CARA MEMBERI TEMPLATE UNTUK UPLOAD FILE EXCEL KE DATABASE

Dalam dunia pemrograman, seringkali kita dihadapkan dengan kebutuhan untuk mengimpor data dari Excel ke dalam database. Salah satu cara untuk melakukan hal ini adalah dengan menggunakan framework CodeIgniter. Dalam tutorial ini, kita akan membahas cara mengimpor data dari Excel ke database menggunakan CodeIgniter secara step-by-step.

Cara Mengimpor Data dari Excel ke Database Menggunakan CodeIgniter

Tahap pertama dalam mengimpor data dari Excel ke database adalah dengan membuat form untuk mengunggah file Excel yang ingin diimpor. Berikut adalah contoh kode untuk membuat form pengunggahan file Excel:

CARA MEMBERI TEMPLATE UNTUK UPLOAD FILE EXCEL KE DATABASE

Pada kode di atas, kita menggunakan form untuk mengunggah file dengan tipe ‘xlsx’. Setelah pengguna memilih file yang akan diimpor, form akan disubmit ke fungsi ‘import_excel’ pada controller ‘Import’ yang akan kita buat nanti.

Tahap selanjutnya adalah membuat fungsi ‘import_excel’ pada controller ‘Import’. Berikut adalah contoh kode untuk fungsi ini:

    public function import_excel()
    
        //Load library PHPSpreadsheet 
        $this->load->library('PhpSpreadsheet');

        if (!empty($_FILES['file']['name'])) 
            //Load file upload library
            $this->load->library('upload');                
            //id file uploading
            $config['upload_path'] = 'uploads/';
            $config['allowed_types'] = 'xlsx';

            $this->upload->initialize($config);

            if (!$this->upload->do_upload('file')) 
                $this->session->set_flashdata('message', 'Gagal mengunggah file. Silakan coba lagi.');
                redirect('import');
             else 
                $uploaded_file = $this->upload->data();
                $input_file = 'uploads/' . $uploaded_file['file_name'];

                //Load Spreadsheet
                $spreadsheet = \PhpOffice\PhpSpreadsheet\IOFactory::load($input_file);

                //Get active sheet
                $worksheet = $spreadsheet->getActiveSheet();

                //Get highest row number
                $highest_row = $worksheet->getHighestRow();

                //Get highest column number
                $highest_column = $worksheet->getHighestColumn();

                //Loop through each row of the worksheet
                for ($row = 2; $row <= $highest_row; $row++) 
                    //Get cell values
                    $name = $worksheet->getCellByColumnAndRow(1, $row)->getValue();
                    $email = $worksheet->getCellByColumnAndRow(2, $row)->getValue();
                    $phone = $worksheet->getCellByColumnAndRow(3, $row)->getValue();

                    //Insert values into database
                    $data = array(
                        'name' => $name,
                        'email' => $email,
                        'phone' => $phone
                    );
                    $this->db->insert('users', $data);
                

                $this->session->set_flashdata('message', 'File berhasil diimpor.');
                redirect('import');
            
        
    

Pada kode di atas, kita menggabungkan library PHPSpreadsheet dan library Upload pada CodeIgniter untuk membaca file Excel yang diunggah dan menyimpan datanya ke dalam database. Setelah file Excel berhasil diunggah, kita menggunakan library PHPSpreadsheet untuk membaca sheet aktif dari file Excel dan melakukan loop melalui setiap baris untuk mengambil nilai-nilai sel. Nilai-nilai sel kemudian dimasukkan ke dalam array asosiatif dengan kunci-kunci yang sesuai dengan kolom dari tabel yang ingin kita isi. Setelah semua baris telah diproses, data dimasukkan ke dalam database menggunakan fungsi ‘insert’ pada objek database CodeIgniter.

Selain mengimpor data dari Excel ke database, kita juga dapat membuat aplikasi Excel yang terhubung ke database online. Hal ini dapat membantu memudahkan pengguna dalam mengakses data yang disimpan di dalam database. Berikut adalah cara membuat aplikasi Excel untuk database online.

Baca Juga :  CARA MEMINDAH FILE EXCEL DARI LAPTOP KE HP

Cara Membuat Aplikasi Excel untuk Database Online

Untuk membuat aplikasi Excel untuk database online, kita perlu menggunakan teknologi .NET Framework.

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah membuat konfigurasi koneksi database. Pastikan bahwa koneksi tersebut berhasil dan Anda dapat terhubung ke database Anda. Setelah itu, buatlah aplikasi Excel kosong dan simpan dalam format .xlsm (akan dilaporkan lebih lanjut tentang format ini).

