Cara Membuat Diagram Data Keuangan Pada Excel

Masa bodoh yang terjadi di tengah pandemi COVID-19 ini membuat beberapa orang mulai sadar akan pentingnya mengelola keuangannya dengan baik. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan membuat laporan keuangan secara rutin. Terdengar mudah, tapi sebenarnya tidak banyak orang yang memahami cara membuat laporan keuangan. Beruntungnya, teknologi seperti Microsoft Excel bisa membantu kita membuat laporan keuangan dengan lebih mudah dan cepat. Berikut adalah beberapa contoh laporan keuangan dan tips cara membuatnya menggunakan Excel.

Contoh Laporan Keuangan Lengkap dengan Rumus Excel

Cara Membuat Diagram Data Keuangan Pada Excel

Laporan keuangan yang lengkap akan memberikan gambaran yang detail tentang kondisi keuangan suatu perusahaan. Berikut adalah contoh laporan keuangan yang lengkap dengan menggunakan Excel:

  1. Penjualan
  2. Biaya pembelian
  3. Biaya operasional
  4. Penghasilan lain-lain
  5. Pendapatan bersih
  6. Tunggakan piutang
  7. Piutang yang belum dapat dipulihkan
  8. Dana yang belum dipulihkan
  9. Hutang yang belum dibayar
  10. Dana yang dibayar namun belum terima
  11. Hutang yang dibayarkan namun belum diterima
  12. Dana yang berada di tangan lain
  13. Jumlah kas
  14. Modal sendiri
  15. Keuntungan bersih

Dalam membuat laporan keuangan, kita perlu memahami rumus-rumus di Excel agar lebih mudah mencatat setiap transaksi keuangan. Berikut adalah rumus-rumus Excel yang bisa digunakan dalam pembuatan laporan keuangan:

  1. SUM
  2. Digunakan untuk menjumlahkan sel atau range tertentu.

  3. AVERAGE
  4. Digunakan untuk mencari rata-rata dari sel atau range tertentu.

  5. MAX dan MIN
  6. Masing-masing digunakan untuk mencari nilai tertinggi (maximum) dan terendah (minimum) dari sel atau range tertentu.

  7. COUNT dan COUNTA
  8. Masing-masing digunakan untuk mencari jumlah (count) sel tertentu atau range, dan sel (counta) yang memiliki isi atau value.

  9. IF dan SUMIF
  10. Digunakan untuk memberikan nilai atau menghitung jumlah berdasarkan kondisi tertentu.

Baca Juga :  CARA BUAT DATA CSV KE EXCEL

15 Fungsi Keuangan Teratas di Excel

15 Fungsi Keuangan Teratas di Excel

Excel menawarkan berbagai fungsi keuangan yang memudahkan kita untuk membuat laporan keuangan. Berikut adalah 15 fungsi keuangan teratas di Excel:

  1. NPV
  2. IRR
  3. MIRR
  4. PMT
  5. PPMT
  6. IPMT
  7. FV
  8. PERIOD
  9. NOMINAL
  10. EFFECt
  11. SLN
  12. DB
  13. DDB
  14. VDB
  15. SYD

Dalam menggunakan fungsi-fungsi di atas, kita juga perlu memahami cara kerjanya agar bisa mengaplikasikannya dengan benar. Salah satu contohnya adalah fungsi PMT, yang digunakan untuk menghitung besarnya cicilan dalam pembayaran utang. Kita perlu memahami terlebih dahulu variabel-variabel yang digunakan dalam formula PMT, yaitu:

  1. Interest rate (tingkat bunga)
  2. Number of periods (jumlah pembayaran)
  3. Present value (nilai sekarang utang)
  4. Future value (nilai masa depan utang)

Dengan memahami variabel-variabel di atas, kita bisa dengan mudah menghitung besarnya cicilan pembayaran utang yang harus dibayarkan.

Membuat Laporan Keuangan Menggunakan Microsoft Excel

Membuat Laporan Keuangan Menggunakan Microsoft Excel

Bagaimana cara kita membuat laporan keuangan sederhana menggunakan Excel? Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Buka Excel dan buatlah sebuah file kosong.
  2. Pilihlah worksheet yang akan kita gunakan sebagai tempat untuk membuat laporan keuangan.
  3. Buatlah tabel dengan menuliskan elemen-elemen pada laporan keuangan pada setiap kolom dan baris.
  4. Isilah data keuangan pada tabel sesuai dengan elemen keuangan yang diinginkan.
  5. Gunakan rumus-rumus di Excel untuk menghitung total atau rata-rata dari setiap elemen keuangan yang ingin dihitung.
  6. Tambahkan grafik atau chart jika diperlukan agar laporan keuangan menjadi lebih mudah dipahami.
  7. Selesai.

