Apakah kamu sedang mengalami masalah dengan Inaccessible Boot Device pada Windows 10? Jangan khawatir, kami akan memberikan tips dan trik cara mengatasinya agar kamu bisa kembali menggunakan laptop atau PC-mu seperti biasa.
Inaccessible Boot Device
Inaccessible Boot Device merupakan masalah pada sistem operasi Windows 10 yang sering dikeluhkan oleh pengguna laptop atau PC. Masalah ini terjadi ketika sistem operasi tidak dapat membaca file dan data yang diperlukan untuk memulai proses booting pada Windows. Biasanya, masalah ini disebabkan oleh kerusakan pada hardware atau software di dalam PC atau laptop. Apa saja penyebabnya?
Penyebab Inaccessible Boot Device
Beberapa penyebab Inaccessible Boot Device diantaranya adalah:
- Kerusakan pada hard disk
- Driver yang tidak kompatibel
- Kerusakan pada sistem file
- Hard disk terfragmentasi
- Sistem file dalam keadaan korup
- Perangkat keras yang rusak
Jika kamu mengalami masalah Inaccessible Boot Device, jangan panik. Kamu bisa mencoba beberapa cara mengatasinya seperti yang akan kami bahas berikut ini.
Cara Mengatasi Inaccessible Boot Device Windows 10
Kamu bisa mencoba cara mengatasi Inaccessible Boot Device Windows 10 berikut ini:
1. Memperbaiki MBR (Master Boot Record)
MBR adalah salah satu bagian penting dari hard disk yang berfungsi sebagai bootloader atau pemacu proses booting sistem operasi. Jika MBR mengalami kerusakan, maka sistem operasi akan mengalami masalah Inaccessible Boot Device. Kamu bisa mengatasi masalah ini dengan memperbaiki MBR.
- Pertama, kamu harus menyiapkan file ISO Windows 10 atau flashdisk yang telah berisi file ISO Windows 10. Kamu bisa mendownload file ISO Windows 10 secara gratis dari situs Microsoft.
- Setelah itu, kamu bisa melakukan booting dari file ISO Windows 10 atau flashdisk tersebut.
- Pilih bahasa dan zona waktu yang sesuai.
- Kemudian, klik Repair your computer.
- Pilih Troubleshoot > Advanced options > Command Prompt.
- Jalankan perintah berikut ini di Command Prompt:
bootrec /fixmbr
- Restart laptop atau PC-mu dan coba booting kembali. Jika proses booting berhasil, maka masalah Inaccessible Boot Device telah teratasi.
2. Memperbaiki BCD (Boot Configuration Data)
BCD adalah file yang menyimpan informasi tentang bagaimana sistem operasi dan aplikasi lainnya akan di-load saat booting. Jika BCD mengalami kerusakan, maka sistem operasi akan mengalami masalah Inaccessible Boot Device. Kamu bisa mengatasi masalah ini dengan memperbaiki BCD.
- Pertama, kamu harus menyiapkan file ISO Windows 10 atau flashdisk yang telah berisi file ISO Windows 10. Kamu bisa mendownload file ISO Windows 10 secara gratis dari situs Microsoft.
- Setelah itu, kamu bisa melakukan booting dari file ISO Windows 10 atau flashdisk tersebut.
- Pilih bahasa dan zona waktu yang sesuai.
- Kemudian, klik Repair your computer.
- Pilih Troubleshoot > Advanced options > Command Prompt.
- Jalankan perintah berikut ini di Command Prompt:
bootrec /rebuildbcd
- Restart laptop atau PC-mu dan coba booting kembali. Jika proses booting berhasil, maka masalah Inaccessible Boot Device telah teratasi.
3. Memperbaiki Sistem File yang Rusak
Jika Inaccessible Boot Device disebabkan oleh sistem file yang rusak, kamu bisa memperbaikinya dengan cara berikut ini:
- Pertama, kamu harus menyiapkan file ISO Windows 10 atau flashdisk yang telah berisi file ISO Windows 10. Kamu bisa mendownload file ISO Windows 10 secara gratis dari situs Microsoft.
- Setelah itu, kamu bisa melakukan booting dari file ISO Windows 10 atau flashdisk tersebut.
- Pilih bahasa dan zona waktu yang sesuai.
- Kemudian, klik Repair your computer.
- Pilih Troubleshoot > Advanced options > Command Prompt.
- Jalankan perintah berikut ini di Command Prompt:
chkdsk /f /r
- Restart laptop atau PC-mu dan coba booting kembali. Jika proses booting berhasil, maka masalah Inaccessible Boot Device telah teratasi.
4. Memperbaiki Hard Disk yang Rusak
Jika Inaccessible Boot Device disebabkan oleh hard disk yang rusak, kamu bisa memperbaikinya dengan cara berikut ini:
- Pertama, matikan laptop atau PC-mu.
- Lepaskan hard disk dari laptop atau PC-mu.
- Gunakan kabel SATA untuk menghubungkan hard disk dengan komputer lain.
- Gunakan software pihak ketiga untuk memperbaiki hard disk.
- Setelah itu, pasang kembali hard disk ke laptop atau PC-mu.
- Coba booting kembali. Jika proses booting berhasil, maka masalah Inaccessible Boot Device telah teratasi.
Sekarang, kamu sudah tahu cara mengatasi Inaccessible Boot Device di Windows 10. Selain itu, kamu juga harus melakukan perawatan rutin pada PC atau laptop-mu agar terhindar dari masalah Inaccessible Boot Device. Berikut ini beberapa tips untuk merawat PC atau laptop-mu.
Tips Merawat PC atau Laptop
Beberapa tips merawat PC atau laptop-mu adalah:
- Membersihkan laptop atau PC-mu secara rutin untuk menghindari debu yang dapat mengganggu kinerja hardware.
- Menggunakan antivirus dan anti-malware untuk menghindari serangan virus dan malware yang dapat merusak sistem operasi dan data kamu.
- Menjaga sirkulasi udara yang bagus agar panas laptop atau PC-mu tidak berlebihan dan dapat merusak hardware.
- Memperbarui driver dan software secara rutin untuk mengatasi bug dan kerusakan yang dapat mempengaruhi kinerja laptop atau PC-mu.
FAQ
Berikut ini beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan tentang Inaccessible Boot Device:
1. Apa yang harus dilakukan jika memori tidak terbaca saat booting?
Jika memori tidak terbaca saat booting, kamu bisa mencoba beberapa cara seperti membersihkan slot memori, menekan memori dengan lebih kuat, atau memeriksa kecocokan chipset pada motherboard dengan jenis memori yang digunakan. Jika semua cara tidak berhasil, maka kamu harus mengganti memori yang rusak dengan yang baru.
2. Apakah Inaccessible Boot Device dapat terjadi pada semua versi Windows?
Ya, Inaccessible Boot Device dapat terjadi pada semua versi Windows, termasuk Windows 7, Windows 8, dan Windows 10.
Video Cara Mengatasi Inaccessible Boot Device Windows 10
Untuk lebih jelasnya, kamu bisa menyimak video tutorial cara mengatasi Inaccessible Boot Device Windows 10 berikut ini: