CARA MEMBUAT VBA MACRO EXCEL

Pada era digital saat ini, banyak sekali bisnis atau organisasi yang menggunakan Excel sebagai media untuk mengolah data mereka. Excel menjadi program pengolah data yang populer dan paling umum digunakan karena fitur-fiturnya yang lengkap dan mudah dioperasikan. Namun, untuk memaksimalkan penggunaan Excel dan memudahkan proses pengolahan data, kita bisa menggunakan bahasa pemrograman VBA (Visual Basic for Application). Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai pengenalan VBA Excel dan cara membuat aplikasi VBA input data pada file berbeda, serta beberapa contoh aplikasi VBA yang dapat kamu gunakan sebagai referensi.

Baca Cepat show

Cara Membuat Aplikasi VBA Excel Input Data Pada File Berbeda Bagian 1

Sebelum memulai, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu VBA di Excel. VBA atau Visual Basic for Application adalah bahasa pemrograman yang dirancang khusus untuk mengembangkan aplikasi atau program di dalam program Microsoft Office seperti Excel, Word, dan PowerPoint. Dalam pengembangan aplikasi VBA Excel, kita dapat menggunakan banyak objek atau fitur yang telah disediakan oleh Excel seperti baris dan kolom, sheet atau lembar kerja, range atau rentang data dan lain-lain. Selain itu, kita juga dapat menambahkan objek ActiveX Controls seperti Button, Combo Box, List Box, dan lain-lain yang sangat bermanfaat untuk mempercantik tampilan aplikasi dan membuatnya lebih mudah dioperasikan.

Setelah mengetahui apa itu VBA Excel, selanjutnya kita akan mempelajari cara membuat aplikasi VBA input data pada file berbeda.

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat Workbook Excel baru dengan dua Sheet atau lembar kerja. Sheet pertama berisi data yang akan diinputkan oleh user, sedangkan Sheet kedua merupakan tempat penyimpanan data yang sudah diinput.

Baca Juga : CARA MENGELIMINASI DATA YANG SAMA PADA EXCEL

Setelah itu, buatlah dua file Excel baru yang akan digunakan sebagai tempat penyimpanan data (file 1) dan file aplikasi (file 2). Pada Sheet pertama dari file aplikasi, buatlah tabel kosong yang akan digunakan sebagai tempat input data. Kemudian, pada Sheet kedua dari file aplikasi, kita akan membuat VBA yang akan menyalin data dari Sheet pertama ke file 1 setiap kali user menekan tombol Simpan.

Berikut adalah langkah-langkah membuat VBA untuk menyimpan data dari Sheet pertama ke file 1:

Buka file 2, lalu tekan Alt + F11 untuk membuka VBE (Visual Basic Editor).
Klik Insert > Module untuk menambahkan modul baru.
Beri nama modul tersebut sebagai SaveData.
Masukkan kode yang diperlukan untuk menyimpan data ke file 1, seperti berikut ini:

Sub SaveData()
    
    Dim rng As Range
    Dim strFile As String
    Dim strDir As String
    Dim objWB As Workbook
    
    Set objWB = ActiveWorkbook
    Set rng = Sheets("Sheet1").Range("A2:E" & Cells(Rows.Count, "A").End(xlUp).Row)
    
    strDir = "C:\Users\Username\Desktop\"
    strFile = strDir & "DataSiswa.xlsx"
    
    With objWB.Sheets("Sheet2")
    
        .Range("A2:E" & .Cells(Rows.Count, "A").End(xlUp).Row).ClearContents
            rng.Copy
        .Cells(Rows.Count, "A").End(xlUp).Offset(1, 0).PasteSpecial xlPasteValues
        Application.CutCopyMode = False
        
    End With
    
    ActiveWorkbook.SaveCopyAs Filename:=strFile
    
    MsgBox "Data berhasil disimpan!"
    
End Sub

Kode di atas digunakan untuk menyalin data dari Sheet pertama ke file 1, berdasarkan jangkauan sel atau Range yang telah ditentukan. Setelah itu, data yang sudah disalin akan dihapus dari Sheet kedua dan disimpan ke dalam file 1 sebagai file penyimpanan data.

Setelah kode di atas telah dimasukkan ke dalam modul SaveData, selanjutnya kita akan membuat tombol yang akan digunakan oleh user untuk mengeksekusi kode tersebut. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Dari menu Insert, klik Button pada kategori Form Controls.
Buat sebuah tombol pada Sheet pertama dan beri nama tombol tersebut sebagai Simpan.
Setelah tombol terbuka, pilihlah SaveData pada Action Control.

Setelah tombol tersebut dibuat, aplikasi VBA kita sudah siap digunakan. User dapat menginput data di Sheet pertama, lalu mengeksekusi fitur Simpan untuk menyimpan datanya ke dalam file 1.

Panduan VBA Excel: Pengenalan Macro VBA Excel Dasar Untuk Pemula #01

Selain membuat aplikasi VBA input data pada file berbeda, kita juga bisa memanfaatkan fitur Macro VBA Excel dasar untuk memudahkan pengolahan data di Excel. Pada bagian ini, kita akan membahas pengenalan Macro VBA Excel dasar untuk pemula.

