Penjualan usaha rumahan adalah salah satu jenis bisnis yang paling banyak diminati oleh banyak orang. Keuntungan dari bisnis ini cukup besar dan peluang suksesnya sangat tinggi, terutama jika kita mempunyai strategi yang tepat dalam mengelola usaha. Dalam hal ini, Excel merupakan salah satu aplikasi yang sangat berguna untuk membantu kita mengelola data penjualan dan keuangan dari usaha rumahan kita.
Dalam artikel kali ini, kita akan membahas cara membuat slicer di Excel untuk memudahkan kita dalam melakukan analisis data penjualan, cara menghapus filter slicer di Excel 2013, serta cara membuat Excel Dashboard yang akan membantu kita dalam memantau kinerja bisnis kita. Selain itu, kita juga akan memasukkan 2 pertanyaan dan jawaban mengenai penggunaan Excel untuk analisis data penjualan usaha rumahan.
Cara Membuat Slicer di Excel
Slicer adalah salah satu fitur baru yang diperkenalkan di Excel 2010. Fitur ini memungkinkan kita untuk membuat filter yang lebih interaktif dan mudah digunakan. Dalam hal ini, kita dapat menggunakan slicer untuk memfilter data penjualan kita berdasarkan kriteria tertentu seperti tanggal, produk, dsb.
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat slicer di Excel:
1. Buka workbook Excel yang akan digunakan.
2. Pilih salah satu tabel atau rentang data yang ingin difilter.
3. Klik pada tab “Insert” pada ribbon Excel, lalu klik “Slicer” pada grup “Filters”.
4. Pilih kolom yang ingin kita jadikan filter, klik “OK”.
5. Pilih salah satu slicer pada daftar slicer, lalu klik “OK”.
6. Slicer akan muncul di halaman Excel, dan kita dapat mengatur kriteria yang ingin difilter dengan mengklik pada nilai atau item di dalam slicer.
Cara Menghapus Filter Slicer di Excel 2013
Saat memfilter data menggunakan slicer di Excel 2013, kita mungkin ingin menghapus filter tersebut agar semua data kembali muncul. Berikut adalah langkah-langkah untuk menghapus filter slicer di Excel 2013:
1. Klik pada salah satu slicer.
2. Klik pada tombol “Clear Filter” pada grup “Filter Tools”.
3. Klik pada tombol “Clear All Filters” pada grup “Filter Tools” jika kita ingin menghapus semua filter pada workbook.
Cara Membuat Excel Dashboard
Excel Dashboard adalah sebuah tampilan visual yang menampilkan hasil analisis dari data yang kita miliki. Dalam hal ini, Excel Dashboard dapat membantu kita dalam membaca data penjualan dengan lebih mudah dan cepat. Excel Dashboard biasanya terdiri dari beberapa bagian, seperti grafik, tabel, dan slicer.
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat Excel Dashboard:
1. Buat sebuah lembar kerja Excel baru untuk menampung data mentah.
2. Buat sebuah lembar kerja baru untuk menampung dashboard.
3. Buat grafik, tabel, dan slicer untuk menampilkan data penjualan di lembar kerja data mentah.
4. Salin dan tempel bagian-bagian grafik, tabel, dan slicer kemudian tata ulang dan edit isinya agar sesuai dengan kebutuhan dashboard.
5. Buat tombol atau hyperlink untuk menghubungkan antara bagian-bagian dashboard.
6. Lakukan pemformatan yang menarik dan nyaman dilihat.
Pertanyaan dan Jawaban
Pertanyaan 1:
Bagaimana cara menggunakan slicer untuk memfilter data penjualan berdasarkan tanggal?
Jawaban:
Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan slicer untuk memfilter data penjualan berdasarkan tanggal:
1. Buat sebuah slicer untuk kolom tanggal pada halaman Excel.
2. Pilih salah satu tanggal pada slicer.
3. Klik pada tombol “Start Date” pada grup “Options” pada ribbon Excel.
4. Pilih tanggal awal pada jendela “Start Date”.
5. Klik pada tombol “End Date” pada grup “Options” pada ribbon Excel.
6. Pilih tanggal akhir pada jendela “End Date”.
7. Klik pada tombol “OK”.
Pertanyaan 2:
Bagaimana cara menambahkan video Youtube ke dalam Excel Dashboard?
Jawaban:
Berikut adalah langkah-langkah untuk menambahkan video Youtube ke dalam Excel Dashboard:
1. Buka video Youtube yang ingin ditambahkan ke dashboard.
2. Klik pada tombol “Bagikan” pada tampilan video Youtube.
3. Pilih “Embed” pada jendela “Bagikan”.
4. Salin kode HTML yang diberikan pada jendela “Embed”.
5. Kembali ke Excel Dashboard, klik pada tombol “Insert” pada ribbon Excel.
6. Pilih “Objek” pada grup “Text”.
7. Pilih “Objek ActiveX” pada jendela “Objek”.
8. Klik pada bagian kosong pada lembar kerja.
9. Klik pada tombol “Properti” pada grup “Kontrol”.
10. Pilih “False” pada opsi “AutoSize”.
11. Pilih “Stretch” pada opsi “SizeMode”.
12. Salin kode HTML ke dalam opsi “Verifikasi Konten”.
13. Klik pada tombol “Desain” pada grup “Kontrol”.
14. Tempatkan objek di dalam dashboard.
Kesimpulan
Penggunaan Excel dalam analisis data penjualan usaha rumahan sangatlah berguna dan efektif. Dalam melakukan analisis data, kita dapat menggunakan fitur-fitur seperti slicer dan Excel Dashboard untuk memudahkan kita dalam membaca dan mengelola data penjualan. Selain itu, dengan memasukkan video Youtube ke dalam Excel Dashboard, kita dapat membuat tampilan dashboard kita lebih menarik dan interaktif. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dibahas di atas, kita dapat memaksimalkan penggunaan Excel dalam mengelola bisnis kita.