Excel atau Microsoft Excel adalah salah satu program pengolah data yang sangat populer digunakan untuk melakukan berbagai tipe perhitungan dalam sebuah organisasi. Selain itu, program satu ini juga sering digunakan untuk membuat laporan keuangan, menyusun data dan mengatur data dalam banyak hal.
Dalam penggunaan Excel, seringkali terdapat kasus-kasus dimana data yang ada harus diatur ulang, diberi tanda petik, misalnya untuk data nomor telepon atau alamat email, atau juga dalam proses pengurutan angka untuk keperluan tertentu seperti mengurutkan data pada laporan keuangan. Oleh karena itu, saya akan memberikan panduan tentang cara untuk menambahkan tanda petik secara otomatis di depan angka pada kolom Ms Excel, cara mengurutkan data, mengubah titik koma menjadi koma di Excel, serta cara menambahkan tabel di Excel.
Cara Menambahkan Tanda Petik Otomatis di Depan Angka pada Kolom Ms Excel
Sekiranya data kita menyertakan nomor telepon, kode pos, atau kode negara yang dilengkapi dengan angka di depannya, maka cara termudah untuk membuat sebuah tanda petik adalah dengan menulis perintah di bawah ini:
'nomor telepon --- '0987654321
Sebenarnya, cara penulisan seperti itu sangat tidak efisien, karena butuh waktu dan usaha yang banyak untuk membuat tanda petik tersebut terus menerus. Oleh karena itu, saya akan membagikan cara cepat untuk mengatasi kasus tersebut.
-
Pertama-tama, silahkan buka file Excel yang akan Anda gunakan untuk membuat tanda petik otomatis. Kemudian, klik tombol tombol “Ctrl + F11” untuk membuka “Visual Basic Editor”. Dalam jendela ini, silahkan klik pada “Insert” dan pilih “Module”. Setelah itu, masukkan sintaks berikut:
Private Sub Worksheet_Change(ByVal Target As Range) Dim Cell As Range If Target.Count > 1 Then Exit Sub On Error Resume Next Set Cell = Target.Cells.SpecialCells(2) If Cell.Count > 1 Then Exit Sub If (Left(Cell.Value, 1) <> "'") And (IsNumeric(Cell.Value)) Then Cell.Value = "'" & Cell.Value End Sub
-
Simpan proyek di atas dengan format file “Excel Macro-Enabled Workbook (*.xlsm)”. Setelah selesai, keluar dari jendela Visual Basic Editor dengan menekan tombol “Alt + Q”.
-
Klik pada tab “Developer” dan pilih “Visual Basic”. Selanjutnya, masukkan sintaks berikut pada jendela “Microsoft Visual Basic” :
Private Sub Workbook_Open() If ActiveWorkbook.Name Like "*xlsm" Then Exit Sub MsgBox "Sorry, the function works with Excel Macro-Enabled Workbook file only!", 48, "Loading Excel" ActiveWorkbook.Close False End Sub
-
Simpan proyek Anda, dan Anda sekarang bisa menambahkan tanda petik otomatis di depan angka di Excel dengan mudah dan cepat.
Cara Mengurutkan Data di Excel
Dalam sebuah laporan keuangan, seringkali kita akan menemukan lembaran data yang harus diurutkan untuk membuat laporan keuangan lebih mudah dipahami. Berikut adalah cara untuk melakukan pengurutan data di Excel :
-
Pertama-tama, pilih kolom yang ingin diurutkan. Setelah itu, pilih opsi “Sort ascending” atau “Sort descending” di toolbar Excel. Dalam Excel, Anda bisa menemukan tombol tersebut dengan mengklik tab “Home” dan menu “Editing”.
-
Anda juga bisa menggunakan fungsi “Sort” dalam Excel untuk mengurutkan data. Fungsi ini bisa Anda temukan di “Formulas” dan kemudian pilih “Sort”. Anda bisa mengatur sendiri kriteria pengurutan data seperti nama, tanggal, atau jumlah.
-
Setelah menentukan kriteria pengurutan data, simpan file dengan cara yang sama seperti biasanya.
-
Cara terakhir adalah dengan menggunakan “AutoFilter” dalam Excel. Menu ini bisa Anda temukan di bagian “Data” dan mudah digunakan dalam menyaring data dalam rentang tertentu.