Baca Juga : CARA MEMBUAT HURUF BESAR SEMUA DI EXCEL

Secara sederhana, Macro adalah rangkaian perintah yang dapat dijalankan otomatis oleh Excel untuk melakukan suatu tugas tertentu. Macro juga dapat disebut sebagai prosedur VBA Excel yang direkam dan kemudian dieksekusi oleh Excel untuk melakukan tindakan yang sama berulang-ulang. Dengan menggunakan Macro VBA Excel, kita dapat mengotomatiskan tindakan atau pengolahan data pada lembar kerja Excel untuk mempercepat proses dan menghemat waktu kerja.

Berikut adalah langkah-langkah melakukan perekaman Macro di Excel:

Buka file Excel yang akan digunakan.
Klik Developer dari Ribbon Excel.
Klik Record Macro.
Berikan nama baru untuk Macro yang akan direkam.
Pilihlah tombol Shortcut Key yang dapat mempercepat akses ke fungsi Macro tersebut.
Pilih lokasi Tempat Penyimpanan Macro yang spesifik.
Klik OK untuk memulai rekaman Macro.
Lakukan aksi atau tindakan yang ingin direkam dan diautomatiskan oleh Excel.
Saat semua aksi selesai, klik Stop Recording pada Ribbon Excel.

Setelah Macro berhasil direkam, kita dapat memanfaatkannya untuk memproses dan mengolah data di Excel dengan lebih mudah dan cepat.

Cara Membuat VBA Pada Excel – Dehaliyah

Selain membuat aplikasi VBA input data pada file berbeda dan mengenal Macro VBA Excel dasar, kita juga bisa mempelajari cara membuat VBA pada Excel secara lebih detail. Dalam bagian ini, kita akan membahas langkah-langkah membuat VBA Excel untuk menghitung nilai rata-rata dan nilai maksimal dari data yang telah kita input.

Berikut langkah-langkahnya:

Buka Workbook baru Excel.
Buatlah tabel kosong untuk input data.
Berikan nama pada Sheet pertama sebagai Input.
Buatlah tabel kosong pada Sheet kedua untuk menampilkan hasil pengolahan data.
Berikan nama pada Sheet kedua sebagai Output.
Buatlah tombol baru pada Sheet Input dengan cara yang sama seperti pada bagian sebelumnya.
Buka VBE dengan menekan tombol ALT dan F11 pada keyboard.
Pilihlah modul baru dan beri nama modul tersebut sebagai CalculateData.
Masukkan kode VBA Excel berikut:

Sub CalculateData()
    
    Dim inputRng As Range
    Dim outputRng As Range
    
    Set inputRng = Sheets("Input").Range("A2:A" & Cells(Rows.Count, "A").End(xlUp).Row)
    Set outputRng = Sheets("Output").Range("A2:B2")
    
    outputRng.Cells(1, 1).Value = WorksheetFunction.Average(inputRng)
    outputRng.Cells(1, 2).Value = WorksheetFunction.Max(inputRng)

End Sub

Kode di atas digunakan untuk menghitung nilai rata-rata dan nilai maksimal dari data yang ada pada Sheet Input, lalu menampilkannya pada Sheet Output.

Baca Juga : Cara Menghitung Kubikasi Di Excel

Setelah kode tersebut dimasukkan ke dalam modul CalculateData, selanjutnya kita akan membuat tombol yang digunakan oleh user untuk mengeksekusi kode tersebut. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Klik Form Control pada menu Insert.
Buat tombol pada Sheet Input dan beri nama tombol tersebut sebagai Hitung.
Setelah tombol terbuka, pilihlah CalculateData pada Action Control.

Setelah tombol tersebut dibuat, aplikasi VBA kita sudah siap digunakan. User dapat menginput data pada Sheet Input dan mengeksekusi tombol Hitung untuk menghitung nilai rata-rata dan nilai maksimal dari data yang ada, lalu menampilkan hasilnya pada Sheet Output.

FAQ

1. Apa itu VBA Excel?

VBA atau Visual Basic for Application adalah bahasa pemrograman yang dirancang khusus untuk mengembangkan aplikasi atau program di dalam program Microsoft Office seperti Excel, Word, dan PowerPoint. Dalam pengembangan aplikasi VBA Excel, kita dapat menggunakan banyak objek atau fitur yang telah disediakan oleh Excel seperti baris dan kolom, sheet atau lembar kerja, range atau rentang data dan lain-lain.

2. Apa keuntungan menggunakan VBA Excel dalam pengolahan data?

Dengan menggunakan VBA Excel, kita dapat memaksimalkan penggunaan Excel dan memudahkan proses pengolahan data dengan menggunakan bahasa pemrograman. Fitur-fitur VBA Excel yang lengkap dan mudah dioperasikan memungkinkan kita untuk mengotomatisasikan tugas-tugas pengolahan data, menjadikan proses pekerjaan lebih mudah, lebih cepat, dan lebih efisien.

Video Tutorial

Berikut adalah video tutorial singkat mengenai pengenalan VBA Excel dan pengembangan aplikasi VBA input data pada file berbeda: