Raport atau laporan nilai merupakan salah satu hal penting bagi orang tua siswa. Dengan mengetahui nilai anaknya, orang tua bisa mengetahui apakah anaknya sudah belajar dengan baik atau belum. Oleh karena itu, membuat raport harus dilakukan dengan benar dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara membuat raport K13 SD di Excel.
Cara Membuat Raport K13 SD di Excel
Sebelum membuat raport, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu, yaitu:
- Data siswa: Nama siswa, nomor induk siswa, kelas
- Daftar nilai
- Rumus nilai akhir dan nilai raport
1. Data Siswa
Pertama-tama, siapkan data siswa yang akan dimasukkan ke dalam raport. Buatlah tabel dengan beberapa kolom, di antaranya kolom Nama Siswa, Nomor Induk Siswa (NIS), Kelas, Jenis Kelamin, dan Agama. Isi data yang sudah disiapkan pada kolom yang sesuai.
2. Daftar Nilai
Daftar nilai merupakan bagian penting dari raport. Buatlah tabel dengan beberapa kolom, di antaranya kolom Mata Pelajaran, Nilai Harian, Nilai Ujian Tengah Semester (UTS), Nilai Ujian Akhir Semester (UAS), dan Jumlah Absensi. Isi nilai-nilai siswa pada kolom yang sesuai. Pastikan nilai sudah benar dan sesuai.
3. Rumus Nilai Akhir dan Nilai Raport
Selanjutnya, kita akan membuat rumus nilai akhir dan nilai raport. Rumus nilai akhir dihitung dari rata-rata nilai harian, nilai UTS, dan nilai UAS. Sedangkan rumus nilai raport dihitung dari nilai akhir, absensi, dan sikap siswa.
Rumus nilai akhir: (Nilai Harian + UTS + 2 x UAS) : 4
Rumus nilai raport: (Nilai Akhir x 60%) + (Jumlah Absensi x 10%) + (Sikap Siswa x 30%)
Cara Membuat Tabel Nilai Menggunakan VLOOKUP
Selanjutnya, kita akan membuat tabel nilai menggunakan fungsi VLOOKUP. VLOOKUP adalah fungsi Excel yang digunakan untuk mencari nilai dalam tabel dan mengembalikan nilai yang berada di sebelah kanan tabel. Fungsi VLOOKUP memiliki 4 argumen, yaitu nilai yang ingin dicari, tabel di mana nilai dicari, nomor kolom di mana nilai akan dikembalikan, dan jenis kesesuaian.
1. Buat Tabel Nilai
Buatlah tabel dengan beberapa kolom, di antaranya kolom Nama Siswa, Nomor Induk Siswa (NIS), Kelas, dan nilai untuk tiap mata pelajaran. Isi data siswa dan nilai-nilai siswa pada kolom yang sesuai. Sesuaikan data siswa yang akan dimasukkan ke dalam tabel nilai.
2. Gunakan Fungsi VLOOKUP
Setelah menyiapkan tabel nilai, kita akan menggunakan fungsi VLOOKUP untuk mengisi nilai siswa pada tabel nilai. Caranya adalah dengan memasukkan rumus VLOOKUP pada sel nilai siswa. Fungsi VLOOKUP akan mencari nilai siswa pada tabel daftar nilai dan mengembalikan nilai yang sesuai.
Contoh rumus VLOOKUP untuk mencari nilai Matematika pada daftar nilai adalah sebagai berikut:
=VLOOKUP(B2, DaftarNilai!$A$2:$F$20, 2, FALSE)
Keterangan:
- B2: Nilai yang dicari (Nomor Induk Siswa pada tabel nilai)
- DaftarNilai!$A$2:$F$20: Tabel daftar nilai
- 2: Nomor kolom di mana nilai akan dikembalikan (kolom nilai Matematika)
- FALSE: Jenis kesesuaian
FAQ
1. Apa itu K13?
K13 atau Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang diterapkan di Indonesia untuk tingkat pendidikan dasar dan menengah. Kurikulum ini merupakan pengembangan dari Kurikulum 2006 dengan tujuan untuk memperbaiki kelemahan yang ada di dalam Kurikulum 2006.
2. Bagaimana cara membuat tabel nilai di Excel?
Untuk membuat tabel nilai di Excel, buatlah tabel dengan beberapa kolom, di antaranya kolom Nama Siswa, Nomor Induk Siswa (NIS), Kelas, dan nilai untuk tiap mata pelajaran. Isi data siswa dan nilai-nilai siswa pada kolom yang sesuai. Sesuaikan data siswa yang akan dimasukkan ke dalam tabel nilai. Setelah itu, gunakan fungsi VLOOKUP untuk mengisi nilai siswa pada tabel nilai.
Video Tutorial: Cara Membuat Raport K13 SD di Excel
Berikut adalah video tutorial yang menjelaskan cara membuat raport K13 SD di Excel secara step by step:
Sekian tutorial dari kami mengenai cara membuat raport K13 SD di Excel. Semoga bermanfaat bagi pembaca yang membutuhkan. Selamat mencoba!