Cara Mengcopy Data Yang Diproteksi Di Excel

Excel adalah salah satu program pengolah angka yang paling banyak digunakan di dunia. Ada banyak pengguna Excel mulai dari pegawai kantor hingga mahasiswa. Salah satu fitur unggulan di Excel adalah kemampuan untuk mengcopy dan paste data. Artinya pengguna dapat menyalin data dari sel di satu lembar kerja dan mem-paste-nya ke sel lain di lembar yang sama atau lembar kerja yang berbeda.

Cara Mengcopy Data di Excel

Sebelum meng-copy data di Excel, pastikan Anda sudah mengaktifkan tombol copy. Tombol copy terdapat pada menu home. Setelah Anda mengaktifkan tombol copy, ikuti langkah-langkah berikut ini :

  1. Pertama, pilih sel yang akan dicopy pada lembar kerja Anda.
  2. Kemudian, klik tombol copy pada menu home.
  3. Selanjutnya, pilih sel tujuan atau tempat untuk meletakkan data yang di-copy.
  4. Terakhir, klik tombol paste pada menu home.

Dalam langkah ketiga, Anda juga dapat memilih range cell tertentu untuk meletakkan data yang telah di-copy.

Cara Mengcopy Data Otomatis Menggunakan VBA Macro Excel

VBA (Visual Basic for Application) Macro Excel dapat membantu Anda untuk meng-copy dan paste data secara otomatis dengan hanya satu tombol saja. Anda dapat membuat macro untuk ikut serta dalam tugas pengolahan data Excel Anda. Macro dijalankan dengan menekan tombol shortcut yang telah ditetapkan atau mengklik tombol yang telah ditambahkan pada ribbon (lembar kerja). Berikut adalah cara untuk membuat macro di Excel :

  1. Pertama, buka lembar kerja Excel.
  2. Kedua, buka Visual Basic Editor (VBE) dengan cara menekan tombol ALT + F11.
  3. Di VBE, klik menu Insert dan pilih Module.
  4. Kemudian di Module, ketikkan kode VBA untuk membuat macro yang baru. Contoh kode VBA untuk copy data dan paste ke sel lain adalah sebagai berikut :
Sub Copy_and_Paste_Data()

    'Memeriksa apakah ada sel yang dipilih
    If Selection.Cells.Count > 1 Then
    
    'Mengecek apakah ada data pada sel yang dipilih
    If IsEmpty(Selection) = False Then
    
    'Salin range cell yang dipilih
    Selection.Copy
    
    'Pilih sel tujuan
    Range("C10").Select
    
    'Paste data pada sel tujuan
    ActiveSheet.Paste
    
    End If
    End If

End Sub

Di kode VBA di atas, kami menggunakan selection untuk menentukan rentang sel. Kami memastikan bahwa sel yang dipilih tidak kosong dan bahwa sel yang dipilih lebih dari satu.

Baca Juga :  CARA KONVERSI FILE PDF KE EXCEL ONLINE

Setelah membuat macro, Anda dapat menghubungkannya dengan tombol pada ribbon (lembar kerja). Berikut adalah cara untuk menambahkan tombol baru pada ribbon Excel :

  1. Pertama, klik File pada menu ribbon.
  2. Kedua, klik Options.
  3. Di Options, pilih Customize Ribbon.
  4. Kemudian, pilih tab Main Tabs dan tekan tombol New Group untuk membuat group baru.
  5. Selanjutnya, di group baru yang telah dibuat, klik Add-ins.
  6. Terakhir, pilih macro yang telah dibuat dan klik Add.

Kini, tombol baru untuk menjalankan macro telah ditambahkan pada ribbon (lembar kerja). Setiap kali Anda menekan tombol pada ribbon, maka macro akan dijalankan dan data akan dicopy secara otomatis.

Cara Copy Paste Excel Agar Tidak Berubah

Ketika Anda melakukan copy paste di Excel, ada kemungkinan format data dari sel sumber tidak berubah ketika dipaste ke sel tujuan. Anda mungkin pernah mengalami masalah ini ketika menyalin rumus, angka, atau teks. Jika Anda menyalin rumus yang memperhitungkan cell lain, maka rumus tersebut tidak akan berubah ketika dipaste ke sel tujuan. Rumus yang ada pada sel awal akan terus merujuk pada cell yang sama meskipun Anda telah menempelkan nya ke sel lain di lembar kerja yang berbeda.

