Cara Membuat Anggaran Di Microsoft Excel 2016

Selamat datang di artikel Pilar tentang Cara Membuat Rencana Anggaran Biaya Sederhana dengan Microsoft Excel. Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah demi langkah bagaimana membuat rencana anggaran biaya sederhana dengan bantuan Microsoft Excel. Kami juga akan memberikan contoh-contoh dan tutorial video untuk membantu Anda memahami konsep ini dengan lebih baik.

Apa itu Rencana Anggaran Biaya (RAB)?

Rencana Anggaran Biaya (RAB) adalah dokumen penting dalam sebuah proyek, seperti event, konstruksi, maupun dalam pembuatan produk. RAB adalah suatu dokumen yang menjelaskan besaran biaya yang dibutuhkan dalam proyek, termasuk besaran biaya untuk pembelian material, besaran biaya untuk tenaga kerja, dan lain-lain. RAB sangat penting untuk mengontrol keuangan dalam suatu proyek. Dengan RAB yang terstruktur dengan baik, pengelolaan keuangan proyek akan lebih mudah, efisien, dan cepat.

Mengapa Membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB) Sederhana dengan Microsoft Excel?

Untuk membuat RAB, Anda dapat menggunakan berbagai macam software, seperti Microsoft Word, PDF, atau bahkan Google Sheet. Namun, mengapa kita harus menggunakan Microsoft Excel? Sebagai software lembar kerja elektronik (spreadsheet), Microsoft Excel menyediakan fitur-fitur yang sangat di butuhkan dalam membuat RAB, seperti :

  • Fitur untuk menghitung secara otomatis seluruh nilai yang ada dalam suatu sel atau daerah
  • Fitur untuk menampilkan data dalam bentuk grafik dan tabel
  • Fitur untuk memformat nilai-nilai dan teks dengan mudah dan efisien
  • Fitur untuk memudahkan pengaturan dan pengolahan data pada file yang besar
Baca Juga :  Cara Menghitung Mean Modus Standart Deviasi Di Excel

Bagaimana cara membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB) Sederhana dengan Microsoft Excel?

Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda ikuti untuk membuat RAB Sederhana dengan Microsoft Excel:

1. Tentukan Tujuan Pembuatan RAB

Sebelum membuat RAB, tentukan tujuan pembuatan RAB terlebih dahulu. Apa yang ingin dicapai dan bagaimana agar keuangan dalam proyek bisa berjalan dengan lancar. Misalnya, ingin membuat event kelas yang akan diadakan dalam waktu dekat, dan Anda ingin membuat RAB untuk mengatur keuangan dalam event tersebut.

2. Tentukan Setiap Item Biaya

Selanjutnya, tentukan item biaya yang akan dibutuhkan dalam proyek. Misalnya dalam sebuah event, item biaya yang dibutuhkan bisa berupa :

  • Sewa tempat
  • Makanan dan minuman peserta
  • Perlengkapan (Meja, Kursi, Sound System, dll)
  • Biaya Transportasi

3. Tentukan Jumlah Biaya yang Dibutuhkan Setiap Item

Setelah menentukan setiap item biaya yang dibutuhkan, selanjutnya tentukan jumlah biaya yang dibutuhkan pada setiap item tersebut. Pastikan Anda merencanakan dengan cermat agar tidak terjadi kelebihan anggaran. Misalnya :

  • Sewa Tempat : Rp. 2.000.000,-
  • Makanan dan minuman peserta : Rp. 5.000.000,-
  • Perlengkapan : Rp. 3.000.000,-
  • Biaya Transportasi : Rp. 1.000.000,-

4. Buat Tabel pada Microsoft Excel

Setelah menentukan setiap item biaya dan jumlah biaya yang dibutuhkan, selanjutnya buat tabel pada Microsoft Excel.

Cara Membuat Anggaran Di Microsoft Excel 2016

5. Masukan Item Biaya dan Jumlah Biaya

Selanjutnya, masukan item biaya dan jumlah biaya pada tabel yang sudah dibuat.

Contoh Rencana Anggaran Biaya

6. Hitung Total Biaya

Setelah menambahkan item biaya dan jumlah biaya, selanjutnya hitung total biaya dengan menggunakan rumus Excel seperti =SUM(D2:D5). Rumus ini akan menjumlahkan seluruh biaya yang terdapat pada kolom D (jumlah biaya) dan menampilkan hasilnya pada sel yang ditunjuk.

7. Buat Grafik Pendukung

Selain tabel, Anda juga bisa membuat grafik pendukung yang lebih mudah dipahami. Misalnya, grafik pie yang akan menunjukkan persentase biaya untuk setiap item yang telah ditentukan.

