Cara Membuat Data Inventory Gudang Di Excel

Apakah Anda sedang menjalankan bisnis atau memiliki toko online? Maka pasti Anda tahu bahwa mengatur stok barang merupakan hal yang sangat penting untuk memastikan kelancaran bisnis. Stok barang yang cukup mampu memenuhi permintaan pelanggan, sedangkan stok yang kurang dapat menyebabkan pelanggan kecewa dan kehilangan peluang bisnis. Namun, mengatur stok barang dengan benar bisa menjadi tantangan yang besar, apalagi jika Anda masih menggunakan catatan manual. Oleh karena itu, dalam artikel ini kami akan membahas cara mengatur stok barang menggunakan Microsoft Excel.

Stok Barang: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya

Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara mengatur stok barang menggunakan Microsoft Excel, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu stok barang dan manfaatnya. Stok barang merupakan jumlah barang yang tersedia pada suatu waktu tertentu. Manfaat dari mengatur stok barang dengan benar antara lain:

  • Memastikan ketersediaan barang yang cukup untuk memenuhi permintaan pelanggan
  • Membantu Anda menghindari kekurangan stok dan kelebihan stok
  • Mengidentifikasi tren permintaan pelanggan dan kebutuhan stok barang yang lebih efektif
  • Menjaga efisiensi dalam bisnis Anda terutama dalam pengelolaan stok
  • Meningkatkan keuntungan dan membantu Anda membuat keputusan investasi yang tepat untuk bisnis Anda

Contoh dari stok barang yang dapat diatur menggunakan Microsoft Excel antara lain:

  • Barang dagangan untuk toko online
  • Bahan baku untuk restoran atau rumah makan
  • Produk kertas untuk percetakan
  • Obat-obatan dan produk kesehatan untuk apotek
  • Sparepart mobil atau perlengkapan elektronik untuk toko alat servis
Baca Juga :  CARA MENGUBAH DATA DARI PDF KE EXCEL

Cara Membuat Inventory Stock Gudang Excel

Jangan khawatir jika Anda belum pernah menggunakan Microsoft Excel sebelumnya. Kami akan memberi pembahasan tahapan cara membuat inventory stock gudang Excel mencakup:

  • Membuka Excel dan membuat daftar barang
  • Membuat kolom untuk catatan masuk barang
  • Membuat kolom untuk catatan keluar barang
  • Membuat kolom untuk jumlah stok saat ini
  • Membuat kolom untuk harga pokok persediaan
  • Membuat kolom untuk harga jual barang
  • Membuat kolom untuk markup persentase
  • Membuat kolom untuk total harga jual
  • Membuat kolom untuk total harga pokok persediaan
  • Membuat grafik untuk analisis stok barang

Pertama, Membuka Excel dan Membuat Daftar Barang

Pertama-tama, buka Microsoft Excel dan buat lembar kerja baru. Pastikan Anda sudah memasukkan daftar barang yang akan Anda gunakan dalam bisnis Anda. Buat kolom untuk nama barang, nomor seri atau kode unik, jumlah stok, harga pokok persediaan, harga jual, dan markup persentase. Anda juga dapat menambahkan kolom untuk produsen atau pemasok, tipe barang, dan informasi lain yang dianggap perlu.

Kedua, Membuat Kolom untuk Catatan Masuk Barang

Selanjutnya, buat kolom untuk catatan masuk barang. Kolom ini akan mencakup informasi mengenai jumlah barang yang masuk ke dalam gudang Anda. Isikan tanggal masuk, nomor faktur, nama barang, dan jumlah barang. Dalam catatan ini, pastikan Anda mencantumkan jumlah barang, harga pokok untuk setiap barang, dan jumlah total harga barang yang masuk untuk tanggal tersebut.

Ketiga, Membuat Kolom untuk Catatan Keluar Barang

Buatlah juga kolom untuk catatan keluar barang. Kolom ini akan berisi informasi tentang jumlah barang yang keluar dari gudang Anda. Isikan tanggal, nomor faktur atau nama pelanggan, nama barang dan jumlah barang yang keluar. Informasi ini akan membantu Anda mengetahui berapa banyak stok barang yang tersisa dalam gudang Anda, dan membantu Anda mengurus kekurangan stok atau permintaan tertentu.

Baca Juga :  Membuat Huruf Menjadi Kapital Di Excel

Keempat, Membuat Kolom untuk Jumlah Stok Saat Ini

Buatlah kolom untuk jumlah stok saat ini. Di kolom ini, Anda akan mencantumkan berapa banyak barang yang tersimpan di gudang Anda setelah Anda menambahkan atau mengurangi stok sesuai dengan catatan masuk dan keluar. Jangan lupa untuk memperbarui jumlah stok setiap kali ada catatan masuk atau keluar barang.

