CARA MEMBUAT CASHFLOW DENGAN EXCEL

Pengertian Cashflow

Cashflow atau arus kas adalah istilah dalam akuntansi yang merujuk pada arus masuk dan keluar uang atau kas di dalam suatu perusahaan dalam periode waktu tertentu. Arus kas biasanya dibagi menjadi tiga jenis yaitu arus kas operasi, arus kas investasi, dan arus kas pendanaan.

Arus kas operasi adalah arus kas yang berasal dari aktivitas usaha suatu perusahaan, seperti pendapatan penjualan atau penerimaan piutang dari pelanggan. Arus kas investasi adalah arus kas yang berasal dari aktivitas investasi, seperti pengeluaran untuk akuisisi aset tetap atau penghasilan dari penjualan investasi. Sedangkan arus kas pendanaan adalah arus kas yang berasal dari aktivitas pendanaan, seperti pinjaman bank atau penerimaan dari penjualan saham.

Pentingnya Cashflow dalam Bisnis

Cashflow sangat penting dalam bisnis karena memungkinkan perusahaan untuk mengelola ketersediaan dana dan menghindari krisis keuangan. Perusahaan yang mengalami krisis keuangan biasanya karena mereka kehabisan kas atau sumber daya keuangan lainnya. Dalam situasi ini, perusahaan tidak dapat membayar kewajiban yang harus dibayar, termasuk hutang, gaji karyawan, dan biaya operasional lainnya.

Untuk menghindari situasi ini, perusahaan harus selalu mengawasi arus kas dan mengatur pengeluaran mereka dengan hati-hati. Jika perusahaan mengetahui masalah keuangan mereka dari awal, mereka dapat mengambil tindakan sebelum masalah menjadi terlalu besar dan sulit diatasi.

Contoh Laporan Cashflow Sederhana

Berikut adalah contoh laporan cashflow sederhana yang dapat dibuat menggunakan Microsoft Excel:

Tabel 1. Contoh Laporan Cashflow Sederhana

| | Januari | Februari | Maret | April | Mei | Juni | Juli | Agustus | September | Oktober | November | Desember | Total |
|———|———|———-|——-|——-|—–|——|—–|———|———–|———|———-|———-|——–|
| Kas Masuk | 1000 | 1500 | 2000 | 2500 | 3000 | 3500 | 4000 | 4500 | 5000 | 5500 | 6000 | 6500 | 44000 |
| Kas Keluar | 500 | 600 | 700 | 800 | 900 | 1000 | 1100 | 1200 | 1300 | 1400 | 1500 | 1600 | 11600 |
| Arus Kas | 500 | 900 | 1300 | 1700 | 2100 | 2500 | 2900 | 3300 | 3700 | 4100 | 4500 | 4900 | 32400 |

Baca Juga :  Cara Menghitung Di Tabel Excel

Dalam laporan cashflow sederhana ini, kas masuk dan kas keluar sedang dimonitor dalam jangka waktu 12 bulan. Jumlah kas masuk dan kas keluar untuk setiap bulan dicatat di kolom pertama dan kedua tabel. Arus kas dihitung dengan mengurangi kas keluar dari kas masuk di setiap bulan dan jumlah arus kas dihitung pada kolom ketiga.

Video Tutorial Cara Membuat Cashflow Sederhana dengan Excel

Bagi yang baru memulai bisnis dan belum terbiasa dengan pembuatan cashflow secara manual, Anda bisa mencoba membuatnya dengan bantuan Microsoft Excel. Berikut ini adalah video tutorial cara membuat cashflow sederhana dengan Excel:

Pertanyaan dan Jawaban seputar Cashflow

Berikut adalah dua pertanyaan seputar cashflow beserta jawabannya:

1. Apa yang harus dilakukan jika arus kas berkurang mendadak?

Jika arus kas berkurang tiba-tiba, bisnis mungkin harus mengambil tindakan cepat untuk memperoleh tambahan pendapatan atau mengurangi pengeluaran. Salah satu cara untuk memperoleh pendapatan tambahan adalah dengan meningkatkan penjualan atau mencari investor yang bersedia memberikan modal tambahan. Untuk mengurangi pengeluaran, bisnis dapat mengurangi biaya operasional atau membatalkan proyek yang sedang berjalan.

2. Apa yang harus dilakukan jika arus kas meningkat tiba-tiba?

Jika arus kas meningkat tiba-tiba, bisnis mungkin ingin mempertimbangkan untuk menginvestasikan dana tersebut ke dalam proyek baru atau meningkatkan kinerja operasional mereka. Namun, perlu diingat bahwa perusahaan harus mengambil tindakan yang hati-hati dan mempertimbangkan risiko dan manfaat dari semua keputusan keuangan. Hal ini perlu dilakukan agar dapat memastikan keberlanjutan bisnis di masa depan.

Kesimpulan

Cashflow sangat penting dalam bisnis karena membantu perusahaan untuk mengelola ketersediaan dana dan menghindari krisis keuangan. Setiap bisnis harus terus memantau arus kas mereka dan mengatur pengeluaran mereka dengan hati-hati. Dalam situasi apapun, kehati-hatian selalu menjadi kunci untuk menghindari masalah keuangan yang serius bagi perusahaan. Bagi yang baru memulai bisnis, cara terbaik untuk memulai dalam membuat cashflow adalah dengan membuat laporan cashflow sederhana menggunakan Excel dan memperhatikan setiap pengeluaran yang dilakukan.

Baca Juga :  Cara Membuat Angka Dibelakang Koma Di Excel