Cara Menghitung Mean Median Modus Pada Tabel Distribusi Frekuensi
Mean Pada Tabel Distribusi Frekuensi
Mean atau rata-rata pada tabel distribusi frekuensi adalah nilai tengah pada data yang diurutkan. Untuk menghitung mean, kita harus mengalikan setiap nilai data dengan masing-masing frekuensinya lalu menjumlahkannya semua dan dibagi dengan jumlah keseluruhan frekuensi.
Contoh:
Misalkan terdapat data sebagai berikut:
5, 7, 8, 11, 13, 15, 18, 21, 22, 24, 25, 25, 26, 27, 29, 32, 34, 35, 36, 37, 39, 40, 41, 44, 45, 46, 48, 50, 50, 50
Dan jumlah frekuensi data tersebut adalah 30
Maka untuk menghitung mean, kita harus lakukan perhitungan sebagai berikut:
Sehingga, mean pada tabel distribusi frekuensi tersebut adalah 29,7.
Median Pada Tabel Distribusi Frekuensi
Median adalah nilai tengah pada data yang diurutkan dan dipakai sebagai ukuran sentral alias ukuran pemusatan data. Untuk menghitung median pada tabel distribusi frekuensi, kita harus mencari kelas median terlebih dahulu. Kelas median adalah kelas tempat nilai median berada.
Contoh:
Misalkan terdapat data sebagai berikut:
5, 7, 8, 11, 13, 15, 18, 21, 22, 24, 25, 25, 26, 27, 29, 32, 34, 35, 36, 37, 39, 40, 41, 44, 45, 46, 48, 50, 50, 50
Dan jumlah frekuensi data tersebut adalah 30
Maka untuk mencari kelas median, kita harus menjumlahkan frekuensi pada setiap kelas hingga mencapai tengah data. Jika tengah data ada di antara dua kelas, maka kelas median adalah kelas yang berisi nilai tengah tersebut.
Dapat dilihat bahwa kelas median adalah kelas ke-15, yaitu kelas 28 – 32. Setelah kita mengetahui kelas median, kita bisa menghitung median dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Sehingga median pada tabel distribusi frekuensi tersebut adalah 30,2.
Modus Pada Tabel Distribusi Frekuensi
Modus adalah nilai yang paling sering muncul dalam data. Modus pada tabel distribusi frekuensi bisa dihitung dengan mencari frekuensi terbesar pada kelas dan nilai modus adalah titik tengah pada kelas tersebut.
Contoh:
Misalkan terdapat data sebagai berikut:
5, 7, 8, 11, 13, 15, 18, 21, 22, 24, 25, 25, 26, 27, 29, 32, 34, 35, 36, 37, 39, 40, 41, 44, 45, 46, 48, 50, 50, 50
Dan jumlah frekuensi data tersebut adalah 30
Maka untuk mencari modus, kita harus mencari frekuensi terbesar pada kelas.
Dapat dilihat bahwa frekuensi terbesar terdapat pada kelas 50 – 54. Nilai modus adalah titik tengah pada kelas tersebut, yaitu 52,5.
Cara Membuat Mean Median Modus Di Excel
Microsoft Excel adalah salah satu program aplikasi yang paling sering digunakan untuk menghitung mean median modus pada tabel distribusi frekuensi. Berikut ini adalah langkah-langkah cara membuat mean median modus pada Excel:
- Input data pada kolom Excel
- Debat data secara alfabet dari A sampai dengan Z
- Hitung jumlah frekuensi data menggunakan rumus COUNTIF. Rumusnya adalah COUNTIF(range, criteria), dimana range adalah sel yang berisi data, dan criteria adalah kriteria yang harus terpenuhi untuk dihitung.
- Urutkan data dari terkecil ke terbesar di kolom lain. Caranya klik pada kolom dengan data, klik pada menu Data, klik pada Sort A-Z atau Sort smallest to largest.
- Masukan rumus untuk menghitung mean pada sel kosong. Rumusnya adalah =AVERAGE(B2:B31), dimana B2:B31 adalah kisaran nilai dari data yang telah diurutkan.
- Masukkan rumus untuk menghitung median pada sel yang kosong. Rumusnya adalah =MEDIAN(B2:B31), dimana B2:B31 adalah kisaran nilai dari data yang telah diurutkan.
- Masukkan rumus untuk menghitung modus pada sel yang kosong. Rumusnya adalah =MODE(B2:B31), dimana B2:B31 adalah kisaran nilai dari data yang telah diurutkan.
Cara Menghitung Jumlah Karakter Di Excel
Microsoft Excel juga dapat digunakan untuk menghitung jumlah karakter pada sebuah teks atau kalimat. Berikut ini adalah cara menghitung jumlah karakter di Excel:
- Input teks atau kalimat pada sel Excel
- Masukkan rumus =LEN(A2) pada sel di sebelahnya, dimana A2 adalah sel yang berisi teks atau kalimat yang akan dihitung karakternya.
- Tekan Enter untuk menghitung karakter teks atau kalimat.
Contoh Rumus Countif
Rumus COUNTIF pada Excel digunakan untuk menghitung jumlah data yang memenuhi kriteria tertentu. Berikut adalah contoh penggunaan rumus COUNTIF:
Misalkan terdapat data sebagai berikut:
5, 7, 8, 11, 13, 15, 18, 21, 22, 24, 25, 25, 26, 27, 29, 32, 34, 35, 36, 37, 39, 40, 41, 44, 45, 46, 48, 50, 50, 50
Untuk menghitung berapa kali angka 25 muncul pada data, kita bisa menggunakan rumus COUNTIF dengan menuliskan rumus sebagai berikut: =COUNTIF(B2:B31, 25), dimana B2:B31 adalah kisaran nilai data, dan 25 adalah kriteria yang harus terpenuhi.
Jadi, nilai yang dihasilkan adalah 2, yang artinya angka 25 muncul sebanyak 2 kali pada data tersebut.
Berikut ini adalah video tutorial yang bisa membantu Anda untuk lebih memahami cara menghitung mean median modus dengan Excel:
FAQ (Frequently Asked Questions)
Apa itu mean, median, dan modus?
Mean, median, dan modus adalah ukuran sentral atau ukuran pemusatan data yang umum digunakan dalam statistik. Mean adalah nilai rata-rata dari data, median adalah nilai tengah dari data, dan modus adalah nilai yang paling sering muncul pada data.
Bagaimana cara menghitung mean pada tabel distribusi frekuensi?
Untuk menghitung mean pada tabel distribusi frekuensi, kita harus mengalikan setiap nilai data dengan masing-masing frekuensinya lalu menjumlahkannya semua dan dibagi dengan jumlah keseluruhan frekuensi.
Contoh: Misalkan terdapat data sebagai berikut: 5, 7, 8, 11, 13, 15, 18, 21, 22, 24, 25, 25, 26, 27, 29, 32, 34, 35, 36, 37, 39, 40, 41, 44, 45, 46, 48, 50, 50, 50. Dan jumlah frekuensi data tersebut adalah 30. Maka untuk menghitung mean, kita harus lakukan perhitungan sebagai berikut:
Sehingga, mean pada tabel distribusi frekuensi tersebut adalah 29,7.