Cara Menghitung Manual Algoritma Naive Bayes Di Dalam Excel

Naive Bayes adalah salah satu algoritma prediksi yang digunakan dalam data mining dan machine learning. Algoritma ini digunakan untuk mengklasifikasikan data ke dalam kelompok-kelompok yang telah diatur sebelumnya. Naive Bayes bekerja dengan menggunakan pemelajaran dari data yang telah diklasifikasikan sebelumnya, untuk memprediksi kelas dari data yang belum diketahui kelasnya.

Contoh Penggunaan Algoritma Naive Bayes

Sebagai contoh, kita bisa menggunakan algoritma Naive Bayes untuk memprediksi apakah seorang pelanggan akan membeli produk tertentu atau tidak, berdasarkan faktor-faktor seperti umur, jenis kelamin, pendapatan, dan sebagainya. Untuk melakukannya, kita menggunakan data pelanggan yang telah membeli produk sebelumnya sebagai data training, dan mencari perbedaan-perbedaan antara pelanggan yang membeli produk dengan yang tidak membeli produk, seperti pada tabel berikut:

Umur Jenis Kelamin Pendapatan Membeli Produk?
25 Pria 5 juta Ya
35 Wanita 8 juta Tidak
18 Pria 2 juta Tidak
27 Wanita 4 juta Tidak
38 Pria 10 juta Ya
43 Wanita 7 juta Ya
21 Pria 3 juta Tidak
32 Wanita 6 juta Tidak

Setelah data training ini didapatkan, kita bisa menghitung probabilitas dari setiap faktor untuk setiap kelompok (membeli atau tidak membeli). Dari probabilitas ini, kita bisa melihat faktor-faktor seperti apa yang lebih berpengaruh terhadap keputusan untuk membeli produk atau tidak. Kita juga bisa menggunakan probabilitas ini untuk memprediksi keputusan pelanggan yang belum terdaftar dalam data training, berdasarkan faktor-faktor yang dimilikinya.

Baca Juga :  TATA CARA MEMBUAT SURAT DINAMIS MENGGUNAKAN MICROSOFT EXCEL

Untuk menghitung probabilitas pada algoritma Naive Bayes, digunakan teorema Bayes:

P(A|B) = P(B|A) x P(A) / P(B)

dimana:

  • P(A|B) = Probabilitas dari A jika kondisi B terpenuhi
  • P(B|A) = Probabilitas dari B jika kondisi A terpenuhi
  • P(A) = Probabilitas dari A
  • P(B) = Probabilitas dari B

Dalam kasus prediksi membeli atau tidak membeli produk, kami dapat menerapkan teorema Bayes, dengan menganggap faktor-faktor umur, jenis kelamin, dan pendapatan sebagai variabel-variabel independen dan membeli atau tidak membeli produk sebagai variabel dependen. Dengan menggunakan data training, kita bisa menghitung probabilitas dari masing-masing faktor untuk kelompok membeli dan tidak membeli. Setelah itu, probabilitas dari faktor-faktor untuk kelompok yang belum terdaftar dalam data training, bisa dihitung dan diprediksi.

Cara Menghitung Naive Bayes di Excel

Untuk menghitung algoritma Naive Bayes di Excel, bisa dilakukan dengan menggunakan rumus-rumus yang telah disediakan. Berikut adalah cara-cara menghitung Naive Bayes di Excel:

Menghitung Naive Bayes untuk Atribut Kategorikal

Untuk menghitung Naive Bayes untuk atribut kategorikal, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  1. Masukkan data training ke dalam Excel
  2. Hitung jumlah data training yang masuk ke dalam kelas masing-masing. Misalnya, jika kita ingin memperkirakan apakah seorang pelanggan akan membeli atau tidak membeli produk, maka kita harus menghitung jumlah pelanggan yang membeli produk dan tidak membeli produk
  3. Hitung kondisional probabilitas dari setiap faktor terhadap kelas. Misalnya, jika kita ingin mengetahui probabilitas bahwa seorang pelanggan akan membeli produk jika umurnya 25 tahun, maka dapat dihitung seperti ini: jumlah pelanggan yang membeli produk pada usia 25 tahun / jumlah pelanggan pada usia 25 tahun
  4. Hitung probabilitas dari setiap faktor, dengan mengalikan probabilitas kondisional dari setiap faktor. Misalnya, jika kita ingin mengetahui probabilitas bahwa seorang pelanggan akan membeli produk jika umurnya 25 tahun, jenis kelaminnya pria, dan pendapatannya 2 juta, maka dapat dihitung seperti ini: probabilitas membeli produk pada umur 25 tahun x probabilitas membeli produk pada jenis kelamin pria x probabilitas membeli produk pada pendapatan 2 juta
  5. Hitung probabilitas akhir untuk setiap kelas, dengan mengalikan probabilitas dari setiap faktor untuk setiap kelas
  6. Hitung nilai Naive Bayes, dengan membandingkan probabilitas untuk setiap kelas. Pelanggan diklasifikasikan ke dalam kelas dengan probabilitas tertinggi
Baca Juga :  CARA COPY FILE EXCEL AGAR FORMULA TIDAK BERUBAH

Menghitung Naive Bayes untuk Atribut Numerik

Untuk menghitung Naive Bayes untuk atribut numerik, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  1. Masukkan data training ke dalam Excel
  2. Hitung rata-rata dan standar deviasi dari setiap faktor untuk setiap kelas
  3. Hitung probabilitas dari setiap faktor, menggunakan distribusi normal. Misalnya, jika kita ingin mengetahui probabilitas bahwa seorang pelanggan akan membeli produk dengan umur 25 tahun, menggunakan rata-rata dan standar deviasi dari umur pelanggan yang membeli produk dan yang tidak membeli produk, maka dapat dihitung seperti ini: P (25|Ya) = distribusi normal dari 25 pada umur pelanggan yang membeli produk. Persamaan distribusi normal dapat dicari di Excel dengan menggunakan rumus =NORMDIST(25, rata-rata, standar deviasi, falsa)
  4. Hitung probabilitas akhir untuk setiap kelas, dengan mengalikan probabilitas dari setiap faktor untuk setiap kelas
  5. Hitung nilai Naive Bayes, dengan membandingkan probabilitas untuk setiap kelas. Pelanggan diklasifikasikan ke dalam kelas dengan probabilitas tertinggi

FAQ tentang Naive Bayes

1. Apa kelemahan dari algoritma Naive Bayes?

Salah satu kelemahan dari algoritma Naive Bayes adalah asumsi bahwa variabel independen saling bebas dan tidak berkorelasi. Dalam kasus kecil, di mana hanya ada beberapa faktor yang mempengaruhi kelas, algoritma ini dapat memberikan hasil yang akurat. Namun, jika jumlah faktor meningkat, kemungkinan variabel independen tidak lagi saling bebas meningkat dan dapat mengakibatkan hasil yang tidak akurat.

2. Bagaimana Naive Bayes dibandingkan dengan algoritma lain seperti Random Forest dan Support Vector Machine?

Naive Bayes adalah algoritma yang sederhana dan cepat untuk dipelajari dan diimplementasikan. Namun, ia tidak dapat mengatasi masalah yang kompleks seperti yang dapat dilakukan oleh algoritma seperti Random Forest dan Support Vector Machine. Algoritma ini sering digunakan untuk pemrosesan teks dan klasifikasi dokumen, namun untuk masalah yang lebih kompleks, Naive Bayes mungkin tidak akan memberikan hasil yang terbaik.

Baca Juga :  Cara Menambahkan Data Excel Menggunakan Google Doc

Video Tutorial Menghitung Naive Bayes