Cara Membuat Report Pendingan Pengiriman Excel

Pengiriman paket memang menjadi kebutuhan yang penting bagi kebanyakan orang. Terutama bagi mereka yang berbisnis online atau sering belanja barang dari luar daerah atau bahkan luar negeri. Namun, pengiriman paket bisa menjadi rumit jika tidak memiliki resi pengiriman yang valid, dan dalam beberapa kasus, dapat menjadi sangat sulit untuk memantau status pengiriman tanpa resi pengiriman. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan membahas cara membuat resi pengiriman menggunakan Microsoft Excel.

Sebelum kita masuk ke cara membuat resi pengiriman, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu resi pengiriman dan mengapa sangat penting dalam pengiriman paket. Resi pengiriman adalah bukti bahwa barang yang dikirim telah diterima oleh kurir atau pihak ekspedisi. Resi pengiriman berisi informasi seperti alamat pengirim, alamat penerima, nomor resi, jenis pengiriman, tanggal pengiriman, dan berat paket. Informasi ini sangat penting untuk menjamin barang yang dikirim benar-benar sampai ke tujuan.

Membuat resi pengiriman dalam Microsoft Excel sangat mudah dan cepat. Anda dapat menggunakan template yang ada atau membuatnya sendiri dengan mudah. Ini adalah langkah-langkah cara membuat resi pengiriman menggunakan Microsoft Excel:

1. Buka Microsoft Excel dan buat lembar kerja baru. Anda dapat memilih template yang ada atau membuatnya dari awal.
2. Buat judul “RESI PENGIRIMAN” dengan ukuran huruf yang sesuai dengan seluruh lembar kerja.
3. Di bawah judul, buat tabel dengan beberapa kolom yaitu nomor resi, alamat pengirim, alamat penerima, tanggal pengiriman, jenis pengiriman, berat paket, dan status pengiriman.
4. Di setiap kolom, masukkan informasi yang diperlukan seperti nomor resi, alamat pengirim, dan lain-lain.
5. Selanjutnya, atur tampilan tabel dengan memformat font, ukuran, dan warna yang sesuai dengan keinginan Anda.
6. Tabel telah siap digunakan sebagai resi pengiriman.

Baca Juga :  Cara Menghitung Jumlah Angka Tertentu Di Excel

Selain membuat resi pengiriman, Microsoft Excel juga bisa digunakan untuk membuat laporan penjualan dan persediaan. Berikut adalah langkah-langkah cara membuat laporan penjualan dan persediaan menggunakan Microsoft Excel:

1. Buka Microsoft Excel dan buat lembar kerja baru. Anda dapat memilih template yang ada atau membuatnya dari awal.
2. Buat judul “LAPORAN PENJUALAN” dengan ukuran huruf yang sesuai dengan seluruh lembar kerja.
3. Di bawah judul, buat tabel dengan beberapa kolom seperti nama barang, jumlah barang, harga barang, dan total penjualan.
4. Masukkan informasi yang diperlukan di setiap kolom seperti nama barang, jumlah barang, harga barang, dan lainnya.
5. Selanjutnya, atur tampilan tabel dengan memformat font, ukuran, dan warna yang sesuai dengan keinginan Anda.
6. Tabel telah siap digunakan sebagai laporan penjualan.

Untuk membuat laporan persediaan, Anda dapat mengikuti langkah-langkah yang sama seperti saat membuat laporan penjualan. Namun, yang membedakan adalah kolom yang digunakan. Kolom yang digunakan pada laporan persediaan adalah nama barang, jumlah barang yang ada dan jumlah dijual, harga barang, total pembelian, dan total penjualan.

Microsoft Excel juga dapat digunakan untuk membuat laporan kirim barang yang tertunda. Laporan ini sangat penting untuk memastikan pengiriman barang tepat waktu dan sesuai dengan jadwal. Berikut ini adalah cara membuat laporan kirim barang dengan menggunakan Microsoft Excel:

1. Buat sebuah tabel dengan beberapa kolom seperti nomor resi, alamat pengiriman, alamat penerima, tanggal pengiriman, tanggal jatuh tempo, dan status pengiriman.
2. Masukkan informasi yang diperlukan di setiap kolom seperti nomor resi, alamat pengiriman, dan lainnya.
3. Selanjutnya, atur tampilan tabel dengan memformat font, ukuran, dan warna yang sesuai dengan keinginan Anda.
4. Tabel telah siap digunakan sebagai laporan kirim barang.

Baca Juga :  Cara Membuat Grafik Fungsi Eksponen Di Excel 2007

Sementara Excel bisa menjadi alat yang berguna untuk membuat resi pengiriman, Anda juga dapat menggunakan aplikasi pengiriman secara online seperti JNE, POS, Xpress, dan lainnya. Di sana, Anda dapat membuat resi pengiriman dan memantau status pengiriman secara langsung.

Di bawah ini adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang membuat resi pengiriman menggunakan Microsoft Excel:

1. Apa saja informasi yang harus disertakan dalam resi pengiriman?
Jawaban: Informasi yang harus disertakan dalam resi pengiriman antara lain nomor resi, alamat pengirim, alamat penerima, tanggal pengiriman, jenis pengiriman, berat paket, dan status pengiriman.

2. Bagaimana cara membuat laporan penjualan menggunakan Microsoft Excel?
Jawaban: Untuk membuat laporan penjualan, Anda dapat membuat sebuah tabel dengan beberapa kolom seperti nama barang, jumlah barang, harga barang, dan total penjualan. Selanjutnya, masukkan informasi yang diperlukan di setiap kolom seperti nama barang, jumlah barang, harga barang, dan lainnya. Atur tampilan tabel dengan memformat font, ukuran, dan warna yang sesuai dengan keinginan Anda.

Selain itu, Anda juga dapat menemukan tutorial penggunaan Microsoft Excel di YouTube. Ada banyak video yang menjelaskan cara menggunakan Excel untuk membuat resi pengiriman, laporan penjualan, dan laporan persediaan.

Ini adalah salah satu tutorial yang kami temukan di YouTube yang dapat membantu Anda membuat resi pengiriman dengan cepat dan mudah:
[youtube link]

Kesimpulannya, membuat resi pengiriman menggunakan Microsoft Excel sangat mudah dan cepat. Namun, jika Anda ingin menggunakan aplikasi pengiriman secara online, Anda dapat menggunakan JNE, POS, Xpress, dan lainnya. Setiap aplikasi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi pastikan Anda memilih yang terbaik untuk Anda. Selain itu, Anda juga dapat membuat laporan penjualan, laporan persediaan, dan laporan kirim barang menggunakan Microsoft Excel. Semua laporan ini sangat penting dalam menjaga bisnis Anda tetap teratur dan efektif.

Baca Juga :  Cara Membuat Format Nomor Faktur Pajak Di Excel