Pinjaman dan kredit adalah hal yang tidak asing lagi di hidup kita sehari-hari. Baik itu untuk membeli rumah, mobil, pengobatan medis, hingga liburan yang mewah, pinjaman dan kredit adalah solusi yang banyak diambil oleh masyarakat. Namun, sebelum mengambil pinjaman atau kredit, hal yang perlu diperhatikan adalah menghitung bunga pinjaman atau kredit tersebut. Mengapa? Karena bunga adalah biaya tambahan yang harus dibayar selain pokok pinjaman atau kredit tersebut. Oleh karena itu, pada artikel kali ini kita akan membahas berbagai cara menghitung bunga pinjaman atau kredit dengan benar.
Cara Menghitung Bunga Pinjaman
Sebelum kita membahas cara menghitung bunga pinjaman, ada baiknya kita memahami dulu apa itu bunga pinjaman. Bunga pinjaman adalah biaya tambahan yang harus dibayar oleh peminjam kepada pemberi pinjaman atau lembaga keuangan. Besar bunga biasanya dihitung dari jumlah pokok pinjaman dan masa tenor pinjaman. Berikut adalah beberapa cara menghitung bunga pinjaman dengan benar:
1. Menghitung Bunga Flat
Bunga flat adalah jenis bunga pinjaman yang paling sederhana. Besar bunga flat dihitung dari jumlah pokok pinjaman dan persentase bunga flat. Misalnya, Anda mengambil pinjaman sebesar 10 juta dengan bunga flat 10% per tahun. Maka, besar bunga yang harus Anda bayar setiap tahun adalah:
Bunga = Pinjaman x Bunga Flat
= 10 juta x 10%
= 1 juta
Jadi, Anda harus membayar 1 juta per tahun selama masa tenor pinjaman.
2. Menghitung Bunga Efektif
Bunga efektif adalah jenis bunga pinjaman yang lebih kompleks karena memperhitungkan bunga atas bunga. Dalam perhitungan bunga efektif, besar bunga yang harus dibayar dihitung dari jumlah pokok pinjaman dan bunga atas bunga (bunga komponen). Misalnya, Anda mengambil pinjaman sebesar 10 juta dengan bunga efektif 15% per tahun dengan tenor 1 tahun. Maka, besar bunga yang harus Anda bayar setiap bulan adalah:
Bunga = Pinjaman x ((1 + Bunga Efektif)^(1/12) – 1)
= 10 juta x ((1 + 15%)^(1/12) – 1)
= 128.774
Sehingga, besar cicilan per bulan adalah:
Cicilan = (Pinjaman / Tenor) + Bunga
= (10 juta / 12) + 128.774
= 926.48
Jadi, Anda harus membayar cicilan sebesar 926.48 per bulan selama masa tenor pinjaman.
Cara Menghitung Bunga Kredit
Selain pinjaman, kredit juga merupakan solusi yang banyak diambil oleh masyarakat. Sama seperti pinjaman, bunga juga merupakan biaya tambahan yang harus dibayar oleh peminjam kepada pemberi kredit atau lembaga keuangan. Berikut adalah beberapa cara menghitung bunga kredit dengan benar:
1. Menghitung Bunga Menurun
Bunga menurun adalah jenis bunga kredit yang paling umum. Dalam perhitungan bunga menurun, besarnya cicilan per bulan tetap, sehingga besar bunga yang harus dibayar setiap bulan semakin kecil. Misalnya, Anda mengambil kredit sebesar 10 juta dengan bunga menurun 15% per tahun dengan tenor 2 tahun. Maka, besar cicilan per bulan adalah:
Cicilan = (Pinjaman / Tenor) + (Pinjaman x Bunga Menurun)
= (10 juta / 24) + (10 juta x 15% / 12)
= 465,625
Sehingga, besar bunga yang harus dibayar setiap bulan adalah:
Bunga = Pinjaman x Bunga Menurun / 12
= 10 juta x 15% / 12
= 125,000
Pada bulan pertama, besar bunga yang harus dibayar adalah:
Bunga = Sisa Pinjaman x Bunga Menurun / 12
= 10 juta x 15% / 12
= 125,000
Sedangkan pada bulan kedua, besar bunga yang harus dibayar adalah:
Bunga = (Sisa Pinjaman – Cicilan) x Bunga Menurun / 12
= (10 juta – 465,625) x 15% / 12
= 120,859.38
dan begitu seterusnya sampai lunas.
2. Menghitung Bunga Efektif
Untuk menghitung bunga efektif kredit, prinsipnya sama dengan cara menghitung bunga efektif pinjaman. Namun, karena tenor kredit lebih panjang, maka rumusnya menjadi lebih kompleks. Misalnya, Anda mengambil kredit sebesar 10 juta dengan bunga efektif 15% per tahun dengan tenor 5 tahun. Maka, besar cicilan per bulan adalah:
Cicilan = (Pinjaman x Bunga Efektif x (1 + Bunga Efektif)^(Tenor)) / ((1 + Bunga Efektif)^(Tenor)-1)
= (10 juta x 15% x (1 + 15%)^(60)) / ((1 + 15%)^(60)-1)
= 247,315
Jadi, Anda harus membayar cicilan sebesar 247,315 per bulan selama masa tenor kredit.
FAQ
1. Apa perbedaan bunga pinjaman dan bunga kredit?
Bunga pinjaman adalah biaya tambahan yang harus dibayar oleh peminjam kepada pemberi pinjaman, sedangkan bunga kredit adalah biaya tambahan yang harus dibayar oleh peminjam kepada pemberi kredit. Meskipun secara prinsip sama-sama bunga, namun biasanya bunga pinjaman lebih tinggi dibandingkan bunga kredit karena risiko yang lebih tinggi bagi pemberi pinjaman atau lembaga keuangan.
2. Ada tidak cara menghitung bunga pinjaman atau kredit yang lebih sederhana?
Selain cara-cara yang sudah dibahas di atas, ada juga cara menghitung bunga pinjaman atau kredit dengan menggunakan kalkulator kredit online. Anda cukup memasukkan informasi mengenai jumlah pinjaman atau kredit, bunga, tenor, dan jenis bunga yang akan digunakan, maka kalkulator akan secara otomatis menghitung besar cicilan per bulan atau per tahun yang harus Anda bayar.
Video Cara Menghitung Bunga Pinjaman atau Kredit
Demikianlah artikel mengenai cara menghitung bunga pinjaman atau kredit dengan benar. Ingatlah untuk selalu memperhatikan besar bunga sebelum mengambil pinjaman atau kredit untuk menghindari pembayaran yang tidak terduga di kemudian hari.