Dalam membuat laporan keuangan, kita juga perlu memperhatikan beberapa hal penting seperti.

  1. Pemisahan antara jenis pengeluaran dan penerimaan. Hal ini membantu kita untuk memahami sumber dan penggunaan dana dengan lebih jelas.
  2. Pemisahan antara pengeluaran yang bersifat wajib dan pilihan. Hal ini dapat membantu kita untuk mengevaluasi kembali pengeluaran yang tidak perlu.
  3. Menghitung persentase dari setiap pengeluaran atau penerimaan terhadap total pendapatan kita. Hal ini membantu kita untuk memahami proporsi pengeluaran atau penerimaan kita dalam skala yang lebih besar.
  4. Membuat catatan transaksi keuangan secara teratur agar lebih mudah dan akurat dalam membuat laporan keuangannya.
Baca Juga :  Cara Memperpendek Data Di Excel Dengan Cepat

Cara Membuat Laporan Keuangan Pribadi di Excel

Cara Membuat Laporan Keuangan Pribadi Di Excel

Membuat laporan keuangan pribadi sangatlah penting karena bisa membantu kita mengatur dan memonitor pengeluaran kita. Berikut adalah langkah-langkah cara membuat laporan keuangan pribadi di Excel:

  1. Buka Excel dan buatlah sebuah file kosong.
  2. Pilihlah worksheet yang akan kita gunakan sebagai tempat untuk membuat laporan keuangan.
  3. Buatlah tabel dengan menuliskan elemen-elemen pada laporan keuangan pada setiap kolom dan baris.
  4. Isilah data keuangan pada tabel sesuai dengan elemen keuangan yang diinginkan.
  5. Gunakan rumus-rumus di Excel untuk menghitung total atau rata-rata dari setiap elemen keuangan yang ingin dihitung.
  6. Tambahkan grafik atau chart jika diperlukan agar laporan keuangan menjadi lebih mudah dipahami.
  7. Selesai.

Dalam membuat laporan keuangan pribadi, kita perlu memperhatikan hal-hal seperti budgeting dan savings. Budgeting adalah membuat anggaran pengeluaran yang sesuai dengan pendapatan kita, sedangkan savings adalah menabung sejumlah dana untuk keperluan masa depan kita. Kita bisa menggunakan Excel untuk membuat rencana budgeting dan savings dengan cara:

  1. Buatlah tabel yang terdiri dari kolom untuk jenis pengeluaran (misalnya makanan, transportasi, dll), kolom untuk anggaran, kolom untuk pengeluaran sebenarnya, dan kolom untuk selisih antara anggaran dan pengeluaran.
  2. Isilah data keuangan pada tabel sesuai dengan elemen keuangan yang diinginkan.
  3. Gunakan rumus-rumus di Excel untuk menghitung total atau rata-rata dari setiap elemen keuangan yang ingin dihitung.
  4. Tambahkan grafik atau chart jika diperlukan agar laporan keuangan menjadi lebih mudah dipahami.
  5. Tentukan jumlah dana yang ingin ditabung setiap bulannya dan createlah kolom savings pada tabel tersebut.
  6. Isilah data pada kolom savings dengan mengurangi jumlah pengeluaran sebenarnya dengan dana yang ingin ditabung.
  7. Gunakan rumus-rumus di Excel untuk menghitung total atau rata-rata dari setiap elemen keuangan yang ingin dihitung.
  8. Tambahkan grafik atau chart jika diperlukan agar laporan keuangan menjadi lebih mudah dipahami.
  9. Selesai.
Baca Juga :  CARA MEMBUKA FILE EXCEL YANG DI MASUKAN DALAM WORD

FAQ

1. Apa manfaat dari memiliki laporan keuangan?

Jawaban: Dengan memiliki laporan keuangan, kita bisa:

  1. Memantau pengeluaran dan penerimaan uang kita.
  2. Mengetahui sumber dan penggunaan uang kita.
  3. Membuat perencanaan keuangan yang lebih baik.
  4. Memastikan keberlangsungan keuangan kita di masa depan.

2. Apa keuntungan dari menggunakan Excel dalam pembuatan laporan keuangan?

Jawaban: Beberapa keuntungan dari menggunakan Excel dalam pembuatan laporan keuangan adalah:

  1. Mudah digunakan dan dipahami.
  2. Dapat menyimpan data dengan baik.
  3. Memiliki banyak fungsi keuangan yang siap digunakan.
  4. Dapat membuat grafik dan chart untuk memudahkan memahami laporan keuangan.
  5. Dapat dicetak dan dibagikan dengan mudah.

Video Tutorial Membuat Laporan Keuangan Menggunakan Excel

Dalam video tutorial di atas, kita bisa mempelajari lebih lanjut tentang cara membuat laporan keuangan menggunakan Excel.