Buka Visual Studio dan buatlah proyek baru. Pilih “Excel Workbook” dan tunggu sejenak agar proyek selesai dibuat. Setelah itu, buka “ThisWorkbook.cs” dan periksa kode berikut:

    private void ThisWorkbook_Startup(object sender, System.EventArgs e)
    
        // Put your initialization code here
        this.Application.SheetBeforeDoubleClick += new Excel.ApplicationEvents2_SheetBeforeDoubleClickEventHandler(Application_SheetBeforeDoubleClick);
        this.Application.SheetSelectionChange += new Excel.AppEvents_Event_SheetSelectionChangeEventHandler(Application_SheetSelectionChange);
    

    void Application_SheetBeforeDoubleClick(object Sh, Excel.Range Target, ref bool Cancel)
    
        // Put your code here
    

    void Application_SheetSelectionChange(object Sh, Excel.Range Target)
    
        // Put your code here
    

Kode ini secara otomatis dihasilkan oleh proyek Excel yang baru saja dibuat. Kode ini hanya akan dijalankan setiap kali aplikasi Excel diluncurkan. Anda pasti akan memerlukan lebih banyak kode untuk menyelesaikan proyek ini, tetapi sekarang kita memiliki pola dasar.

Selanjutnya, Anda perlu membuat sistem koneksi database Anda. Untuk melakukannya, buat kelas baru dengan nama seperti “Database” dan tambahkan kodenya seperti ini:

    using System.Data.OleDb;
    using System.Configuration;

    public static class Database
    
        private static OleDbConnection connection = null;

        public static OleDbConnection Connection
        
            get
            
                if (connection == null)
                
                    connection = new OleDbConnection(ConfigurationManager.ConnectionStrings["ConnectionString"].ConnectionString);
                    connection.Open();
                
                else if (!connection.State.Equals(System.Data.ConnectionState.Open))
                
                    connection.Open();
                
                return connection;
            
        

        public static void CloseConnection()
        
            if (connection != null)
            
                connection.Close();
                connection.Dispose();
                connection = null;
            
        
    

Kode ini menggunakan kelas koneksi database OleDb untuk terhubung ke database. Anda harus memiliki kunci koneksi dalam file web.config.

Setelah Anda memiliki kelas koneksi database Anda, Anda dapat membuat sembarang kelas. Misalnya, buat kelas “AutoFill” dengan kode berikut:

    using Excel = Microsoft.Office.Interop.Excel;
    using System.Data.OleDb;
    using System.Data;
    using System.Configuration;

    public static class AutoFill
    
        public static void Fill(string sheetName)
        
            Excel.Application currentExcelWorkbook = (Excel.Application)System.Runtime.InteropServices.Marshal.GetActiveObject("Excel.Application");
            Excel.Workbook currentWorkbook = (Excel.Workbook)currentExcelWorkbook.ActiveWorkbook;

            Excel.Range cell = (Excel.Range)currentExcelWorkbook.Selection;
            string connectionString = ConfigurationManager.ConnectionStrings["ConnectionString"].ConnectionString;
            OleDbConnection connection = new OleDbConnection(connectionString);
            connection.Open();

            OleDbCommand commandFill = new OleDbCommand(string.Format("SELECT * FROM dbo.Table WHERE Sheet = '0'", sheetName), connection);
            OleDbDataReader reader = commandFill.ExecuteReader();
            DataTable table = new DataTable();
            table.Load(reader);
            reader.Close();

            int rowCount = cell.End[Excel.XlDirection.xlDown].Row;
            int columnCount = cell.End[Excel.XlDirection.xlDown].Column;

            for (int i = rowCount + 1; i <= rowCount + table.Rows.Count; i++)
            
                for (int j = 1; j <= columnCount; j++)
                
                    ((Excel.Range)currentExcelWorkbook.ActiveSheet.Cells[i, j]).Value2 = table.Rows[i - rowCount - 1][j - 1].ToString();
                
            
        
    

Kode ini mengisi sel-sel Excel terakhir dengan data dari database online Anda. Anda dapat menggunakan kelas ini dengan menekan dua kali tombol tab dan kemudian menggunakan tombol "Function". Anda akan melihat dimana kelas dijadwalkan. Kemudian, gunakan tombol di bawah "Function" untuk memilih "Fill". Setelah itu, Excel akan menyiksa data dari database online dan mengisinya ke dalam sel terakhir di worksheet Excel Anda, dan Anda dapat melihat data di Excel Anda saat ini.

Baca Juga :  Cara Menghitung Jarak Koordinat Di Excel

Seperti yang Anda lihat, membuat aplikasi Excel untuk database online memang sedikit rumit, tetapi akan membantu Anda dan pengguna Anda dalam mengakses data secara online. Dengan cara ini, data Anda akan selalu up-to-date, terlepas dari perangkat apa yang digunakan pengguna.

Cara Ekspor Data Excel ke Database Oracle

Selain mengimpor data dari Excel ke database, kita juga dapat melakukan sebaliknya yaitu meng-ekspor data dari Excel ke database. Dalam tutorial ini, kita akan membahas cara untuk melakukan ekspor data Excel ke database Oracle menggunakan PL/SQL Developer.

