Microsoft Excel adalah aplikasi pengolah data yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Sebagai aplikasi pengolah data, Excel memungkinkan penggunanya untuk memanipulasi data yang diimport dari berbagai sumber dan menghasilkan analisa data yang sangat berguna untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi bisnis.
Salah satu fitur yang sangat berguna dalam Excel adalah rumus. Rumus dalam Excel biasanya digunakan untuk melakukan perhitungan matematis, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan sebagainya. Namun, rumus dalam Excel tidak hanya terbatas pada perhitungan matematis tetapi juga dapat digunakan untuk manipulasi teks dalam sel.
Cara Menggunakan Rumus LEFT, RIGHT, dan MID
Salah satu rumus yang sering digunakan dalam Excel untuk manipulasi teks adalah rumus LEFT, RIGHT, dan MID. Ketiga rumus ini berfungsi untuk mengambil sebagian teks dari sebuah sel, dengan masing-masing rumus memiliki fungsinya sendiri-sendiri.
Rumus LEFT
Rumus LEFT digunakan untuk mengambil sebagian teks dari sisi kiri sebuah sel dengan jumlah karakter yang ditentukan. Rumus ini sangat berguna jika Anda ingin mengambil kata pertama dari sebuah kalimat atau mengambil angka pertama dari sebuah angka. Berikut adalah contoh penggunaan rumus LEFT:
Untuk mengambil kata pertama dari sebuah kalimat, kita dapat menggunakan rumus sebagai berikut:
=LEFT(A2,FIND(" ",A2)-1)
Penjelasan rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A2 adalah sel yang berisi kalimat yang ingin kita ambil kata pertamanya
- FIND(” “,A2) adalah fungsi pencarian yang mencari spasi pertama dalam kalimat A2
- -1 digunakan untuk menghilangkan spasi dari kata yang diambil
Rumus RIGHT
Rumus RIGHT digunakan untuk mengambil sebagian teks dari sisi kanan sebuah sel dengan jumlah karakter yang ditentukan. Rumus ini sangat berguna jika Anda ingin mengambil kata terakhir dari sebuah kalimat atau mengambil angka terakhir dari sebuah angka. Berikut adalah contoh penggunaan rumus RIGHT:
Untuk mengambil kata terakhir dari sebuah kalimat, kita dapat menggunakan rumus sebagai berikut:
=RIGHT(A2,LEN(A2)-FIND(" ",A2,LEN(A2)-LEN(SUBSTITUTE(A2," ","")))-1)
Penjelasan rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A2 adalah sel yang berisi kalimat yang ingin kita ambil kata terakhirnya
- LEN(A2) adalah panjang keseluruhan kalimat A2
- FIND(” “,A2,LEN(A2)-LEN(SUBSTITUTE(A2,” “,””))) adalah fungsi pencarian yang mencari spasi terakhir dalam kalimat A2
- -1 digunakan untuk menghilangkan spasi dari kata yang diambil
Rumus MID
Rumus MID digunakan untuk mengambil sebagian teks dari sebuah sel dengan jumlah karakter dan posisi yang ditentukan. Rumus ini sangat berguna jika Anda ingin mengambil sebagian kalimat dari kalimat yang sudah diambil menggunakan rumus LEFT atau RIGHT. Berikut adalah contoh penggunaan rumus MID:
Untuk mengambil sebagian kalimat dari kata-kata yang sudah diambil menggunakan rumus LEFT, kita dapat menggunakan rumus sebagai berikut:
=MID(A2,FIND(" ",A2)+1,LEN(A2)-FIND(" ",A2,FIND(" ",A2)+1))
Penjelasan rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A2 adalah sel yang berisi kalimat yang ingin kita ambil sebagian kalimatnya
- FIND(” “,A2)+1 adalah posisi karakter setelah spasi pertama dalam kalimat A2
- LEN(A2)-FIND(” “,A2,FIND(” “,A2)+1) adalah jumlah karakter yang ingin kita ambil, yaitu dari karakter setelah spasi pertama hingga karakter sebelum spasi kedua dalam kalimat A2
FAQ
Apa itu rumus IF pada Microsoft Excel?
Rumus IF pada Microsoft Excel adalah rumus yang dapat digunakan untuk melakukan logika kondisi pada data yang diolah. Dalam rumus IF, kita dapat menentukan suatu kondisi yang akan dievaluasi, kemudian ditentukan apa yang akan dilakukan jika kondisi tersebut benar dan jika salah.
Bagaimana cara menggunakan rumus IF pada Microsoft Excel?
Untuk menggunakan rumus IF pada Microsoft Excel, ikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih sel tempat hasil evaluasi kondisi akan ditampilkan
- Tulis rumus IF pada sel tersebut, dengan sintaks sebagai berikut: =IF(kondisi, apa yang akan dilakukan jika kondisi benar, apa yang akan dilakukan jika kondisi salah)
- Ganti “kondisi” dengan kondisi yang ingin dievaluasi
- Ganti “apa yang akan dilakukan jika kondisi benar” dengan hasil yang ingin ditampilkan jika kondisi benar
- Ganti “apa yang akan dilakukan jika kondisi salah” dengan hasil yang ingin ditampilkan jika kondisi salah
- Contoh rumus IF:
=IF(A2>80,"Lulus","Tidak Lulus")
Penjelasan rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A2 adalah sel yang berisi nilai ujian
- Jika nilai ujian di atas 80, maka hasil yang ditampilkan adalah “Lulus”
- Jika nilai ujian di bawah atau sama dengan 80, maka hasil yang ditampilkan adalah “Tidak Lulus”
Video Tutorial: Cara Menggunakan Rumus Penjumlahan di Excel
Berikut adalah video tutorial tentang cara menggunakan rumus penjumlahan di Excel:
Dari semua rumus yang ada di Excel, rumus penjumlahan adalah yang paling banyak digunakan. Rumus ini digunakan untuk menjumlahkan angka-angka dalam beberapa sel, baik baris maupun kolom.
Untuk menggunakan rumus penjumlahan, ikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih sel tempat hasil penjumlahan akan ditampilkan
- Tulis rumus penjumlahan pada sel tersebut, yaitu =SUM()
- Pilih rentang sel yang ingin dijumlahkan, bila perlu gunakan titik koma untuk memisahkan antara rentang sel di baris maupun di kolom
- Contoh rumus penjumlahan:
=SUM(A2:A5)
Penjelasan rumus di atas adalah sebagai berikut:
- A2:A5 adalah rentang sel yang ingin dijumlahkan
- Hasil penjumlahan akan ditampilkan pada sel tempat rumus ditulis