Untuk mengatasi masalah ini, Anda dapat menggunakan paste special. Paste special adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk memilih tipe data yang ingin dipegang ketika data disalin ke sel tujuan. Berikut adalah cara untuk menggunakan paste special :

  1. Pertama, salin data yang akan Anda copy.
  2. Setelah itu, pilih sel tujuan.
  3. Kemudian, klik kanan pada sel tujuan.
  4. Pilih Paste Special.
  5. Selanjutnya, pilih formula jika Anda ingin menyalin rumus dan memperhitungkan sel lain.
  6. Atau pilih Values jika Anda ingin menyalin nilai dan kode rumus yang sesuai dengan referensi sel baru.
Baca Juga :  Belajar Membuat Aplikasi Excel 2013

Dengan menggunakan paste special, Anda dapat memastikan bahwa rumus dan nilai sel yang digunakan selalu benar ketika dicopy ke lembar kerja lain, bahkan jika keberadaan sel lain diubah.

Cara Mengcopy Data NISN di Verval PD yang Benar ke Excel

Verval PD adalah sebuah sistem online yang dibuat untuk mempermudah pengisian NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) di seluruh Indonesia. Dalam Verval PD, pengguna dapat menyalin NISN dan data lain dari satu lembar kerja ke lembar kerja lain. Namun, Anda perlu melakukan beberapa pengaturan agar NISN dalam Verval PD dapat disalin dan dipaste ke lembar kerja Excel dengan benar. Berikut adalah cara untuk menyalin NISN di Verval PD dan mem-paste-kan ke lembar kerja Excel dengan benar :

  1. Pada Verval PD, pilih data yang ingin Anda salin.
  2. Setelah itu, klik kanan pada sel yang telah dipilih.
  3. Pilih Copy.
  4. Kemudian, buka lembar kerja Excel.
  5. Pilih cel tujuan untuk meletakkan data Verval PD.
  6. Klik kanan dan pilih Paste.
  7. Kemudian, pilih Transpose pada opsi paste.
  8. Terakhir, klik OK.

Dengan menggunakan cara ini, NISN dari Verval PD akan di-copy dan di-paste ke lembar kerja Excel dengan benar. Data tersebut akan ditransposisi dan terlihat seperti data yang telah di-input pada lembar kerja Excel dari awal.

Cara Mengurutkan Data di Excel Berdasarkan Abjad, Kelas, Tanggal

Salah satu fitur yang berguna di Excel adalah kemampuan untuk mengurutkan data. Anda dapat mengurutkan data di Excel berdasarkan abjad (alfabet), kelas, atau tanggal. Ini sangat membantu ketika Anda ingin membuat daftar nama, daftar absensi, atau daftar apa pun yang memerlukan pengurutan data. Berikut adalah cara untuk mengurutkan data di Excel :

  1. Pertama, Pilih data yang ingin Anda urutkan.
  2. Klik menu Data pada ribbon.
  3. Pilih Sort.
  4. Di kotak sort, pilih kolom yang ingin Anda urutkan.
  5. Pilih jenis pengurutan (abjad, kelas, atau tanggal).
  6. Pilih jenis pengurutan (asc atau desc) seperti yang Anda inginkan.
  7. Kemudian, klik OK.
Baca Juga :  Cara Membuat Predikat Pada Excel

Dengan cara ini, data Anda akan diurutkan berdasarkan jenis pengurutan yang telah Anda pilih. Misalnya, jika Anda memilih pengurutan kelas pada kolom “kelas”, maka data akan diurutkan secara numerik berdasarkan kelas dari yang terendah hingga yang tertinggi.

FAQ

Pertanyaan 1 : Apa itu Macro di Excel ?

Jawaban : Macro adalah kumpulan perintah yang di-program memproses tugas tertentu di Excel. Macro dapat digunakan untuk mengupgrade tugas-tugas rutin atau hanya mempercepat pengolahan data dalam Excel. Dalam pengolahan data Excel, macro sangat berguna untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja.

Pertanyaan 2 : Apa itu VBA di Excel ?

Jawaban : VBA (Visual Basic for Application) adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat macro di Excel. VBA memungkinkan pengguna untuk meng-otomatisasikan tugas-tugas tertentu di lembar kerja Excel. Dalam VBA, pengguna dapat menulis kode dan menjalankan program secara lebih mudah di Excel.

Video Tutorial

Berikut ini adalah video tutorial yang akan memberi Anda gambaran tentang cara meng-copy dan paste di Excel serta penggunaan paste special pada Excel :