Pada artikel ini, kita akan membahas tentang beberapa tips dan trik dalam menggunakan Microsoft Excel, terutama dalam mengelola data melalui sheet yang berbeda. Excel merupakan software spreadsheet yang banyak digunakan oleh pengguna komputer, baik di kalangan pekerja kantoran, pelajar, hingga pengusaha. Ada banyak fitur yang tersedia dalam Excel yang dapat membantu kita dalam mengolah data dengan cepat dan efisien.
Cara Menyandingkan Data Di Excel Beda Sheet
————————————————————
Salah satu tantangan yang sering dihadapi dalam pengolahan data adalah menyandingkan data dari dua sheet yang berbeda. Misalnya, kita memiliki dua file Excel yang masing-masing berisi data pelanggan dan data produk, dan kita ingin menyatukan data tersebut berdasarkan produk yang dibeli oleh pelanggan di sheet yang berbeda.
Untuk melakukan hal ini, kita dapat menggunakan fungsi VLOOKUP dalam Excel. Fungsi VLOOKUP merupakan salah satu fungsi yang sangat berguna dalam mengelola data, terutama ketika kita ingin mencocokkan nilai di satu tabel dengan nilai di tabel lain.
Berikut adalah cara menggunakan fungsi VLOOKUP untuk menyatukan data dari dua sheet yang berbeda:
1. Buka file Excel yang berisi data pelanggan dan data produk.
2. Buat sheet baru di dalam file Excel tersebut dengan mengklik tombol “+” di bagian bawah sheet.
3. Pada sheet baru tersebut, buat tabel baru yang berisi kolom-kolom yang ingin dipertemukan antara data pelanggan dan data produk. Misalnya, kolom “ID Pelanggan”, “Nama Pelanggan”, “ID Produk”, “Nama Produk”, dll.
4. Di sheet data pelanggan, seleksi kolom “ID Produk” dan salin (Ctrl + C).
5. Klik pada sheet baru dan pilih kolom “ID Produk” di tabel yang baru dibuat. Klik pada sel pertama di kolom tersebut dan tempelkan nilai yang sudah disalin sebelumnya (Ctrl + V).
6. Sekali lagi, pilih sel kolom “ID Produk” di tabel yang baru dibuat, lalu pergi ke tab “Data” di dalam ribbon. Klik pada tombol “From Other Resources” dan pilih “From Microsoft Query”.
7. Pilih file Excel yang berisi data produk, lalu pilih tabel yang sesuai dengan kolom “ID Produk” di tabel yang baru dibuat.
8. Klik tombol “Next” dan pada jendela selanjutnya pilih “Return Data to Microsoft Excel”. Klik tombol “Finish” untuk menyelesaikan proses.
9. Sekarang, data produk sudah ditambahkan ke dalam tabel yang baru dibuat. Selanjutnya, kita dapat menggunakan fungsi VLOOKUP untuk menyatukan data tersebut.
Untuk menggunakan fungsi VLOOKUP, kita dapat melakukannya dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Pilih sel pada kolom yang ingin diisi dengan nilai dari tabel lain.
2. Ketik =VLOOKUP( pada sel tersebut.
3. Seleksi sel pada kolom yang sudah diisi dengan data di dalam tabel yang baru dibuat. Pastikan kita memilih sel yang ingin dijadikan acuan untuk data tersebut (biasanya kolom ID Produk).
4. Ketik koma (,) pada formula VLOOKUP, lalu tutup dengan tanda kurung tutup ()).
5. Seleksi sel pada sheet sumber (sheet yang berisi data produk) yang ingin ditampilkan pada kolom tersebut.
6. Tekan Enter untuk menyelesaikan proses.
Dengan cara ini, kita dapat menyatukan data dari sheet yang berbeda dengan mudah dan efisien. Kita dapat mengulang langkah-langkah di atas untuk beberapa kolom lainnya yang ingin disandingkan antar sheet.
Cara Print Excel Yang Sempurna
————————————————————
Setelah kita selesai dengan pengolahan data di Excel, kita dapat mencetak hasilnya untuk memudahkan dalam pengambilan keputusan atau mengirimkan laporan ke bos atau rekan kerja. Namun, seringkali kita mengalami masalah ketika mencetak data di Excel, misalnya tampilan print yang tidak sempurna atau kertas yang terpotong saat mencetak. Oleh karena itu, pada bagian ini, kita akan membahas tentang cara print Excel yang sempurna.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mencetak data di Excel dengan hasil yang sempurna:
1. Pastikan data yang ingin dicetak sudah disesuaikan dengan ukuran kertas yang digunakan. Misalnya, jika kita ingin mencetak tabel yang cukup besar, kita dapat menyesuaikan ukuran kolom dan baris agar sesuai dengan ukuran kertas A4.
2. Setelah data sudah disesuaikan, kita dapat memilih area yang ingin dicetak dengan menyeleksi sel atau kolom, kemudian klik pada tombol “Print Area” di dalam ribbon.
3. Klik pada tombol “Print Preview” untuk melihat tampilan print sebelum dicetak.
4. Di jendela Print Preview, pastikan ukuran kertas sudah sesuai dan semua data tercetak dengan tepat. Jika terdapat kesalahan atau hal yang tidak sesuai, kita dapat kembali ke Excel dan menyesuaikan data atau ukuran kertas yang digunakan.
5. Jika semua sudah siap, klik pada tombol “Print” untuk mencetak data.
Selain langkah-langkah di atas, ada beberapa tips dan trik lain yang dapat membantu kita dalam mencetak data di Excel dengan sempurna. Berikut adalah beberapa di antaranya:
1. Gunakan fitur “Page Break Preview” untuk memisahkan area yang ingin dicetak.
2. Jangan mencetak data yang tidak diperlukan, karena hal ini dapat memboroskan kertas dan tinta printer.
3. Gunakan fitur “Print Preview” untuk memeriksa hasil print sebelum mencetak.
4. Jika kita ingin mencetak tabel yang cukup besar, kita dapat memisahkannya menjadi bagian-bagian kecil yang lebih mudah dicetak.
FAQ
————————————————————
Pertanyaan 1: Apa itu fungsi VLOOKUP dalam Excel?
Jawaban: Fungsi VLOOKUP merupakan fungsi yang digunakan dalam Excel untuk mencari nilai tertentu di dalam tabel atau range data, dan mengembalikan nilai dari kolom yang sesuai dengan nilai tersebut.
Pertanyaan 2: Apa yang harus dilakukan jika hasil print Excel tidak sempurna?
Jawaban: Beberapa langkah yang dapat dilakukan jika hasil print Excel tidak sempurna adalah menyesuaikan ukuran data, memisahkan data menjadi bagian-bagian kecil, dan memeriksa setelan kertas dan printer yang digunakan. Kita juga dapat menggunakan fitur “Print Preview” untuk memeriksa tampilan print sebelum mencetak.