Microsoft Excel adalah salah satu aplikasi office yang sangat berguna sebagai alat pengolah data atau lembar kerja yang sangat baik dalam bidang keuangan, akuntansi, perbankan, dan lainnya. Excel sangat populer karena kemampuannya untuk menggunakan rumus-rumus matematika yang dapat memudahkan pengguna dalam menghitung data dan menampilkan hasilnya dalam bentuk grafik dan tabel yang menarik.
Dalam penggunaan Excel, salah satu rumus yang cukup penting untuk diketahui adalah rumus persentase. Rumus persentase sangat berguna dalam menghitung persentase kenaikan atau penurunan barang, jumlah diskon pada harga beli suatu barang, dan lain-lain. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang rumus Excel persen dan cara menghitungnya dengan mudah dan lengkap.
4 Cara Menghitung Rumus Excel Persen (%)
Berikut adalah 4 cara menghitung rumus Excel persen yang dapat Anda gunakan:
1. Menggunakan Operator Persen (%)
Cara pertama untuk menghitung rumus Excel persen adalah dengan menggunakan operator persen (%). Ketikkan rumus Excel yang ingin Anda gunakan di sebuah cell dan kemudian berikan tanda persen (%) pada akhir rumus tersebut.
Contoh: Jika ingin menghitung persentase diskon suatu barang, dengan harga awal sebesar Rp. 500.000 dan mendapat diskon sebesar 20%, maka rumus Excel yang dapat digunakan adalah:
Harga Diskon = Harga Awal - (Diskon x Harga Awal)
Rumus tersebut akan terlihat seperti:
=500000-(20%*500000)
Setelah itu, tekan tombol enter dan hasilnya akan muncul di cell yang kita gunakan.
Hasil yang muncul dalam cell tersebut akan berupa nilai desimal. Untuk mengubah nilai tersebut menjadi persentase, Anda dapat memilih cell dengan hasilnya, kemudian klik kanan dan pilih Format Cells. Setelah itu, pilih kategori Percent dan tentukan angka desimal yang ingin Anda gunakan untuk menampilkan hasil tersebut.
2. Menggunakan Fungsi SUM%
Cara kedua untuk menghitung rumus Excel persen adalah dengan menggunakan fungsi SUM%. Fungsi ini sangat berguna jika Anda ingin menghitung persentase dari beberapa angka yang dijumlahkan.
Contoh: Jika ingin menghitung persentase nilai ujian matematika dari 4 murid yang nilainya masing-masing 70, 80, 90, dan 100, maka rumus Excel yang dapat digunakan adalah:
=SUM%(nilai1,nilai2,nilai3,niali4)
Rumus tersebut akan terlihat seperti:
=SUM%(70,80,90,100)
Setelah itu, tekan tombol enter dan hasilnya akan muncul di cell yang kita gunakan.
Hasil yang muncul dalam cell tersebut akan berupa nilai persentase dari nilai ujian matematika tersebut.
3. Menggunakan Fungsi PERCENTILE.EXC
Cara ketiga untuk menghitung rumus Excel persen adalah dengan menggunakan fungsi PERCENTILE.EXC. Fungsi ini berguna untuk menghitung persentil tertentu dari sebuah kumpulan data.
Contoh: Jika ingin menghitung persentil ke-80 dari sebuah data, maka rumus Excel yang dapat digunakan adalah:
=PERCENTILE.EXC(data, persentil)
Rumus tersebut akan terlihat seperti:
=PERCENTILE.EXC(A1:A10, 0.8)
Setelah itu, tekan tombol enter dan hasilnya akan muncul di cell yang kita gunakan.
Hasil yang muncul dalam cell tersebut akan berupa nilai persentil yang dicari tersebut.
4. Menggunakan Fungsi PERCENTRANK.INC
Cara keempat untuk menghitung rumus Excel persen adalah dengan menggunakan fungsi PERCENTRANK.INC. Fungsi ini berguna untuk menghitung persentase dari sebuah nilai tertentu dalam sebuah kumpulan data.
Contoh: Jika ingin menghitung persentase nilai 75 dalam sebuah data, maka rumus Excel yang dapat digunakan adalah:
=PERCENTRANK.INC(data, nilai, sigis)
Rumus tersebut akan terlihat seperti:
=PERCENTRANK.INC(A1:A10,75,2)
Setelah itu, tekan tombol enter dan hasilnya akan muncul di cell yang kita gunakan.
Hasil yang muncul dalam cell tersebut akan berupa nilai persentase dari nilai yang dicari tersebut.
Berbagai Bentuk Dasar Rumus Excel Persen dan Contohnya
Selain 4 cara menghitung rumus Excel persen di atas, ada beberapa bentuk dasar rumus Excel persen yang dapat digunakan. Berikut adalah beberapa contohnya:
1. Rumus Persentase Kenaikan atau Penurunan
Rumus persentase kenaikan atau penurunan sangat berguna dalam menghitung perubahan harga suatu barang atau jasa dalam periode tertentu.
Contoh: Jika harga beras naik dari Rp. 9.500 menjadi Rp. 10.500, maka persentase kenaikan harganya adalah:
=((Harga Baru - Harga Lama) / Harga Lama) * 100
Rumus tersebut akan terlihat seperti:
=((10500-9500)/9500)*100
Setelah itu, tekan tombol enter dan hasilnya akan muncul di cell yang kita gunakan. Hasil yang muncul akan berupa nilai persentase kenaikan harganya.
2. Rumus Persentase Diskon
Rumus persentase diskon sangat berguna dalam menghitung jumlah diskon yang akan diberikan pada suatu barang atau jasa.
Contoh: Jika sebuah toko memberikan diskon sebesar 20% pada sebuah harga awal sebesar Rp. 500.000, maka rumus Excel persen diskon yang dapat digunakan adalah:
=Harga Awal - (Diskon x Harga Awal)
Rumus tersebut akan terlihat seperti:
=500000-(20%*500000)
Setelah itu, tekan tombol enter dan hasilnya akan muncul di cell yang kita gunakan. Hasil yang muncul akan berupa nilai harga setelah dikenakan diskon.
FAQ
1. Apa fungsi dari rumus Excel persen?
Jawaban: Fungsi dari rumus Excel persen adalah untuk menghitung persentase kenaikan atau penurunan suatu data, atau untuk menghitung diskon pada suatu harga awal.
2. Apa saja bentuk dasar rumus Excel persen?
Jawaban: Bentuk dasar rumus Excel persen antara lain rumus persentase kenaikan atau penurunan, dan rumus persentase diskon.
Video Tutorial: Menyalin Rumus di Microsoft Excel
Berikut adalah video tutorial yang dapat membantu Anda dalam memahami cara menyalin rumus di Microsoft Excel: