Membuat List Di Excel

Microsoft Excel merupakan salah satu aplikasi yang paling sering digunakan untuk berbagai kebutuhan pengolahan data, baik itu di perusahaan, instansi pemerintah, maupun di rumah tangga. Ada banyak fitur yang disediakan oleh Excel, salah satunya adalah membuat price list atau daftar harga barang atau jasa.

Membuat List Di ExcelCara Membuat Price List Di Excel

Bagi Anda yang ingin membuat price list di Excel, simak langkah-langkah di bawah ini:

  1. Buka aplikasi Microsoft Excel
  2. Buat tabel dengan kolom-kolom yang sesuai dengan kebutuhan Anda, misalnya: nomor, nama produk/jasa, harga, dan keterangan
  3. Isi tabel dengan data yang sesuai
  4. Pilih seluruh tabel, kemudian pilih tab Data di bagian atas aplikasi Excel
  5. Pada tab Data, klik Data Validation, kemudian pilih List
  6. Pada box Source, ketikkan nama tabel yang sudah dibuat pada langkah kedua, misalnya: =TabelHarga
  7. Klik OK, maka akan muncul daftar dropdown pada kolom yang dipilih

Dengan membuat price list di Excel, Anda dapat dengan mudah menghitung jumlah total harga barang atau jasa yang dijual. Selain itu, dengan menggunakan fungsi IF dan VLOOKUP, Anda juga dapat membuat price list yang lebih kompleks.

cara buat drop down list di microsoft excel 2016Cara Membuat Drop Down List di Excel

Drop down list atau daftar pilihan merupakan fitur yang sering digunakan dalam aplikasi Excel untuk mempermudah pengguna dalam memilih data yang sudah tersedia, terutama di aplikasi yang berbasis data. Berikut cara membuat drop down list di Excel:

  1. Buat tabel dengan kolom-kolom yang sesuai dengan kebutuhan Anda
  2. Pilih seluruh kolom pada data yang akan dijadikan daftar pilihan
  3. Pada tab Data, klik Data Validation, kemudian pilih List
  4. Pada box Source, ketikkan rentang sel pada kolom yang sudah dipilih pada langkah kedua, misalnya: A2:A5
  5. Klik OK, maka akan muncul daftar dropdown pada kolom yang dipilih
Baca Juga :  CARA MEMBUAT BIODATA DI EXCEL

Dengan menggunakan drop down list di Excel, pengguna dapat memilih data yang sudah tersedia dengan lebih mudah dan cepat, sehingga dapat meningkatkan efisiensi kerja.

Cara Membuat ToDo List di Excel + Progress BarCara Membuat ToDo List di Excel + Progress Bar

ToDo List atau daftar tugas merupakan salah satu fitur yang sering digunakan dalam aplikasi Excel untuk memantau progress tugas yang harus dikerjakan. Berikut cara membuat ToDo List di Excel:

  1. Buat tabel dengan kolom-kolom yang sesuai dengan kebutuhan Anda
  2. Isi tabel dengan data yang sesuai, misalnya: nomor, nama tugas, deadline, status (selesai/belum selesai)
  3. Pilih seluruh data tugas
  4. Pada tab Data, klik Data Validation, kemudian pilih List
  5. Pada box Source, ketikkan: “Selesai,Belum Selesai”
  6. Klik OK, maka akan muncul daftar dropdown pada kolom status

Dengan menggunakan ToDo List di Excel, pengguna dapat memantau progress tugas yang harus dikerjakan dengan lebih mudah. Selain itu, dengan menggunakan fungsi COUNTIF dan COUNTA, Anda juga dapat membuat progress bar untuk memantau seberapa banyak tugas yang sudah selesai.

Cara Buat Menu Drop Down / List Data / Daftar List / Daftar Pilihan diCara Buat Menu Drop Down / List Data / Daftar List / Daftar Pilihan di Excel

Selain drop down list dan ToDo List, masih banyak fitur-fitur menarik lainnya yang disediakan oleh aplikasi Excel. Salah satu fitur menarik tersebut adalah menu drop down, daftar list, dan daftar pilihan. Berikut cara membuatnya:

  1. Buat tabel dengan kolom-kolom yang sesuai dengan kebutuhan Anda
  2. Isi tabel dengan data yang sesuai
  3. Pilih seluruh data pada kolom yang akan dibuat menu drop down / daftar list / daftar pilihan
  4. Pada tab Data, klik Data Validation, kemudian pilih List
  5. Pada box Source, ketikkan rentang sel pada kolom yang sudah dipilih pada langkah kedua, misalnya: A2:A5
  6. Klik OK, maka akan muncul daftar dropdown pada kolom yang dipilih
Baca Juga :  Cara Membuat Daftar Kas Kelas Denagn Excel

Dengan menggunakan menu drop down, daftar list, dan daftar pilihan di Excel, pengguna dapat memilih data yang sudah tersedia dengan lebih mudah dan cepat, sehingga dapat meningkatkan efisiensi kerja. Selain itu, dengan menggunakan fungsi VLOOKUP dan COUNTIF, Anda juga dapat membuat tampilan yang lebih interaktif dan informatif.

FAQ

Q: Bagaimana cara membuat fungsi IF di Excel?

A: Fungsi IF di Excel digunakan untuk menguji suatu kondisi dan memberikan nilai yang berbeda berdasarkan hasil uji kondisi tersebut. Berikut contoh sintaks fungsinya:

=IF(Test,Value_if_true,Value_if_false)

Parameter Test adalah kondisi yang akan diuji, sedangkan parameter Value_if_true dan Value_if_false adalah nilai yang akan diberikan berdasarkan hasil uji kondisi. Misalnya:

=IF(A1>10,”Lebih besar dari 10″,”Lebih kecil atau sama dengan 10″)

Artinya, jika nilai di sel A1 lebih besar dari 10, maka akan muncul teks “Lebih besar dari 10”. Jika tidak, maka akan muncul teks “Lebih kecil atau sama dengan 10”.

Q: Bagaimana cara membuat grafik di Excel?

A: Grafik di Excel digunakan untuk memvisualisasikan data dalam bentuk yang lebih menarik dan mudah dimengerti. Berikut cara membuat grafik di Excel:

  1. Buat tabel dengan kolom-kolom yang sesuai dengan kebutuhan Anda
  2. Pilih seluruh data yang ingin dijadikan grafik
  3. Pada tab Insert, pilih jenis grafik yang diinginkan
  4. Kustomisasi grafik sesuai dengan kebutuhan Anda, misalnya: mengubah label, warna, dan tampilan grafik

Setelah itu, Anda dapat menyimpan grafik tersebut dalam file terpisah atau memasukkannya ke dalam lembar kerja Excel yang sama.

Video Tutorial

Berikut video tutorial mengenai pembuatan price list di Excel:

Dalam video tersebut, Anda dapat belajar langkah-langkah pembuatan price list di Excel secara lebih detail.

Baca Juga :  CARA MENGHITUNG FREKUENSI DATA DI EXCEL