Sebagai seorang pengguna Excel, tidak dapat dipungkiri bahwa kita seringkali memerlukan sebuah database yang dapat digunakan untuk mempermudah pekerjaan kita di dalam Excel. Namun, tahukah Anda bahwa membangun sebuah database di dalam Excel tidaklah sulit? Berikut ini kami akan membahas cara membuat database di dalam Excel dengan mudah.
Cara Membuat Database di Excel
Untuk membuat sebuah database di dalam Excel, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:
- Buka Excel dan buatlah sebuah file baru.
- Di bagian atas, pilihlah tab Data.
- Pada tab Data, klik opsi From Table/Range.
- Akan muncul sebuah dialog box, pastikan bahwa Range yang dipilih sesuai dengan area data yang ingin dijadikan sebagai database.
- Centang opsi My table has headers apabila ada header di dalam data. Header ini nantinya akan digunakan sebagai nama kolom di dalam database.
- Klik ok.
Jika langkah-langkah di atas sudah dilakukan, maka Excel telah berhasil mengubah data yang tadinya berupa sekumpulan angka dan huruf menjadi sebuah database yang siap digunakan. Perlu diketahui bahwa database yang dihasilkan ini mempunyai fungsi yang sama dengan database pada umumnya, yaitu tempat menyimpan data yang dapat diakses dan dicari dengan lebih mudah.
Membuat Macro Excel
Selain membuat database, pengguna Excel juga dapat membuat macro yang dapat digunakan untuk memudahkan pekerjaan sehari-hari. Macro ini dapat digunakan untuk mengotomatisasi beberapa proses, seperti menyimpan file atau mengubah format data. Berikut ini adalah cara membuat sebuah macro di dalam Excel:
- Buka Excel dan buka file yang ingin digunakan sebagai macro.
- Pada tab Developer, klik opsi Record Macro.
- Beri nama untuk macro yang akan dibuat, dan pastikan untuk memilih tombol keyboard atau ikon di dalam toolbar untuk memulai macro.
- Mulai merekam suatu aktivitas, seperti memasukkan data atau mengubah format font.
- Aktivitas yang direkam akan terus direkam hingga tombol Stop Recording ditekan atau aktivitas yang diinginkan sudah selesai.
- Macro telah berhasil dibuat dan siap digunakan.
Dengan pembuatan macro di atas, beberapa pekerjaan yang biasanya membutuhkan waktu yang cukup lama dapat dipermudah dengan mengotomatisasikannya menggunakan macro.
Cara Membuat Aplikasi Menggunakan Macro Excel
Tidak hanya database dan macro, Excel juga dapat digunakan untuk membuat aplikasi. Aplikasi yang dibuat menggunakan Excel biasanya berupa aplikasi sederhana yang memudahkan pekerjaan di kantor atau usaha kecil menengah. Berikut ini adalah cara membuat aplikasi menggunakan macro Excel:
- Buatlah sebuah file Excel baru dan buatlah beberapa sheet yang dibutuhkan untuk aplikasi, misalnya sheet beranda, sheet data, dan sheet grafik.
- Di bagian atas, pilihlah tab Developer dan klik opsi Visual Basic.
- Di Visual Basic, pilihlah File > New Project > Standard Exe.
- Sebuah dialog box akan muncul, dan pada dialog box tersebut, pilih Project > Project Properties.
- Di Project Properties, isi nama dan deskripsi untuk aplikasi yang akan dibuat.
- Buatlah beberapa form yang dibutuhkan untuk aplikasi, seperti form input data, form grafik, dan form tentang aplikasi.
- Pada form-form tersebut, gunakan macro untuk menyimpan atau memproses data yang dimasukkan oleh pengguna.
- Aplikasi telah berhasil dibuat dan siap digunakan.
Dengan membuat aplikasi menggunakan macro Excel, beberapa pekerjaan yang biasanya memakan waktu dapat dipermudah dengan mengotomatisasikan beberapa proses yang ada di dalam aplikasi.
Aplikasi Kasir Excel Sederhana
Salah satu contoh aplikasi yang dapat dibuat menggunakan Excel adalah aplikasi kasir sederhana. Aplikasi ini dapat digunakan untuk mempermudah pekerjaan kasir di toko atau warung yang berukuran kecil. Berikut ini adalah cara membuat aplikasi kasir Excel sederhana:
- Buatlah sebuah file Excel baru dan buatlah beberapa sheet yang dibutuhkan untuk aplikasi, seperti sheet beranda, sheet daftar produk, sheet pembayaran, dan sheet laporan.
- Pada sheet daftar produk, masukkan data untuk produk yang akan dijual, seperti nama produk, harga produk, dan jumlah stok.
- Pada sheet pembayaran, siapkan kolom untuk menginputkan jumlah produk yang dibeli oleh pelanggan.
- Gunakan macro untuk menghitung total harga yang harus dibayar oleh pelanggan.
- Pada sheet laporan, gunakan macro untuk menyimpan data penjualan yang berhasil dilakukan.
- Aplikasi kasir telah berhasil dibuat dan siap digunakan.
Dengan membuat aplikasi kasir sederhana menggunakan Excel, pekerjaan kasir dapat dipermudah dan pelanggan dapat dilayani dengan lebih cepat dan mudah.
FAQ
1. Apakah Excel hanya digunakan untuk membuat database?
Tidak. Selain untuk membuat database, Excel juga digunakan untuk membuat tabel, grafik, dan aplikasi sederhana yang mempermudah pekerjaan sehari-hari.
2. Apakah Excel dapat digunakan untuk menghitung rumus matematika?
Ya. Excel memiliki fitur untuk menghitung rumus matematika yang sangat lengkap, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, hingga rumus trigonometri dan statistik.
Video Tutorial Cara Membuat Aplikasi Menggunakan Macro Excel
Berikut adalah tutorial video untuk membuat aplikasi menggunakan macro Excel:
Dalam video tersebut, dijelaskan langkah-langkah untuk membuat aplikasi kasir sederhana menggunakan Excel dan macro secara lengkap dan detail.
Dalam kesimpulan, Excel bukanlah hanya spreadsheet biasa yang digunakan untuk menghitung angka, tetapi juga alat yang dapat digunakan untuk membangun database, macro, dan aplikasi sederhana yang mempermudah pekerjaan sehari-hari. Dengan memahami cara membuat database, macro, dan aplikasi menggunakan Excel, pekerjaan dapat dipermudah dan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas dapat diminimalisir.