Cara Menghitung Masa Kerja Dalam Excell

Masa kerja pegawai adalah salah satu faktor penting yang sering kali menjadi perhatian dalam dunia kerja. Masa kerja ini dapat dihitung dengan berbagai metode, salah satunya adalah dengan menggunakan Microsoft Excel. Ada beberapa rumus yang bisa digunakan untuk menghitung masa kerja pegawai, namun sebelum membahas rumus tersebut, mari kita terlebih dahulu membahas tentang apa itu masa kerja pegawai.

Cara Menghitung Masa Kerja Dalam Excell

Masa Kerja Pegawai

Masa kerja pegawai adalah lama waktu seseorang bekerja di suatu perusahaan atau institusi pemerintah sebagai pegawai atau karyawan. Masa kerja ini umumnya dihitung sebagai informasi dasar dalam beberapa hal, seperti penghitungan tunjangan, kenaikan pangkat, dan lain-lain.

Oleh karena itu, penting bagi pegawai untuk menghitung masa kerja mereka dengan tepat dan akurat, sehingga tidak terjadi perbedaan data antara pegawai dan perusahaan terkait masa kerja.

Cara Menghitung Masa Kerja dengan Excel

Berikut adalah beberapa rumus yang bisa digunakan untuk menghitung masa kerja pegawai dengan Excel:

1. Rumus Menghitung Masa Kerja dengan Excel

Rumus yang sering digunakan untuk menghitung masa kerja pegawai adalah dengan menggunakan formula DATEDIF pada Excel. DATEDIF adalah singkatan dari “Date Difference”, yaitu rumus untuk menghitung selisih antara dua tanggal dalam bentuk tahun, bulan, atau hari.

Baca Juga :  CARA IMPORT FILE DARI EXCEL KE WORD

Rumus DATEDIF di Excel terdiri dari 3 parameter, yaitu start_date, end_date, dan unit. Start_date adalah tanggal awal, sedangkan end_date adalah tanggal akhir. Unit adalah satuan waktu yang digunakan untuk menghitung selisih antara kedua tanggal. Berikut ini adalah contoh penggunaan formula DATEDIF untuk menghitung masa kerja pegawai:

  =DATEDIF(start_date, end_date, unit)

Contoh : Menghitung masa kerja pegawai yang sudah bekerja selama 5 Tahun 3 Bulan 17 Hari.

  =DATEDIF("01/01/2018", "01/05/2023", "y") & " Tahun " & DATEDIF("01/01/2018", "01/05/2023", "ym") & " Bulan " & DATEDIF("01/01/2018", "01/05/2023", "md") & " Hari"

Artinya pegawai tersebut sudah bekerja selama 5 Tahun 3 Bulan 17 Hari pada tanggal 01/05/2023.

Dalam penggunaan rumus DATEDIF, terdapat beberapa poin penting yang perlu diperhatikan. Pertama, pada unit “y” digunakan untuk menghitung selisih tahun. Kedua, pada unit “m” atau “ym” digunakan untuk menghitung selisih bulan. Ketiga, pada unit “d” atau “md” digunakan untuk menghitung selisih hari.

2. Cara Menghitung Masa Kerja Pegawai dengan Excel

Selain menggunakan rumus DATEDIF, ada cara lain yang bisa dipakai untuk menghitung masa kerja pegawai dengan Excel yaitu menggunakan fungsi “TGL()” dan “HARI()”

Contoh: Penggunaan fungsi TGL() dan HARI() untuk menghitung masa kerja pegawai

    =DATEDIF(TGL(2022,11,30),(IF(HARI(TGL(2023,11,30))>=HARI(TGL(2022,11,30)),TGL(2023,11,30),TGL(2023,12,1))), "y") & " Tahun " & MOD(DATEDIF(TGL(2022,11,30),(IF(HARI(TGL(2023,11,30))>=HARI(TGL(2022,11,30)),TGL(2023,11,30),TGL(2023,12,1))), "m"),12) & " Bulan " & (HARI((IF(HARI(TGL(2023,11,30))>=HARI(TGL(2022,11,30)),TGL(2023,11,30),TGL(2023,12,1))))-HARI(TGL(2022,11,30))) & " Hari"

Artinya pada contoh tersebut, masa kerja pegawai yang bekerja dari tanggal 30 November 2022 sampai 30 November 2023 adalah selama 1 Tahun 0 Bulan dan 0 Hari.

