Excel merupakan salah satu software pengolah data yang banyak digunakan baik oleh pelajar, mahasiswa, hingga profesional untuk mengolah dan menganalisis data. Salah satu fitur penting dalam Excel adalah kemampuannya untuk menghitung umur berdasarkan tanggal lahir. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung umur di Excel secara detail, termasuk membuat range umur dan contoh penggunaan rumus-rumus Excel untuk menghitung umur.
1. Cara Menghitung Umur di Excel secara Manual
Cara yang paling sederhana untuk menghitung umur di Excel adalah dengan menghitung selisih antara tanggal lahir dan tanggal hari ini. Berikut langkah-langkahnya:
- Buat kolom untuk tanggal hari ini dan kolom untuk tanggal lahir.
- Masukkan formula =TODAY() pada kolom tanggal hari ini untuk otomatis menampilkan tanggal hari ini.
- Masukkan tanggal lahir pada kolom tanggal lahir.
- Subtrak kolom tanggal lahir dari kolom tanggal hari ini untuk mendapatkan selisih dalam bentuk hari. Contoh: =TODAY()-C3.
- Bagi hasilnya dengan 365 untuk mendapatkan umur dalam tahun. Contoh: =(TODAY()-C3)/365.
Dengan menggunakan rumus di atas, kita dapat menghitung umur seseorang secara manual dalam Excel. Namun, cara ini masih terbatas karena tidak bisa menghasilkan range umur yang lebih rinci.
2. Cara Membuat Range Umur di Excel
Untuk membuat range umur di Excel, kita perlu membagi umur menjadi beberapa kelompok atau range. Misalnya range umur 10-19 tahun, 20-29 tahun, dan seterusnya. Berikut langkah-langkahnya:
- Buat kolom untuk umur dan kolom untuk range umur.
- Gunakan rumus =INT((TODAY()-C3)/365) pada kolom umur untuk menghasilkan umur dalam tahun.
- Gunakan rumus =IF(B3<10,"<10",IF(B3<20,"10-19",IF(B3<30,"20-29",IF(B3<40,"30-39",IF(B3<50,"40-49",IF(B3<60,"50-59",IF(B3<70,"60-69",IF(B3<80,"70-79",IF(B3<90,"80-89",IF(B3<100,"90-99",">=100″))))))))) pada kolom range umur untuk membagi umur ke dalam beberapa range.
Dengan menggunakan rumus di atas, kita dapat menghasilkan range umur yang lebih rinci dan mudah dipahami. Lakukan pengolahan data seperti biasa setelah range umur selesai dibuat untuk mendapatkan informasi yang relevan.
3. Contoh Penggunaan Rumus Excel untuk Menghitung Umur
Di bawah ini terdapat beberapa contoh penggunaan rumus Excel untuk menghitung umur:
A. Menghitung Umur dalam Hari
Untuk menghitung umur seseorang dalam hari, gunakan rumus =DATEDIF(C2,TODAY(),”D”).
Penjelasan:
- C2: kolom tanggal lahir
- TODAY(): formula untuk menampilkan tanggal hari ini
- “D”: parameter untuk meminta rumus menghitung selisih antara tanggal lahir dan tanggal hari ini dalam bentuk hari
B. Menghitung Rata-rata Umur
Untuk menghitung rata-rata umur dalam sebuah kelompok data, gunakan rumus =AVERAGE(B2:B10).
Penjelasan:
- B2:B10: kolom umur dalam bentuk angka
C. Menghitung Umur pada Tanggal Tertentu
Untuk menghitung umur seseorang pada tanggal tertentu, gunakan rumus =DATEDIF(C2,”2022-01-01″,”Y”) atau =DATEDIF(C2,”01/01/2022″,”Y”).
Penjelasan:
- C2: kolom tanggal lahir
- “2022-01-01” atau “01/01/2022”: tanggal tertentu yang ingin dihitung umurnya
- “Y”: parameter untuk meminta rumus menghitung selisih antara tanggal lahir dan tanggal tertentu dalam bentuk tahun
Cara-cara di atas hanya sebagian dari penggunaan rumus Excel untuk menghitung umur. Selanjutnya, kita akan melihat contoh penggunaan rumus Excel dalam kasus nyata.
4. Contoh Penggunaan Rumus Excel untuk Menghitung Umur pada Kasus Nyata
Untuk memahami penggunan rumus-rumus Excel dalam kasus nyata, kita akan melihat contoh penggunaan rumus Excel untuk menghitung umur pada data pelanggan sebuah restoran.
Berikut adalah contoh data pelanggan:
Nama | Tanggal Lahir |
---|---|
Agus | 1985-02-01 |
Budi | 1993-08-12 |
Citra | 1978-12-05 |
Dewi | 1989-01-29 |
Eka | 2000-05-17 |
Dalam contoh ini, kita ingin menghitung umur pelanggan pada saat mereka melakukan pemesanan di restoran pada tanggal 2022-03-15.
Langkah pertama adalah membuat kolom umur dan mengisinya dengan rumus =DATEDIF(B2,”2022-03-15″,”Y”). Rumus ini akan menghitung umur pelanggan pada tanggal 15 Maret 2022 dalam bentuk tahun.
Selanjutnya, kita ingin membagi pelanggan ke dalam beberapa range umur untuk melihat tren pembelian dan kebiasaan makan pelanggan di setiap range umur. Berikut langkah-langkahnya:
- Buat kolom range umur.
- Gunakan rumus =IF(C2<10,"<10",IF(C2<20,"10-19",IF(C2<30,"20-29",IF(C2<40,"30-39",IF(C2<50,"40-49",IF(C2<60,"50-59",IF(C2<70,"60-69",IF(C2<80,"70-79",IF(C2<90,"80-89",IF(C2<100,"90-99",">=100″))))))))) pada kolom range umur. Rumus ini akan membagi pelanggan ke dalam beberapa range umur.
Setelah range umur berhasil dibuat, kita dapat melakukan pengolahan data lebih lanjut untuk mengetahui tren pembelian dan kebiasaan makan pelanggan di setiap range umur.
5. FAQ
Pertanyaan 1: Apa beda hasil perhitungan umur dengan rumus TODAY() dan perhitungan manual?
Jawaban: Hasil perhitungan umur dengan rumus TODAY() dan perhitungan manual sama-sama akurat. Perbedaannya terletak pada kemampuan perhitungan manual untuk menghasilkan range umur yang lebih rinci dan mudah dipahami.
Pertanyaan 2: Apakah Excel dapat menghitung umur dalam bulan atau hari?
Jawaban: Excel memiliki rumus khusus untuk menghitung selisih antara dua tanggal dalam bentuk bulan atau hari. Kita dapat menggunakan rumus =DATEDIF() untuk menghitung selisih dalam bentuk bulan atau hari. Namun, kemudahan perhitungan umur dalam tahun membuat penggunaan rumus =DATEDIF() untuk menghitung umur dalam bulan atau hari kurang umum.
6. Video Tutorial
Berikut adalah video tutorial lengkap mengenai cara menghitung umur di Excel: