CARA MEMBUAT SKALA PADA EXCEL

Cara Membuat Skala Suhu Pada Termometer Zat Cair

CARA MEMBUAT SKALA PADA EXCEL

Skala suhu pada termometer zat cair merupakan salah satu teknik umum yang digunakan untuk mengukur suhu zat atau bahan yang berbentuk cairan. Skala suhu pada termometer ini merupakan bilangan yang digunakan untuk mengukur suhu bahan, seperti air, minyak, dan bahan cairan lainnya.

Untuk membuat skala suhu pada termometer zat cair, anda memerlukan beberapa bahan dan alat. Berikut adalah langkah-langkah cara membuat skala suhu pada termometer zat cair:

Alat dan Bahan yang dibutuhkan:

  • Termometer zat cair
  • Timbangan digital
  • Bejana ukur
  • Minyak goreng
  • Es batu atau air dingin
  • Pena spidol atau penggaris

Langkah-langkah:

  1. Pilih termometer zat cair yang bagus dan memiliki skala suhu yang jelas. Pertimbangkan juga rentang pengukuran suhu dari termometer tersebut.
  2. Timbang jumlah minyak goreng yang dibutuhkan. Catat jumlah minyak goreng tersebut dalam satuan gram.
  3. Tuangkan minyak goreng ke bejana ukur dan pastikan tinggi minyak mencapai setidaknya 25 mm dari ujung bawah termometer.
  4. Tempelkan termometer ke tengah-tengah bejana dan posisikan dengan teliti agar tepi termometer tidak menyentuh bejana.
  5. Tempatkan bejana ukur di dalam es batu atau air dingin sehingga suhu minyak turun secara perlahan. Jangan lupa untuk mengaduk minyak secara berkala.
  6. Setelah minyak mencapai suhu 0 °C, tandai posisi termometer dengan pena atau penggaris. Tandai juga posisi tepi bejana ukur pada termometer.
  7. Ulangi proses pada suhu 10 °C, 20 °C, 30 °C, dan seterusnya hingga mencapai suhu maksimal yang dapat diukur oleh termometer.
  8. Buatlah garis lurus yang bersambung mulai dari suhu terendah hingga suhu tertinggi pada termometer.
Baca Juga :  CARA BUKA DATA EXCEL SERI 2013 DI EXCEL 2007

Setelah langkah-langkah tersebut dilakukan, skala suhu pada termometer zat cair sudah bisa digunakan untuk mengukur suhu bahan atau zat cairan lainnya.

Cara Mengubah Skala Sumbu Grafik/Chart Di Excel 2013

Mengubah Skala Sumbu Grafik/Chart Di Excel 2013

Excel menyediakan berbagai fitur untuk membuat grafik atau chart yang dapat membantu menggambarkan data secara visual. Namun, terkadang skala sumbu grafik atau chart yang dihasilkan oleh Excel belum sesuai dengan kebutuhan. Untuk itu, Excel memungkinkan pengguna untuk mengubah skala sumbu grafik atau chart sesuai dengan kebutuhan. Berikut adalah cara mengubah skala sumbu grafik atau chart di Excel 2013:

Langkah-langkah:

  1. Pilih grafik atau chart yang ingin diubah skala sumbunya.
  2. Klik kanan pada sumbu yang ingin diubah skala sumbunya, lalu pilih Format Axis.
  3. Pada jendela Axis Options yang muncul, klik kotak Scale Breaks untuk mengaktifkan fitur tersebut.
  4. Pilih jenis skala sumbu yang diinginkan pada kotak Type. Terdapat beberapa jenis skala sumbu yang tersedia, seperti Linear, Logarithmic, Text, dan date axis.
  5. Jika skala sumbu yang diinginkan tidak tersedia pada jenis skala sumbu yang diinginkan, pilih opsi Custom dari kotak Type. Kemudian, masukkan nilai minimum dan maksimum, interval, dan fitur lainnya sesuai dengan kebutuhan.
  6. Tekan tombol Close untuk menutup jendela Format Axis. Skala sumbu grafik atau chart Excel 2013 telah berhasil diubah sesuai dengan kebutuhan.

4 Cara Membuat Skala Prioritas Kebutuhan

Cara Membuat Skala Prioritas Kebutuhan

Seringkali kita mengalami kesulitan dalam mengatur keuangan. Kita bingung tentang bagaimana cara mengatur uang agar terpenuhi semua kebutuhan yang kita miliki. Oleh karena itu, diperlukan sebuah strategi untuk mengatur keuangan dengan baik. Salah satu strategi tersebut adalah dengan membuat skala prioritas kebutuhan. Skala prioritas kebutuhan akan membantu kita dalam menentukan kebutuhan mana yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Berikut adalah 4 cara membuat skala prioritas kebutuhan:

1. Menentukan Prioritas Kebutuhan Berdasarkan Harga

Cara pertama dalam membuat skala prioritas kebutuhan adalah dengan menentukan prioritas kebutuhan berdasarkan harga. Kebutuhan yang memiliki harga murah ditempatkan di urutan terbawah, sedangkan kebutuhan yang memiliki harga mahal ditempatkan di urutan teratas. Dengan demikian, jika uang yang kita miliki tidak mencukupi untuk membeli seluruh kebutuhan yang ada, kita bisa memenuhi kebutuhan yang paling penting terlebih dahulu.

