mengubah angka-angka yang kering dan membosankan menjadi sesuatu yang lebih mudah dipahami dan menarik. Namun, membuat diagram memang memerlukan ketrampilan dan pemahaman yang baik. Di dalam artikel ini akan dibahas tentang Cara Membuat Diagram Dahan Daun Di Excel.

Apa itu Diagram Dahan Daun?

Diagram Dahan Daun (stem and leaf plot) adalah jenis diagram yang digunakan untuk menunjukkan distribusi data. Diagram Dahan Daun biasanya digunakan untuk data yang lebih kecil dengan kisaran angka yang sempit. Diagram Dahan Daun dapat memberikan informasi yang lebih detail seperti data terkecil, terbesar, serta distribusi angka. Visualisasi yang dihasilkan sangat efektif untuk melihat nilai-nilai paling sering muncul dan keseluruhan pola distribusi.

Bagaimana Cara Membuat Diagram Dahan Daun Di Excel?

Di bawah ini akan diberikan beberapa langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk membuat Diagram Dahan Daun di Excel:

1. Siapkan data

Pertama, pastikan data wilayah yang akan diolah telah tersedia dan siap untuk dimasukkan di Excel. Pastikan juga data yang dimasukkan sudah bersih dan bebas dari duplikasi. Contoh data Wilayah:

No Nama Wilayah Data
1 Jawa Timur 50
2 Jakarta 45
3 Bali 39
4 Jawa Tengah 48
5 Jawa Barat 45
6 Aceh 38
Baca Juga :  Cara Menghitung Nilai Akhir Di Excel

2. Kalkulasikan Data Poin dan Daun

Setelah data sudah siap, buat kolom di samping kanan data yang diberi nama Poin. Lalu kalkulasikan dengan cara menghilangkan digit terakhir dari data. Selanjutnya untuk kolom di sebelah kiri Poin, buatlah kolom dengan nama ‘Daun’ dan isi data dengan angka terakhir dari data. Berikut contohnya:

No Nama Wilayah Data Poin Daun
1 Jawa Timur 50 5 0
2 Jakarta 45 4 5
3 Bali 39 3 9
4 Jawa Tengah 48 4 8
5 Jawa Barat 45 4 5
6 Aceh 38 3 8

3. Membuat Tabel Akar dan Batang di Excel

Setelah pengolahan data selesai, selanjutnya tinggal membuat Tabel Akar dan Batang. Tabel Akar dan Batang digunakan untuk mengurutkan data. Akar dari data adalah angka yang terdiri dari seluruh angka di depan digit terakhir data. Batang dari data adalah digit terakhir dari angka di akar data. Misalkan data 38, akar dari data 38 adalah angka 3, sedangkan batangnya adalah 8.

Membuat Tabel Akar dan Batang sangat mudah di Excel. Misalnya, data di samping dengan angka akar dan batang sudah dihitung terlebih dahulu.

Akar Batang Daun
3 8 0
3 9 9
4 4 5
4 5 0,5
4 8
5 0 0

4. Membuat Diagram Dahan Daun

Setelah Tabel Akar dan Batang sudah dibuat, selanjutnya tinggal membuat Diagram Dahan Daun di Excel. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Pilih sel pada kolom Poin dan klik pada menu ‘Insert’ > ‘Column’ > ‘2D Column’ > ‘Clustered Column.
  2. Diagram kolom akan muncul. Klik kanan pada grafik > ‘Select Data’ > ‘Add’ > ‘Series Values’. Itu akan menampilkan kotak dialog di mana kita dapat memilih data untuk grafik.
  3. Masukkan kolom Daun ke dalam area Values dan lalu klik OK. Setelah itu, kotak dialog akan muncul lagi dan klik OK.
  4. Diagram Dahan Daun siap digunakan.
Baca Juga :  CARA MEMBUAT REMINDER PADA EXCEL

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan Diagram Dahan Daun?

Diagram Dahan Daun merupakan jenis diagram yang digunakan untuk menunjukkan distribusi data dengan kisaran angka yang sempit. Diagram Dahan Daun dapat memberikan informasi yang lebih detail tentang data, seperti data terkecil, terbesar, serta distribusi angka.

2. Bagaimana Cara Membuat Diagram Dahan Daun di Excel?

Di bawah ini adalah beberapa langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk membuat Diagram Dahan Daun di Excel:

  1. Siapkan data
  2. Kalkulasikan Data Poin dan Daun
  3. Membuat Tabel Akar dan Batang
  4. Membuat Diagram Dahan Daun

Video Tutorial Cara Membuat Diagram Dahan Daun di Excel

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang belajar membuat Diagram Dahan Daun di Excel.