Belajar Excel memang tidaklah mudah, terutama bagi mereka yang belum terbiasa dengan penggunaan aplikasi tersebut. Namun, dengan tekun dan berlatih, tentunya akan menjadi lebih mahir. Salah satu hal dasar dalam Excel adalah melakukan operasi pengurangan. Dalam artikel kali ini, saya akan membahas tentang cara menghitung pengurangan di Excel serta beberapa hal terkait dengan pengurangan di Excel.
Cara Menghitung Pengurangan di Excel
Pertama-tama, mari kita pelajari cara dasar menghitung pengurangan di Excel. Anda dapat melakukan pengurangan menggunakan rumus Excel yang bernama “minus”. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
- Pilih sel yang akan Anda gunakan untuk menampilkan hasil pengurangan.
- Seperti biasa, ketikkan tanda sama dengan (=) untuk memulai sebuah rumus.
- Ketikkan sel pertama yang berisi angka yang ingin di-kurangkan.
- Setelah sel pertama, ketikkan tanda minus (-).
- Ketikkan sel kedua yang berisi angka yang ingin di-kurangkan.
- Terakhir, tekan Enter pada keyboard dan hasil pengurangan akan muncul pada sel yang dipilih pada langkah pertama.
Contoh rumus sederhana untuk menghitung pengurangan adalah seperti ini:
=A1-B1
Dalam contoh tersebut, Excel akan mengurangkan angka yang terdapat pada sel A1 dengan angka yang terdapat pada sel B1. Kemudian, hasilnya akan ditampilkan pada sel yang dipilih pada langkah pertama.
Catatan: Anda dapat melakukan pengurangan pada lebih dari dua angka dengan hanya menambahkan tanda minus dan sel yang berisi angka yang akan dikurangkan. Namun, pastikan sel yang digunakan untuk menampilkan hasil pengurangan sesuai dengan rumus yang Anda gunakan.
Tambahkan Angka Negatif
Selain melakukan pengurangan dengan bilangan bulat positif, Excel juga dapat mengurangkan bilangan bulat negatif. Namun, Anda perlu melakukan sebuah trik agar Excel dapat membaca bilangan negatif sebagai bilangan dan bukan sebagai tanda negatif. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
- Pilih sel yang akan digunakan sebagai sel pertama pada rumus pengurangan.
- Ketikkan angka 0 pada sel yang dipilih tersebut.
- Tambahkan tanda minus (-) sebelum angka negatif yang ingin di-kurangkan.
- Ketikkan sel yang berisi angka negatif tersebut.
Contoh rumus untuk melakukan pengurangan pada bilangan bulat negatif adalah seperti ini:
=A1-(-5)
Kemudian, Excel akan mengurangkan angka 0 dengan bilangan negatif (-5) sehingga menjadi 5.
Bentuk Bilangan dalam Pengurangan
Dalam pengurangan di Excel, bilangan dapat ditampilkan dalam beberapa bentuk seperti berikut ini:
- Bilangan tetap (Fixed Number): bilangan tetap atau angka yang tetap dinyatakan dengan angka yang tidak memiliki format tertentu seperti angka 1, 2, 3, dan seterusnya.
- Bilangan Desimal (Decimal): bilangan desimal atau titik desimal (.) dinyatakan dengan angka yang menyertakan tanda titik desimal seperti 1.2, 3.4, dan lain sebagainya.
- Persen (Percentage): bilangan persen (%) dinyatakan dengan angka yang diikuti oleh tanda persen (%) seperti 10%, 50%, 75%, dan seterusnya.
Perlu diingat bahwa Excel akan menampilkan hasil pengurangan sesuai dengan bentuk bilangan yang digunakan pada operasi pengurangan. Oleh karena itu, pastikan bentuk bilangan yang digunakan sesuai dengan yang Anda butuhkan.
Cara Menghitung Pengurangan Hari
Menghitung pengurangan juga dapat dilakukan pada tanggal atau hari dalam sebuah proyek atau rencana. Misalnya, untuk menghitung lama sebuah proyek yang lebih rumit. Pada contoh kali ini, kita akan menggunakan data yang sama dengan data dalam URL pada postingan ini.
Selain menggunakan rumus minus pada Excel, terdapat cara lain untuk menghitung pengurangan hari. Salah satunya adalah dengan menggunakan rumus DATEDIF. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
- Pilih sel yang akan digunakan untuk menampilkan hasil pengurangan.
- Seperti biasa, ketikkan tanda sama dengan (=) untuk memulai rumus.
- Ketikkan rumus DATEDIF, diikuti dengan tanggal awal pada proyek atau rencana pada format “yyyy, mm, dd“.
- Setelah tanggal awal, masukkan tanda koma (,) dan masukkan tanggal akhir pada proyek atau rencana pada format “yyyy, mm, dd“.
- Terakhir, ketikkan “d” pada akhir rumus dan tekan Enter pada keyboard.
- Hasilnya akan muncul pada sel yang dipilih. Rumus ini akan menghitung selisih dari tanggal awal dan akhir proyek atau rencana.
Contoh rumus DATEDIF untuk menghitung pengurangan hari adalah sebagai berikut:
=DATEDIF("2010, 1, 1","2010, 1, 31","d")
Contoh tersebut akan menghitung selisih antara tanggal 1 Januari 2010 dan tanggal 31 Januari 2010, yaitu sebanyak 30 hari.
FAQ
1. Apa itu Excel?
Excel adalah sebuah aplikasi pengolah data berupa tabel untuk mengelola, menganalisis, dan memanipulasi data dalam bentuk angka dan teks di Microsoft Office. Aplikasi ini sangat populer dan digunakan secara luas oleh perusahaan, akuntan, finansial, dan lain-lain dalam pekerjaan sehari-hari.
2. Apa kegunaan Excel dalam pengurangan?
Salah satu kegunaan Excel dalam pengurangan adalah untuk menghitung selisih antara dua angka atau dua tanggal dalam sebuah rencana atau proyek. Penghitungan ini akan membantu anda dalam menentukan waktu yang dihabiskan dalam sebuah proyek atau rencana, sehingga Anda dapat mengatur waktu dan sumber daya yang lebih efektif.