Baca Juga :  Bagaimana Membuat Sistem Informasi Akuntansi Pada Excel

Contoh Rencana Anggaran Biaya

Bagaimana Cara Membuat Template Sendiri pada Microsoft Excel ?

Selain menggunakan template yang sudah ada, Anda juga bisa membuat template sendiri pada Microsoft Excel. Berikut adalah langkah-langkahnya :

1. Siapkan Data yang akan dimasukan pada template

Pertama-tama, siapkan data yang akan dimasukan pada template. Pastikan data telah terstruktur dengan baik dan lengkap serta infromatif agar mudah dipahami oleh pengguna.

2. Buat Tabel pada Microsoft Excel

Selanjutnya, buat tabel pada Microsoft Excel dengan memanfaatkan fitur mesin tabel yang ada di Microsoft Excel. Mesin tabel ini akan memudahkan membuat tabel yang terstruktur dengan baik dan rapi.

3. Tambahkan Format dan Fungsi PivotTable

Setelah membuat tabel, tambahkan format dan fungsi PivotTable pada template. Dengan menggunakan fungsi PivotTable, template bisa lebih mudah direkapitulasi dan diolah secara otomatis.

4. Tambahkan Grafik Pendukung

Selanjutnya, tambahkan grafik pendukung pada template. Grafik pendukung akan memudahkan pengguna dalam memahami informasi yang terdapat pada template serta dapat meningkatkan kualitas tampilan template secara keseluruhan.

5. Simpan Template pada Microsoft Excel

Setelah selesai membuat template, simpan template pada Microsoft Excel. Pastikan Anda sudah menekan tombol save atau simpan dengan format.Xltx agar template tersimpan secara permanen.

Bagaimana Cara Membuat Daftar Pilihan pada Microsoft Excel ?

Daftar pilihan pada Microsoft Excel adalah fitur yang memungkinkan kita untuk membuat daftar pemilihan pada sel tertentu. Misalnya, jika kita ingin menampilkan pilihan kategori pada sel tertentu, seperti “Pilihan A”, “Pilihan B”, dan “Pilihan C”.

1. Buat Daftar Pilihan pada Kolom

Pertama-tama, buat daftar pilihan pada kolom dengan memasukan nilai-nilai pilihan pada setiap sel. Dalam hal ini, kita akan menggunakan nilai “Pilihan A”, “Pilihan B”, dan “Pilihan C”

Baca Juga :  Cara Menghitung Pemakaian Listrik 3 Phase Excel

Contoh Daftar Pilihan pada Kolom

2. Setel Data Validasi pada Kolom yang Dibutuhkan

Setelah menambahkan nilai-nilai pada kolom pilihan, selanjutnya setel data validasi pada kolom yang dibutuhkan. Data validasi adalah suatu fitur yang memungkinkan kita untuk membatasi nilai yang bisa dimasukan pada sel tertentu. Misalnya, kita ingin membatasi pengguna agar hanya bisa memilih nilai yang sudah ditentukan pada kolom pilihan.

  1. Pilih sel pada kolom yang akan dimasuki pilihan
  2. Klik Data Validation
  3. Pilih pilihan List pada Allow
  4. Isi Source dengan rentang nilai pada kolom pilihan, seperti “A1:A3”
  5. Klik OK

Contoh Setel Data Validasi

FAQ

1. Apa Saja yang Perlu Diperhatikan Saat Membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB) ?

Saat membuat RAB, pastikan untuk selalu memerhatikan kebutuhan proyek secara keseluruhan, termasuk biaya untuk pembelian material, besaran biaya untuk tenaga kerja, dan lain-lain. Selain itu, pastikan juga untuk melakukan riset dan perbandingan harga, supaya bisa memilih harga yang terbaik. Dengan begitu, RAB yang dibuat akan lebih presisi dan efisien.

2. Apa Kelebihan Microsoft Excel dibandingkan dengan Software Spreadsheet Lainnya?

Microsoft Excel memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan software spreadsheet lainnya, seperti Google Sheet atau Apple Numbers. Microsoft Excel memiliki fitur-fitur yang lebih lengkap, lebih mudah digunakan, dan lebih familiar bagi pengguna. Selain itu, Microsoft Excel juga lebih mudah untuk diintegrasikan dengan software lainnya seperti Microsoft Word, Power Point, dan bahkan Python.

Video Tutorial

Untuk lebih memahami tentang membuat RAB dan daftar pilihan pada Excel, berikut adalah tutorial video dari channel Youtube Refrindo :