Excel merupakan salah satu program komputer yang sangat popular dan sering digunakan untuk berbagai keperluan, baik itu di dunia bisnis, keuangan, hingga personal. Dalam penggunaannya, banyak orang yang memanfaatkan fitur macro di Excel untuk mengotomatisasi berbagai tugas, sehingga dapat menghemat waktu dan mempermudah pekerjaan. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat macro di Excel beserta beberapa contoh gambar dan langkah-langkah yang jelas.
Membuat Macro di Excel
Sebelum kita memulai, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu macro di Excel. Macro adalah serangkaian perintah yang dapat dijalankan secara otomatis dengan hanya satu kali klik, sehingga dapat menghemat banyak waktu. Dalam contoh sederhana, misalnya dengan mengganti beberapa langkah pada Excel atau memasukkan data tertentu. Mari kita lihat bagaimana cara membuat macro di Excel:
- Buka Microsoft Excel dan pilih tab Developer di bagian atas menu. Jika tab Developer tidak terlihat, klik kanan di atas menu dan pilih Customize Ribbon.
- Pilih opsi Developer dan centang kotak Ribbon dan pilih OK.
- Setelah Developer ditampilkan, klik New Macro di bawah tab Developer. Kemudian, buat nama macro dan deskripsi yang berkaitan dengan pekerjaan yang akan dilakukan. Sebagai contoh, jika kita ingin membuat macro untuk menghapus lembar kerja yang tidak diperlukan, maka kita bisa memberi nama “Remove_Unused_Sheets” dan deskripsi “Menghapus lembar kerja yang tidak diperlukan.”
- Setelah itu, klik Create. Kemudian, Excel akan membuka editor VBA di mana kita dapat menuliskan kode untuk macro tersebut.
- Tulis kode VBA untuk menjalankan perintah yang kita inginkan. Sebagai contoh, untuk menghapus lembar kerja yang tidak diperlukan, kita dapat menggunakan script berikut:
Sub Remove_Unused_Sheets()
'Menghapus semua lembar kerja di Excel yang tidak digunakan
Dim ws As Worksheet
Application.ScreenUpdating = False
For Each ws In Worksheets
If ws.Name <> "Sheet1" And ws.Name <> "Sheet2" And ws.Name <> "Sheet3" Then
ws.Delete
End If
Next ws
Application.ScreenUpdating = True
End Sub
Selain itu, kita juga dapat merekam macro dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih opsi Record Macro di bawah tab Developer.
- Buat nama macro dan deskripsi yang sesuai, lalu pilih tombol OK. Setelah itu, Excel akan merekam semua tindakan Anda ke dalam macro. Jangan lupa untuk memberi nama macro yang mudah dimengerti agar Anda dapat dengan mudah memanggil macro tersebut di kemudian hari.
- Lakukan tindakan apa pun yang ingin Anda masukkan ke dalam macro, misalnya mengedit spreadsheet, menghapus baris atau kolom, atau membuat grafik.
- Setelah selesai, klik tombol Stop Recording.
- Excel akan menghasilkan kode VBA yang mencerminkan setiap tindakan yang telah Anda rekam. Periksa kode dan pastikan semua tindakan sesuai dengan yang Anda inginkan.
Contoh Membuat Macro di Excel
Berikut ini beberapa contoh cara membuat macro di Excel:
1. Membuat Daftar Harga
Jika kita ingin membuat daftar harga, maka kita dapat membuat macro yang memulai dengan mengosongkan sel tertentu dan memasukkan header judul, lalu menambahkan harga setiap item berikutnya dan merubah semua nilai yang telah dimasukkan menjadi currency:
A. Kosongkan Sel
Sub Clear_Price_List()
'Mengosongkan sel di dalam spreadsheet
Range("B4:C21").ClearContents
Range("B4").Activate
End Sub
B. Tambahkan Header Daftar Harga
Sub Add_Header()
'Menambahkan header ke daftar harga
Range("B4") = "Produk"
Range("C4") = "Harga"
Range("B4:C4").Font.Bold = True
End Sub
C. Tambahkan Harga Barang
Sub Add_Product_Price()
'Menambahkan harga untuk setiap produk
Range("B5") = "Kursi"
Range("C5") = 1500000
Range("B6") = "Meja"
Range("C6") = 4000000
Range("B7") = "Lemari"
Range("C7") = 3000000
' menampilkan semua nilai yang telah dimasukkan sebagai currency
Range("C5:C7").NumberFormat = "_($* #,##0.00_);_($* (#,##0.00);_($* \"-\"??_);_(@_)"
End Sub
2. Membuat Invoice
Jika kita ingin membuat invoice, maka kita dapat membuat macro yang memulai dengan mengosongkan sel tertentu dan memasukkan header judul di sebelah kanan, lalu memasukkan informasi pelanggan dan barang yang dipesan di sebelah kiri, beserta total tagihan:
A. Kosongkan Sel
Sub Clear_Invoice()
'Mengosongkan sel di dalam spreadsheet
Range("B7:D26").ClearContents
Range("B7").Activate
End Sub
B. Tambahkan Header Invoice
Sub Add_Invoice_Header()
'Menambahkan header ke invoice
Range("B7") = "INVOICE ORDER"
Range("B7:D7").Font.Bold = True
Range("D8") = "Tanggal: " & Date
End Sub
C. Tambahkan Informasi Pelanggan
Sub Add_Customer_Details()
' Menambahkan informasi pelanggan
Range("B9") = "Nama Pelanggan:"
Range("D9") = "John Doe"
Range("B10") = "Alamat:"
Range("D10") = "Jl. Ahmad Dahlan No. 123"
Range("B11") = "Kota:"
Range("D11") = "Yogyakarta"
Range("B12") = "Provinsi:"
Range("D12") = "DI Yogyakarta"
Range("B13") = "Kode Pos:"
Range("D13") = "12345"
End Sub
D. Tambahkan Barang yang Dipesan
Sub Add_Order_Details()
'Menambahkan barang yang dipesan
Range("B15") = "No."
