Cara Menghitung Nilai Shift-share Dengan Excel

Excel adalah salah satu software yang sangat membantu dalam mengolah data. Selain digunakan oleh pegawai kantoran, Excel juga banyak dipakai oleh siswa dan mahasiswa untuk membuat laporan, menghitung nilai, dan sebagainya. Sebenarnya, Excel memiliki banyak fitur yang sangat berguna, namun banyak orang yang belum paham cara menggunakannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa cara menghitung nilai dan jam kerja di Excel.

Cara Menghitung Nilai KKM secara Otomatis Menggunakan Aplikasi Excel

Cara Menghitung Nilai Shift-share Dengan Excel

Nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) adalah nilai yang harus dicapai oleh siswa untuk bisa lulus atau naik kelas. Cara menghitung nilai KKM secara manual memang cukup merepotkan, namun bisa dipermudah dengan menggunakan Excel. Berikut cara menghitung nilai KKM secara otomatis menggunakan aplikasi Excel:

  1. Langkah pertama adalah menginput daftar nama siswa pada kolom A, kemudian masukkan nilai siswa pada kolom B.

  2. Setelah itu, pada kolom C masukkan rumus =IF(B2>=70,”Lulus”,”Tidak Lulus”)

  3. Setelah memasukkan rumus tersebut, maka pada kolom C akan muncul kata “Lulus” atau “Tidak Lulus” sesuai dengan nilai yang diinput pada kolom B.

Rumus Excel untuk Menghitung Nilai Siswa

Menghitung nilai siswa menggunakan Excel

Selain menghitung nilai KKM, Excel juga bisa digunakan untuk menghitung nilai rata-rata. Cara menghitung nilai rata-rata siswa menggunakan Excel cukup mudah, yaitu sebagai berikut:

  1. Langkah pertama adalah menginput daftar nama siswa pada kolom A, kemudian masukkan nilai siswa pada kolom B.

  2. Setelah itu, pada kolom C masukkan rumus =AVERAGE(B2:B11) (asumsi daftar siswa berjumlah 10 orang, maka rumus tersebut dimasukkan pada cell C2)

  3. Setelah memasukkan rumus tersebut, maka pada cell C2 akan muncul nilai rata-rata dari daftar nilai siswa yang diinput pada kolom B.

Baca Juga :  CARA MEMBUAT KOORDINAT DI EXCEL

Cara Menghitung Jam Kerja Shift dalam Microsoft Excel

Menghitung jam kerja shift menggunakan Excel

Selain menghitung nilai, Excel juga bisa digunakan untuk menghitung jam kerja shift. Bagi karyawan yang bekerja dengan sistem shift, menghitung jam kerja bisa menjadi hal yang cukup merepotkan. Namun, dengan menggunakan Excel, menghitung jam kerja shift bisa dilakukan dengan mudah. Berikut cara menghitung jam kerja shift dalam Microsoft Excel:

  1. Langkah pertama adalah membuat format waktu dengan cara memilih cell pada Excel, kemudian pada menu bar pilih Format Cell. Pilih Category Custom, dan pada Type ketik [h]:mm. Kemudian Klik OK.

  2. Setelah itu, pada kolom A inputkan data waktu masuk pada shift pertama, sedangkan pada kolom B inputkan data waktu keluar pada shift pertama.

  3. Pada kolom C, kita bisa menghitung jam kerja pada shift pertama dengan memasukkan rumus =B2-A2 (asumsi waktu masuk pada cell A2, sedangkan waktu keluar pada cell B2).

  4. Untuk menghitung jam kerja pada seluruh shift, kita bisa menggunakan rumus =SUM(C2:F2) (asumsi kita ingin menghitung jam kerja pada shift pertama hingga keempat, sehingga rumus tersebut dimasukkan pada cell G2).

  5. Untuk format seluruh kolom menjadi format waktu yang sudah kita buat sebelumnya, kita cukup memilih seluruh kolom (A-G), kemudian pada menu bar pilih Format Cell dan pilih Category Custom, kemudian pada Type ketik [h]:mm. Kemudian Klik OK.

FAQ

1. Apa saja fitur Excel yang bisa digunakan untuk mengolah data siswa?

Excel memiliki banyak fitur yang sangat berguna dalam mengolah data siswa, diantaranya:

  • Rumus IF untuk mengolah data nilai dan menentukan kelulusan

  • Rumus AVERAGE untuk menghitung nilai rata-rata

  • Format Cell untuk mengubah tampilan data, seperti merubah format waktu

  • PivotTable untuk melakukan analisis data secara cepat dan mudah

Baca Juga :  CARA KIRIM FILE EXCEL LEWAT FACEBOOK

2. Bagaimana cara menggunakan PivotTable pada Excel?

PivotTable adalah salah satu fitur Excel yang sangat berguna dalam menganalisis data. Berikut langkah-langkah cara menggunakan PivotTable pada Excel:

  1. Buka lembar kerja Excel dan pastikan data yang ingin diolah sudah lengkap

  2. Pilih seluruh data yang ingin diolah dan klik pada menu Insert

  3. Pilih PivotTable, kemudian tentukan lokasi penyimpanan data

  4. Buat PivotTable dengan mengisi kolom Rows, Columns, dan Values

  5. Sesuaikan data dengan kebutuhan Anda

Itulah beberapa cara menghitung nilai dan jam kerja di Excel. Selain itu, masih banyak fitur lain yang bisa digunakan dalam mengolah data menggunakan Excel. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin belajar mengolah data dengan Excel.