Baca Juga :  CARA MEMBUAT SIMBOL RP DI SISI KIRI KOLOM EXCEL

2. Menentukan Prioritas Kebutuhan Berdasarkan Tingkat Kepentingan

Cara kedua dalam membuat skala prioritas kebutuhan adalah dengan menentukan prioritas kebutuhan berdasarkan tingkat kepentingannya. Kebutuhan yang sangat penting ditempatkan di urutan teratas, sedangkan kebutuhan yang kurang penting ditempatkan di urutan terbawah.

3. Menentukan Prioritas Kebutuhan Berdasarkan Waktu

Cara ketiga dalam membuat skala prioritas kebutuhan adalah dengan menentukan prioritas kebutuhan berdasarkan waktunya. Kebutuhan yang harus dipenuhi dalam waktu dekat ditempatkan di urutan teratas, sedangkan kebutuhan yang bisa ditunda ditempatkan di urutan terbawah.

4. Menentukan Prioritas Kebutuhan Berdasarkan Segmen Kehidupan

Cara keempat dalam membuat skala prioritas kebutuhan adalah dengan menentukan prioritas kebutuhan berdasarkan segmen kehidupan. Kebutuhan yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari ditempatkan di urutan teratas, sedangkan kebutuhan yang berkaitan dengan kegiatan hiburan ditempatkan di urutan terbawah.

Contoh Struktur Skala Upah Excel

Contoh Struktur Skala Upah Excel

Skala upah adalah rumusan yang digunakan untuk menentukan besaran gaji karyawan berdasarkan beberapa faktor seperti jabatannya, masa kerja, dan penilaian kinerja. Skala upah yang baik akan membantu perusahaan dalam menentukan besaran gaji karyawan dengan objektif dan adil. Excel merupakan salah satu aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat struktur skala upah. Berikut adalah contoh struktur skala upah Excel:

Contoh Struktur Skala Upah Excel

Jabatan Masa Kerja Penilaian Kinerja Gaji Pokok
Staff 0 – 2 tahun Baik Rp 4.000.000
Staff 0 – 2 tahun Cukup Rp 3.500.000
Staff 2 – 5 tahun Baik Rp 5.000.000
Staff 2 – 5 tahun Cukup Rp 4.500.000
Manager > 5 tahun Baik Rp 10.000.000
Manager > 5 tahun Cukup Rp 9.000.000

Struktur skala upah di atas terdiri dari empat kolom, yaitu jabatan, masa kerja, penilaian kinerja, dan gaji pokok. Untuk mengisi data pada tabel di atas, perusahaan harus menentukan beberapa faktor, seperti range gaji pokok setiap jabatan, range lama masa kerja, dan kriteria penilaian kinerja (contoh: baik, cukup, kurang). Setelah faktor-faktor tersebut ditentukan, struktur skala upah dapat dibuat dengan menggunakan aplikasi Excel.

Baca Juga :  Cara Menghitung Pemakaian Bahan Produksi Dalam Sebulan Menggunakan Excel

Cara Membuat Skala Di Excel Menjadi Skala Linkert

Membuat Skala Di Excel Menjadi Skala Linkert

Skala Linkert adalah metode penilaian atau pengukuran yang digunakan untuk mengukur preferensi atau opini seseorang terhadap suatu masalah atau situasi. Skala Linkert terdiri dari lima pilihan, yaitu sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju, dan sangat tidak setuju. Excel dapat digunakan untuk membuat skala Linkert yang mudah dan praktis. Berikut adalah cara membuat skala di Excel menjadi skala Linkert:

Langkah-langkah:

  1. Buatlah sebuah tabel di Excel dan buatlah beberapa judul kolom untuk menjelaskan konteks penilaian. Misalnya, apakah anda setuju dengan pernyataan berikut?
  2. Masukkan lima nilai dari skala Linkert pada kolom 1, yaitu sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju, dan sangat tidak setuju pada setiap baris.
  3. Buatlah kolom untuk menunjukkan jumlah responden untuk setiap pilihan pada kolom 1.
  4. Masukkan nilai persentase pada kolom 3 yang menunjukkan presentase responden yang memilih tiap-tiap pilihan.
  5. Tentukan persentase total respon untuk setiap baris dan masukkan ke kolom Akhir.
  6. Buatlah grafik batang atau pie dari tabel yang telah dibuat.
  7. Gunakan grafik dalam presentasi data.

FAQ

1. Apa itu skala Linkert

Skala Linkert adalah metode penilaian atau pengukuran yang digunakan untuk mengukur preferensi atau opini seseorang terhadap suatu masalah atau situasi. Skala Linkert terdiri dari lima pilihan, yaitu sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju, dan sangat tidak setuju.

2. Apa manfaat dari membuat skala prioritas kebutuhan?

Manfaat dari membuat skala prioritas kebutuhan adalah dapat membantu dalam menentukan kebutuhan mana yang harus dipenuhi terlebih dahulu, sehingga pengelolaan keuangan menjadi lebih efektif dan efisien. Dengan demikian, kita bisa menghindari pemborosan dan memenuhi kebutuhan penting terlebih dahulu.