Mungkin kamu sering melihat pada suatu lokasi tertentu seperti di cafe atau mall, diberikan username dan password untuk mengakses jaringan WiFi. Atau kamu mungkin juga pernah membuka toko hotspot WiFi. Namun, tentu saja, kamu juga harus punya cara sendiri untuk mengelola pengguna agar jaringan WiFi tidak disalahgunakan oleh pengguna yang tidak bertanggung jawab. Salah satu cara untuk mengelolanya adalah dengan menggunakan voucher. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana membuat voucher hotspot WiFi menggunakan Mikrotik dan Excel.
Cara Membuat Voucher Mikrotik dengan Excel
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, voucher menjadi salah satu solusi untuk mengelola pengguna WiFi. Terutama ketika kamu membuka layanan hotspot WiFi yang diperuntukkan untuk publik. Kamu bisa membuat voucher dengan mudah menggunakan program Excel dan kemudian mengimpor data voucher ke Mikrotik agar bisa digunakan oleh pengguna. Berikut adalah langkah-langkahnya.
1. Membuat Format Voucher
Pertama, kamu harus membuat format voucher yang akan digunakan pada jaringan WiFi. Bisa kamu tentukan sendiri sesuai dengan keinginan kamu, namun yang paling umum digunakan adalah format seperti ini:
Kode Voucher
Format tersebut terdiri dari kode voucher dan password voucher. Kamu bisa menentukan panjang dari masing-masing kode dan password tersebut.
2. Mengisi Data Voucher pada Excel
Setelah format voucher selesai dibuat, selanjutnya kamu harus mengisi data voucher pada Excel. Kamu bisa mengisinya secara manual, namun tentu saja hal itu akan memakan waktu dan kemungkinan akan rentan terjadi kesalahan. Oleh sebab itu, cara paling praktis adalah menggunakan rumus Excel.
Pertama, buat tabel kolom kode dan password voucher seperti pada format voucher di atas. Kemudian, buat formula pada kelurahan pertama kode voucher dan password voucher seperti berikut:
Formula
Dalam contoh di atas, panjang kode voucher adalah 8 karakter dan password voucher adalah 6 karakter. Jadi, “`=”MK-“&TEXT(ROW(A1),”00000000″)&”-“&TEXT(RANDBETWEEN(100000,999999),”000000”)“` artinya:
- MK- merupakan kode khusus untuk voucher
- ROW(A1) digunakan untuk mengekstrak urutan baris di mana rumus tersebut berada
- TEXT(ROW(A1),”00000000″) digunakan untuk memformat urutan baris menjadi 8 karakter
- RANDBETWEEN(100000,999999) digunakan untuk menghasilkan angka acak antara 100.000 dan 999.999
- TEXT(RANDBETWEEN(100000,999999),”000000″) digunakan untuk memformat angka acak menjadi 6 karakter
Jika formula sudah dibuat, jalankan rumus di sel pertama dan salin rumus ke sel lainnya di bawahnya sesuai dengan jumlah voucher yang akan dibuat.
3. Mengimpor Data Voucher ke Mikrotik
Setelah data voucher selesai dibuat, selanjutnya kita harus mengimpor data tersebut ke Mikrotik agar bisa digunakan oleh pengguna WiFi. Pertama, buka terminal pada Winbox dan ketikkan perintah berikut:
user-manager customer add login=*username* password=*password*
Kemudian, diikuti dengan langkah-langkah di bawah ini:
- Buka menu Customers di User Manager dan klik tombol Import/Export pada bagian atas.
- Pilih Import Customers dan klik tombol Browse. Cari file Excel yang berisi data voucher yang telah dibuat dan klik Open.
- Pilih sheet di mana data voucher berada dan klik Next.
- Pilih tabel yang berisi data voucher dan klik tombol Next.
- Tentukan ID group dimana voucher akan dimasukkan dan klik tombol Next.
- Kemudian, aktifkan opsi Use voucher template dan klik tombol Browse.
- Cari file voucher template dan pilih file tersebut.
- Klik tombol Finish dan tunggu proses import selesai.
Setelah semua langkah di atas selesai, voucher hotspot WiFi kamu sudah siap digunakan. Kamu dapat membagikan voucher tersebut ke customer, pelanggan, atau konsumen yang menggunakan jaringan WiFi kamu.
FAQ
1. Apa itu voucher pada jaringan WiFi?
Voucher pada jaringan WiFi berfungsi sebagai alat pengelolaan user dan limitasi penggunaan jaringan WiFi. Dengan menggunakan voucher, kamu bisa membatasi pemakaian jaringan WiFi untuk setiap pengguna, sehingga jaringan tidak mudah “lelet” atau lambat.
2. Apakah ada cara lain untuk membuat voucher Mikrotik selain menggunakan Excel?
Ya, ada. Selain menggunakan Excel, kamu bisa membuat voucher Mikrotik menggunakan program khusus seperti Userman, PHP, dan masih banyak lagi. Namun, cara yang paling mudah dan praktis adalah dengan menggunakan Excel karena sudah familiar digunakan.
Video Tutorial: Membuat Voucher Mikrotik dengan Excel
Berikut adalah video tutorial yang bisa kamu tonton untuk lebih jelasnya tentang bagaimana cara membuat voucher Mikrotik dengan Excel.