Cara Mengubah Titik Koma Menjadi Koma di Excel
Ketika Anda melakukan pengolahan data dalam Excel, terkadang ada kasus-kasus dimana tanda desimal di dalam data menggunakan tanda titik koma. Seperti yang kita ketahui, dalam formato Indonesia, tanda koma lebih sering digunakan, sehingga memerlukan konversi tinngi titik koma ke koma. Berikut adalah cara untuk melakukan konversi tanda titik koma menjadi tanda koma di Excel :
-
Pertama-tama, pilih kolom dengan data yang akan diubah dari titik koma menjadi koma. Kemudian, klik tab “Data” dan pilih “Text to Columns”.
-
Setelah muncul jendela “Convert Text to Columns Wizard”, silahkan pilih opsi “Delimited”, karena kita akan melakukan pemisahan tanda titik koma.
-
Pilih tanda titik koma sebagai pemisah pada bagian “Delimiters”. Kemudian, klik tombol “Next” untuk lanjut ke langkah berikutnya.
-
Pada langkah ini, kita hanya perlu memilih tipe data pada bagian kolom. Pilih opsi “General” dan klik “Finish”.
-
Setelah itu, Excel akan menampilkan pesan yang meminta konfirmasi Anda untuk mengubah format data. Pilih “OK”.
-
Selesai. Sekarang, data tanda titik koma diubah menjadi tanda koma.
Cara Menambahkan Tabel di Excel
Menambahkan tabel dalam Excel memudahkan kita untuk memilah dan mengelola data yang ada. Selain itu, tabel juga menambah tampilan file dan mempermudah pembacaan.
-
Pertama, kita harus menentukan range sel yang akan kita buat menjadi tabel. Range sel yang dipilih tidak harus kosong, karena data yang ada nanti akan bergabung menjadi bagian dari tabel tersebut. Pilih range sel dan klik tab “Insert”.
-
Setelah itu, klik “Table”. Jendela baru akan muncul, yang meminta konfirmasi jenis data yang akan diubah menjadi tabel. Telusuri jendela untuk menentukan jenis data yang akan diubah sebagai tabel dan lakukan klik pada “OK”.
-
Excel akan mengkonversi data yang dipilih menjadi tabel dan menambahkan sel pada tabel. Sel tersebut memiliki bingkai yang membedakan antara data dalam tabel dengan sel data lainnya.
-
Sekarang, tabel sudah terbentuk dengan baik. Silahkan gunakan menu “Design” untuk menyesuaikan tampilan tabel sesuai dengan kebutuhan atau lakukan editing pada data tabel dengan mudah.
FAQ
Berikut adalah beberapa pertanyaan dan jawaban umum yang dapat membantu dalam pengolahan data dalam Excel :
1. Apa itu Excel Macro-Enabled Workbook dan apakah saya membutuhkannya?
Excel Macro-Enabled Workbook adalah file workbook Excel yang memungkinkan pemakaiannya dalam pengelolaan makro dalam program Excel. Macro adalah kode program yang dibuat oleh pengguna untuk membantu mengotomatisasi tugas-tugas atau mempermudah pengaturan. Jika Anda memiliki makro yang dibuat untuk memudahkan pengaturan atau mengotomatisasi pengolahan data, maka Anda perlu menggunakan file Excel Macro-Enabled Workbook.
2. Bagaimana cara membuat formulasi “IF” untuk masuk pada sel dan mengisi formula yang menghasilkan nilai berdasarkan kondisi tersebut?
Dalam Excel, Anda bisa menggunakan fungsi “IF” untuk menjalankan beberapa operasi (misalnya menghasilkan nilai pada rangkaian logika tertentu) dan kemudian mengisinya ke dalam sel. Sebenarnya cara penggunaan fungsi IF cukup mudah. Sebagai contoh, berikut adalah contoh rumus IF yang digunakan :
=IF(A1=1,"OK","NOT OK")
Berikut ini penjelasan dari formula di atas :
-
IF(A1=1,…
-
Artinya Anda ingin membandingkan isi sel A1 dan angka 1. Hasilnya akan berupa benar atau salah.
-
“OK”,…
-
Artinya jika hasil dari operasi benar, maka isi sel akan berisi kata “OK”.
-
“NOT OK”)
-
Artinya jika hasil dari operasi salah, maka isi sel akan berisi kata “NOT OK”.
Video Tutorial
Berikut adalah video tutorial yang dapat membantu Anda dalam melakukan pengoperasian Excel :