Mau menginstal ulang Windows? Tidak perlu khawatir, kamu tidak perlu menjadi seorang ahli teknologi untuk menginstal ulang Windows. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara-cara menginstal ulang Windows dengan tiga metode yang berbeda. Dari tiga metode tersebut, kamu dapat memilih metode mana yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Cara Instal Windows 10 Untuk Pemula
Jika kamu ingin menginstal ulang Windows 10, berikut adalah panduan langkah-demi-langkah untuk pemula.
Langkah 1: Persiapkan Flashdisk Bootable Windows 10
Yang pertama, kamu perlu mempersiapkan flashdisk bootable Windows 10 yang berfungsi sebagai media instalasi. Berikut adalah cara membuatnya:
- Unduh alat pembuat media Windows.
- Sambungkan flashdisk ke komputer.
- Buka alat pembuat media yang telah diunduh.
- Pilih “Create installation media (USB flash drive, DVD, or ISO file) for another PC”.
- Pilih bahasa, edisi, dan arsitektur Windows yang ingin kamu instal.
- Pilih “USB flash drive”.
- Pilih flashdisk yang ingin kamu gunakan.
- Klik “Next” dan ikuti instruksi untuk menyelesaikan proses membuat flashdisk bootable Windows 10.
Langkah 2: Masuk ke BIOS dan Boot dari Flashdisk
Setelah flashdisk bootable Windows 10 berhasil dibuat, kamu perlu masuk ke BIOS dan mengubah pengaturan boot agar komputer dapat booting dari flashdisk tersebut. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Nyalakan komputer dan masuk ke BIOS. Cara masuk ke BIOS berbeda-beda tergantung merk dan model komputer, tetapi pada umumnya kamu harus menekan tombol F2, F12, atau Del saat komputer pertama kali dinyalakan.
- Pilih tab “Boot”.
- Pindahkan flashdisk ke posisi paling atas pada daftar boot device.
- Simpan pengaturan dan keluar dari BIOS.
- Komputer akan booting dari flashdisk dan proses instalasi Windows 10 akan dimulai.
Langkah 3: Install Windows 10
Selama proses instalasi, kamu akan diminta memilih pengaturan bahasa, zona waktu, dan jenis keyboard. Kemudian, kamu perlu mengikuti instruksi yang muncul di layar untuk menyelesaikan instalasi. Setelah proses instalasi selesai, kamu akan memiliki Windows 10 yang baru diinstal di komputer.
Cara Instal Ulang Windows 7
Proses instal ulang Windows 7 membutuhkan beberapa instruksi yang harus diikuti secara hati-hati. Berikut adalah panduan untuk menginstal ulang Windows 7.
Langkah 1: Persiapkan CD/DVD Instalasi Windows 7
Agar dapat menginstal Windows 7, kamu perlu memiliki CD/DVD instalasi Windows 7. Kamu bisa membeli CD/DVD instalasi Windows 7 atau membuatnya sendiri dengan file ISO Windows 7. Berikut adalah cara membuatnya:
- Unduh file ISO Windows 7.
- Unduh dan instal perangkat lunak Rufus.
- Sambungkan flashdisk ke komputer.
- Run Rufus dan pilih flashdisk yang ingin digunakan sebagai media instalasi.
- Pilih file ISO Windows 7 yang telah diunduh tadi sebagai “Boot selection”.
- Klik “Start” dan tunggu sampai proses penggandaan selesai.
Langkah 2: Masuk ke BIOS dan Boot dari CD/DVD atau Flashdisk
Kamu perlu masuk ke BIOS dan mengubah pengaturan boot agar komputer dapat booting dari CD/DVD atau flashdisk. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Nyalakan komputer dan masuk ke BIOS. Caranya sama dengan langkah 2 pada cara instal Windows 10.
- Pilih tab “Boot”.
- Pindahkan CD/DVD atau flashdisk ke posisi paling atas pada daftar boot device.
- Simpan pengaturan dan keluar dari BIOS.
- Komputer akan booting dari CD/DVD atau flashdisk dan proses instalasi Windows 7 akan dimulai.
Langkah 3: Install Windows 7
Selama proses instalasi, kamu akan diminta memilih pengaturan bahasa, zona waktu, dan jenis keyboard. Kemudian, kamu perlu mengikuti instruksi yang muncul di layar untuk menyelesaikan instalasi. Setelah proses instalasi selesai, kamu akan memiliki Windows 7 yang baru diinstal di komputer.
Cara Instal Ulang Windows 10 dengan Flashdisk
Apakah kamu ingin menginstal ulang Windows 10 tanpa menghapus data? Berikut adalah panduan untuk menginstal ulang Windows 10 dengan flashdisk.
Langkah 1: Backup Data yang Penting
Sebelum menginstal ulang Windows 10, kamu perlu membackup data yang penting seperti dokumen, foto, dan video agar tidak hilang selama proses instalasi. Ada beberapa cara yang dapat kamu gunakan untuk membackup data:
- Gunakan layanan penyimpanan cloud seperti Google Drive, OneDrive, atau Dropbox.
- Simpan data pada external hard drive atau flashdisk.
- Gunakan fitur backup bawaan Windows (File History atau Backup and Restore).
Langkah 2: Persiapkan Flashdisk Bootable Windows 10
Seperti pada langkah 1 pada cara instal Windows 10 untuk pemula, kamu perlu mengunduh alat pembuat media Windows dan membuat flashdisk bootable. Namun, kali ini kamu perlu memilih opsi “Upgrade this PC now” ketika diminta untuk memilih opsi instalasi.
Langkah 3: Masuk ke Windows Setup dan Pilih Upgrade
Setelah booting dengan flashdisk bootable Windows 10, kamu perlu memilih opsi “Install Now” dan ikuti instruksi pada layar sampai kamu sampai ke halaman “Get important updates”. Pilih “Download and install updates” dan tunggu hingga proses selesai. Setelah selesai, kamu akan sampai di halaman “Ready to install” dan pilih opsi “Change what to keep”. Pilih opsi “Keep personal files, apps, and Windows settings” dan klik “Next”.
Langkah 4: Install Windows 10
Ikuti instruksi pada layar untuk menyelesaikan proses instalasi. Setelah selesai, kamu akan memiliki Windows 10 yang baru diinstal di komputer, tetapi data kamu masih ada di komputer.
FAQ
Apakah yang dimaksud dengan instal ulang Windows?
Instal ulang Windows berarti memformat hard drive dan menginstal Windows dari awal. Dengan instal ulang Windows, kamu dapat mengembalikan sistem operasi pada keadaan semula ketika kamu pertama kali memakai komputer. Ini bisa berguna ketika kamu ingin membersihkan virus atau malware yang tidak dapat dihapus dengan antivirus atau ketika sistem operasi mengalami masalah dan tidak dapat diperbaiki dengan metode lain.
Apakah data akan hilang saat melakukan instal ulang Windows?
Ya, ketika kamu melakukan instal ulang Windows, seluruh data pada hard drive akan dihapus. Untuk menghindari kehilangan data yang penting, pastikan membackup data tersebut sebelum melakukan instal ulang.