Pertama-tama, kita perlu membuat tabel di dalam database Oracle untuk menampung data Excel yang akan diekspor. Berikut adalah contoh skema tabel:

    CREATE TABLE customers (
        customer_id NUMBER(5) PRIMARY KEY,
        customer_name VARCHAR2(50),
        contact_name VARCHAR2(50),
        address VARCHAR2(50),
        city VARCHAR2(50),
        country VARCHAR2(50)
    );

Selanjutnya, kita perlu membuat file Excel yang akan diekspor. File Excel harus berisi data yang ingin kita ekspor ke database. Kita dapat menggunakan Excel untuk memasukkan data tersebut atau mengimpor data dari database atau sumber data lainnya.

Setelah file Excel siap, kita dapat membuka PL/SQL Developer dan memulai proses ekspor. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Langkah pertama adalah membuka file Excel. Masuk ke menu "File" dan klik "Open". Pilih file Excel yang ingin diekspor dan klik "OK".
  2. Setelah file Excel dibuka, drag data dari setiap kolom dan baris ke kolom dan baris yang sesuai di tabel. Kita dapat menggunakan copy-paste untuk memindahkan data juga.
  3. Jika kolom di tabel tidak menampung tipe data yang salah, kita perlu memperbaikinya. Kita dapat mengubah tipe data kolom dengan mengklik ikon "Properties" di toolbar dan memilih tipe data yang benar dari daftar yang tersedia. Jangan lupa untuk mengklik tombol "Apply" setelah semua perubahan dijalankan.
  4. Setelah data diekspor, SQL Developer akan membuat file SQL yang berisi pernyataan INSERT untuk mengimpor data ke tabel Oracle. File SQL dapat diedit dan dianalisis sebelum dijalankan.
  5. Setelah file SQL diproses, data dapat dilihat di tabel di sesi SQL Developer di bawah tab "Data".

Cara Membuat Database di Excel

Selain mengimpor dan mengekspor data dari Excel ke database, kita juga dapat membuat database di dalam Excel. Saat mengembangkan aplikasi yang memerlukan basis data kecil, membuat basis data kecil dalam Excel adalah pilihan yang bagus. Berikut adalah cara membuat basis data dalam Excel.

Baca Juga :  CARA MEMPERSENTASE DATA DI EXCEL

  1. Pertama-tama, buka Excel dan buatlah lembar kerja baru. Beri nama lembar kerja itu "Database".
  2. Selanjutnya, buat setiap kolom dan baris yang Anda inginkan dalam basis data. Misalnya,
    • Kolom A akan menampung data "Nama"
    • Kolom B akan menampung data "Nomor Telepon"
    • Kolom C akan menampung data "Alamat Email"
  3. Pilih sel A1 dan ketik "Nama". Berikan label yang sama untuk sel B1 dan C1.
  4. Ketik data apa pun ke dalam kolom "Nama", "Nomor Telepon", dan "Alamat Email".
  5. Pilih cel Nama, atau sel mana pun dalam kolom tersebut, dan tekan Ctrl + Shift + L untuk mengaktifkan autofilter.
  6. Pilih salah satu pilihan filter dalam kolom yang Anda pilih. Autoselection akan tersebar pada kolom lain dalam basis data.

Itulah cara membuat database dalam Excel. Kita dapat menggunakan fitur autofilter untuk memfilter data sehingga hanya menampilkan data yang cocok dengan kriteria tertentu. Kita juga dapat menggunakan fungsi seperti SUM, AVG, atau COUNT untuk melakukan operasi numerik pada data di dalam basis data. Excel membuka banyak kemungkinan untuk membuat basis data untuk kebutuhan personal atau bisnis kecil.

FAQ

1. Bagaimana cara mengimpor data dari format CSV ke dalam database Oracle menggunakan SQL Developer?

Untuk mengimpor data dari format CSV ke dalam database Oracle menggunakan SQL Developer, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Buka SQL Developer dan klik pada koneksi database Oracle yang ingin Anda gunakan untuk mengimpor data.

2. Dalam navigator objek, pilih "Table" dalam schema yang sesuai dengan basis data Anda.

3. Klik kanan pada tabel yang ingin Anda gunakan untuk mengimpor data dan pilih pilihan "Import Data...".

4. Dalam kotak dialog "Import Data", pilih opsi "From a file" dan klik "Next".

5. Tentukan nama file CSV yang ingin Anda gunakan untuk mengimpor data dan klik "Next".

6. Pilih opsi "Delimited" atau "Fixed width", tergantung pada format file CSV yang digunakan, dan tentukan karakter pembatas atau lebar bidang. Jika file CSV Anda memiliki header kolom, pastikan opsi "First row contains column headers" dipilih. Klik "Next".

7. Tentukan koneksi database yang digunakan untuk mengimpor data, lalu klik "Next".

8. Pada halaman "Target Definition", Anda dapat mengubah konfigurasi kolom dan tipe data untuk target tabel yang dipilih. Klik "Next" untuk melanjutkan.

9. Klik "Finish" untuk menyelesaikan proses impor. Data dari file CSV akan dimuat ke dalam tabel yang dipilih.

2.