Cara Menghitung Umur dan Masa Kerja dengan Excel

Terkait dengan penghitungan masa kerja, ada juga penghitungan umur yang cukup penting. Untuk menghitung umur dengan Excel, kita dapat menggunakan rumus DATEDIF seperti pada contoh sebelumnya. Namun, pada parameter unit, kita akan menggunakan satuan “y”. Berikut adalah contoh penggunaan rumus DATEDIF untuk menghitung umur seseorang,

Baca Juga :  Bagaimana Membuat Formula Di Excel

Contoh : Menghitung umur pegawai yang lahir pada tanggal 01 Januari 1990 dan saat ini tanggal 01 Januari 2023

  =DATEDIF("01/01/1990", "01/01/2023", "y")

Artinya, pada contoh tersebut, umur pegawai adalah 33 tahun.

Selain itu, terdapat juga cara untuk menghitung masa kerja dan umur pada Excel dengan menggunakan add-in. Salah satu add-in yang dapat digunakan untuk menghitung masa kerja dan umur adalah Analysis ToolPak. Untuk menggunakan Analysis ToolPak, pertama-tama harus mengaktifkan add-in tersebut terlebih dahulu pada menu Excel “File” -> “Options” -> “Add-Ins” -> “Analysis ToolPak” -> “OK”.

Setelah itu, Analysis ToolPak sudah dapat digunakan. Untuk menghitung masa kerja dengan Analysis ToolPak, kita dapat menggunakan fungsi “DATEDIF()” seperti pada contoh sebelumnya. Sedangkan untuk menghitung umur, kita dapat menggunakan fungsi “YEARFRAC()”. Berikut adalah contoh penggunaan fungsi YEARFRAC() pada Excel:

Contoh: Menghitung umur pada tanggal 01 Januari 2023.

  =YEARFRAC(TGL(1990,1,1),TGL(2023,1,1))

Artinya, pada contoh tersebut, umur pegawai adalah 32.9972602739726 tahun atau sekitar 33 tahun.

FAQ

1. Bagaimana jika pegawai memiliki masa kerja di beberapa perusahaan yang berbeda?

Jawab : Jika seorang pegawai memiliki masa kerja di beberapa perusahaan yang berbeda, maka perlu dilakukan penghitungan masa kerja di masing-masing perusahaan terlebih dahulu. Setelah itu, masa kerja di semua perusahaan tersebut dapat dihitung secara total.

2. Apakah penghitungan masa kerja berbeda antara pegawai negeri dan pegawai swasta?

Jawab : Penghitungan masa kerja antara pegawai negeri dan pegawai swasta umumnya tidak berbeda. Namun, terdapat perbedaan pada ketentuan-ketentuan terkait masa kerja di masing-masing instansi atau perusahaan. Oleh karena itu, perlu mengacu pada ketentuan yang berlaku di instansi atau perusahaan masing-masing.

Video Tutorial

Berikut adalah video tutorial tentang cara menghitung masa kerja dan umur dengan Excel:

Baca Juga :  Cara Memindahkan Data Ms Excel Ke Smartphone

Dalam video tersebut dijelaskan tentang cara menggunakan rumus DATEDIF dan YEARFRAC pada Excel untuk menghitung masa kerja dan umur. Selain itu, juga ada pembahasan tentang bagaimana cara menggunakan Analysis ToolPak pada Excel untuk menghitung masa kerja dan umur.

Kesimpulan

Menghitung masa kerja dan umur pegawai adalah hal yang penting untuk dilakukan dalam dunia kerja. Kita dapat menggunakan berbagai cara untuk menghitung masa kerja dan umur, salah satunya adalah dengan menggunakan Excel. Dalam menggunakan Excel, terdapat beberapa rumus atau fungsi yang bisa digunakan, seperti rumus DATEDIF, fungsi YEARFRAC, dan Analysis ToolPak. Selain itu, perlu juga memperhatikan ketentuan-ketentuan terkait masa kerja yang berlaku di masing-masing instansi atau perusahaan.

Dengan melakukan penghitungan masa kerja dan umur yang tepat dan akurat, akan memudahkan dalam mengambil keputusan-keputusan terkait tunjangan, kenaikan pangkat, dan lain-lain. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk pembaca dalam melakukan penghitungan masa kerja dan umur dengan Excel.