Range("C15") = "Nama Barang"
Range("D15") = "Harga"
Range("B15:D15").Font.Bold = True
Range("B16") = 1
Range("C16") = "Kursi"
Range("D16") = 1500000
Range("B17") = 2
Range("C17") = "Meja"
Range("D17") = 4000000
Range("B18") = 3
Range("C18") = "Lemari"
Range("D18") = 3000000
End Sub
E. Tambahkan Total Tagihan
Sub Add_Billing_Details()
'Menambahkan total tagihan
Range("B21") = "Total Harga:"
Range("D21") = "=SUM(D16:D18)"
End Sub
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apa Keuntungan dari Menggunakan Macro?
Menggunakan macro di Excel dapat memberikan banyak keuntungan dalam pekerjaan sehari-hari. Berikut ini beberapa di antaranya:
- Menyederhanakan tugas yang biasanya memakan waktu dan dipenuhi dengan kegiatan rutin.
- Memungkinkan pekerjaan yang lebih cepat dan efisien.
- Menghindari kesalahan manusia yang mungkin terjadi jika semua tindakan dilakukan secara manual.
- Memastikan konsistensi dalam pekerjaan yang melibatkan banyak data atau banyak variabel.
- Memberikan kemampuan untuk membuka spreadsheet Excel yang penuh dengan kemungkinan dan fitur yang tidak dapat dilakukan secara manual.
2. Bagaimana Cara Mengedit Macro yang Telah Dibuat?
Jika Anda ingin mengedit macro yang telah dibuat sebelumnya, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Excel dan pilih tab Developer di bagian atas menu. Jika tab Developer tidak terlihat, klik kanan di atas menu dan pilih Customize Ribbon.
- Pilih opsi Developer dan centang kotak Ribbon dan pilih OK.
- Setelah Developer ditampilkan, klik Macro di bawah tab Developer.
- Pilih macro yang ingin diedit dan klik Edit.
- Excel akan membuka kode VBA yang berkaitan dengan macro. Edit kode sesuai keinginan, lalu klik Tombol Run untuk menjalankan macro atau menyimpan dan menutup editor VBA.
Video Tutorial Cara Membuat Macro di Excel
Berikut ini adalah video tutorial yang menjelaskan cara membuat macro di Excel:
Dengan demikian, kita telah membahas cara membuat macro di Excel beserta beberapa contoh praktis yang dapat membantu menyelesaikan tugas-tugas dengan lebih cepat dan efisien. Mari manfaatkan fitur ini untuk meningkatkan produktivitas dalam pekerjaan kita sehari-hari.
If you are searching about 2 Cara Membuat Macro Baru di Excel you’ve came to the right page. We have 5 Pictures about 2 Cara Membuat Macro Baru di Excel like Membuat Macro Excel – Belajar Microsoft Excel, 2 Cara Membuat Macro Baru di Excel and also 2 Cara Membuat Macro Baru di Excel. Here it is:
2 Cara Membuat Macro Baru Di Excel
matematikaakuntansi.blogspot.com
macro dijalankan hasilnya maka ketika rumusnya
Membuat Macro Excel – Belajar Microsoft Excel
www.latihanexcel.com
xlsx latihan buka
[Tutorial] Cara Membuat Macro Di Excel | Beserta Gambar – Panduan Excel
promotionalicecreammakermusso.blogspot.com
faktur pembayaran spp dengan beserta gambar
√ Cara Membuat Database Di Excel Dengan Mudah – Sudut PC
sudutpc.com
tombol tersimpan masukkan langsung xlsx klik
Membuat Macro Excel – Belajar Microsoft Excel
www.latihanexcel.com
Macro dijalankan hasilnya maka ketika rumusnya. Faktur pembayaran spp dengan beserta gambar. [tutorial] cara membuat macro di excel