Kelima, Membuat Kolom untuk Harga Pokok Persediaan

Kolom ini akan memuat harga pokok persediaan atau COGS (Cost Of Goods Sold). Harga pokok persediaan adalah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan atau memperoleh barang yang siap dijual. Dalam kolom ini, Anda akan mencantumkan harga pokok persediaan untuk setiap barang di gudang Anda.

Keenam, Membuat Kolom untuk Harga Jual Barang

Setelah mencatat harga pokok persediaan di kolom sebelumnya, buat kolom untuk harga jual barang. Dalam kolom ini, Anda akan mencantumkan harga jual yang ditetapkan oleh bisnis Anda.

Ketujuh, Membuat Kolom untuk Markup Persentase

Kolom ini akan memuat markup persentase atau selisih antara harga jual dan harga pokok persediaan. Dalam kolom ini, Anda akan memasukkan markup persentase untuk setiap barang Anda. Markup bisa bervariasi tergantung jenis bisnis dan persyaratan yang berbeda.

Delapan, Membuat Kolom untuk Total Harga Jual

Setelah menghitung markup persentase, buat kolom untuk total harga jual. Dalam kolom ini, Anda akan memasukkan total harga jual untuk setiap barang berdasarkan harga jual dan markup persentase yang telah dihitung.

Sembilan, Membuat Kolom untuk Total Harga Pokok Persediaan

Buat kolom untuk total harga pokok persediaan. Dalam kolom ini, Anda akan memasukkan total harga pokok persediaan untuk setiap barang berdasarkan harga pokok dan jumlah stok saat ini pada Excel.

Selesai, Membuat Grafik untuk Analisis Stok Barang

Setelah semua informasi diinput, Anda dapat membuat grafik untuk menganalisis stok barang Anda. Grafik ini akan membantu Anda melihat tren permintaan pelanggan dan kebutuhan stok barang yang dapat ditafsirkan dalam bentuk visual. Dalam grafik ini, Anda dapat melihat pergerakan stok barang, ketersediaan barang, dan beberapa data yang dianggap relevan bagi bisnis anda.

Baca Juga :  Bagaimana Membuat Tanda Centang Di Excel

Tabel Stok Barang

Cukup mudah bukan untuk membuat tabel stok barang dengan Microsoft Excel? Selain exemplar di atas, Anda juga bisa memanfaatkan tampilan dari internet dengan mengunduh template yang umumnya tersedia secara gratis.

Anda juga dapat mengakses YouTube untuk menyaksikan tutorial video yang membahas cara membuat tabel stok barang untuk bisnis Anda. Berikut adalah dua pertanyaan umum yang mungkin muncul dan jawabannya:

1. Apakah Excel Gratis?

Tidak selalu benar. Microsoft Excel merupakan bagian dari paket Microsoft Office, dan Anda harus membayar biaya untuk mengakses aplikasi tersebut. Namun, ada sejumlah solusi untuk mengakses aplikasi ini secara gratis. Salah satunya adalah menggunakan versi web Excel atau menggunakan Microsoft 365 yang menyediakan biaya langganan yang lebih terjangkau. Anda juga dapat menggunakan program pengelolaan stok yang disediakan oleh sistem POS atau sistem manajemen gudang. Yang jelas, Anda bisa mempelajari keduanya.

2. Apa yang Harus Dilakukan Jika Ada Kekurangan Stok Barang?

Apabila Anda mengalami kekurangan stok barang, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar tidak membahayakan bisnis. Pertama, Anda harus memastikan bahwa pembelian barang berada di titik maksimum dan dapat memenuhi permintaan pelanggan. Kedua, cobalah untuk membuka pengiriman barang dari pemasok yang seharusnya membantu Anda memenuhi permintaan pelanggan di waktu yang tepat. Terakhir, tanyakan kepada pelanggan apa yang mereka butuhkan, agar Anda dapat memenuhi spesifikasi dan mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki.

Kesimpulan

Perencanaan dan manajemen stok barang merupakan hal yang sangat penting dan harus diatasi dengan serius oleh bisnis Anda. Dengan cara mengatur stok barang menggunakan Microsoft Excel, lebih mudah bagi perusahaan anda untuk mengelola stok, memantau ketersediaan barang, dan mengoptimalkan persediaan untuk memenuhi permintaan pelanggan. Dengan menggunakan teknologi ini, Anda dapat menghemat waktu serta biaya operasional, dan memperoleh informasi yang diperlukan dalam mengambil keputusan bisnis yang lebih baik. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda!