Cara Install Dual Boot Windows 10 Dan 7

Linux merupakan salah satu sistem operasi open source populer yang banyak digunakan di dunia pemrograman dan pengembangan software. Namun, tidak sedikit orang yang bingung untuk memperoleh Linux pada perangkat mereka. Apalagi jika mereka ingin menginstal dual boot dengan Windows. Namun, jangan khawatir, kali ini kami akan membahas cara instal dual boot Windows 10 dan Ubuntu serta Kali Linux pada laptop atau komputer Anda.

Cara Instal Dual Boot Windows 10 dan Ubuntu

Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang sangat digemari oleh pengguna. Bagi Anda yang baru akan mencoba Ubuntu, berikut adalah cara untuk menginstal dual boot Windows 10 dan Ubuntu di komputer Anda:

1. Unduh Ubuntu ISO

Pertama-tama, unduhlah Ubuntu ISO terbaru dari website resminya. Anda juga bisa menggunakan website lain yang menyediakan download Ubuntu. Namun, sebaiknya gunakanlah website resminya agar tidak kebingungan ketika proses instalasi nanti.

2. Buatlah Bootable USB

Setelah Anda men-download ISO Ubuntu, Anda harus membuka website resmi Universal USB Installer dan klik tombol “download UUI”. Langkah selanjutnya adalah memilih sistem operasi “Ubuntu” dalam “Step 1” dan menentukan sub-versi dan versi dari Ubuntu yang akan di-instal. Selanjutnya, pilih USB Drive pada “Step 2” dan klik tombol “Create”. Setelah proses pembuatan selesai, USB Drive akan siap untuk digunakan.

Baca Juga :  Cara Agar Installer Windows 7 Pilihan

3. Restart Komputer Anda

Jika proses pembuatan USB sudah selesai, restart komputer Anda. Berhati-hatilah ketika restart menjalankan Boot USB, karena proses instalasi akan segera dimulai.

4. Pilih Bahasa

Setelah restart, pilihlah bahasa yang sesuai dengan keinginan. Kemudian klik “Install Ubuntu”.

5. Pilih Lokasi

Pilih lokasi untuk menginstal Ubuntu. Ada 3 opsi yang bisa Anda pilih: “Erase disk and install Ubuntu”, “Install Ubuntu alongside Windows Boot Manager”, dan “Something else”. Direkomendasikan untuk memilih opsi ke-2 agar dual boot terbentuk di Windows Boot Manager.

6. Tentukan Partisi

Tentukan ukuran partisi pada saat menginstal Ubuntu. Setiap sistem operasi pada Laptop atau komputer membutuhkan ruang tersendiri dan berbeda. Dalam hal ini, Ubuntu membutuhkan setidaknya 30 GB ruang hard disk yang kosong.

7. Isi Data Pribadi

Setelah memilih partisi, pengguna akan diminta untuk mengisi data pribadi seperti username dan password. Jika sudah selesai, klik “Install” dan tunggu sampai proses selesai.

Cara Instal Kali Linux 2020 Dual Boot Windows 10

Kali Linux merupakan salah satu distribusi Linux yang populer digunakan untuk seorang hacker atau penetration tester. Jika teman-teman ingin memperoleh Kali Linux dalam dual boot pada laptop atau komputer mereka, berikut adalah cara instal Kali Linux 2020 Dual Boot Windows 10:

1. Unduh ISO Kali Linux

Pertama-tama, unduhlah ISO Kali Linux terbaru dari website resminya atau website lain yang terpercaya yang menyediakan download Kali Linux. Setelah selesai di download, Langkah selanjutnya menggunakan Rufus USB creator untuk membuat USB bootable dari ISO Kali Linux yang kita download.

2. Buatlah Bootable USB

Setelah Anda men-download ISO Kali Linux dan Rufus USB creator, maka Langkah selanjutnya adalah membukanya dan melakukan settingan agar USB menjadi bootable untuk instalasi Kali Linux. Pilih media USB yang akan di-download, pilih ISO file Kali Linux yang sudah didownload sebelumnya, beri label pada partition dengan memilih “Persistent mode” dan “Format Fat32”.

Baca Juga :  CARA MEMPERBARUI APLIKASI DI WINDOW 8

3. Restart Komputer Anda

Setelah selesai membuat bootable USB, langkah selanjutnya adalah plug-in USB dan restart komputer atau laptop Anda. Tunggu sampai proses booting selesai, kemudian klik Enter pada penampilan install grub Kali Linux dan tunggu sampai proses instalasi dimulai.

4. Pilih Bahasa dan Lokasi

Jika proses instalasi sudah dimulai, maka langkah selanjutnya adalah memilih bahasa dan lokasi sebagai tampilan sistem. Kemudian, klik “Continue” untuk melanjutkan proses instalasi.

5. Masukkan Detail Waktu

Kemudian, input detail waktu seperti timezone pada salah satu lokasi yang paling sesuai dengan lokasi Anda.

6. Tentukan Partisi Disk pada Mana Anda Akan Instal Kali Linux

Pastikan PHP tersedia pada partisi yang penting. Pastikan perangkat yang akan kita partition ikut kita cloud-based, atau juga bisa dengan menggunakan Virtual Machine (VM) seperti yang tersedia pada Virtualbox untuk melakukan instalasi Kali Linux.

7. Buat Partisi Baru

Langkah pada instalasi kali linux selanjutnya adalah membuat partisi baru atau menggunakan partisi yang sudah ada. Pada bagian ini, konfigurasikan disk sebagai berikut:

  • Pilih Guided-use entire disk (Guna seluruh disk) untuk proses instalasi pada seluruh disk
  • Pilih Guided-use entire disk and set up LVM (Guna seluruh disk dan set up LVM)
  • Pilih Guided-use the largest available free space (Guna ruang bebas terbesar yang tersedia)
  • Pilih Guided-create a new partition table (Guna membuat parti baru)
  • Pilih Advanced options, meliputi setting RAID, penyesuaian ukuran disk (resize filesystem), dsb.

8. Tentukan Partisi Linux Swap

Kali Linux membutuhkan sebuah partisi Linux Swap yang berguna sebagai tempat penyimpanan sementara ketika memori RAM yang terlalu tinggi digunakan.

9. Tentukan Hostname

Jangan lupa memberikan nama pada komputer atau laptop Anda pada bagian ini.

Baca Juga :  Cara Setting Sharing Komputer Windows 7 Yang Benar

10. Input Login Details

Sesudah memberikan nama pada komputer atau laptop, langkah selanjutnya adalah input login details seperti username dan password.

FAQ

Pertanyaan 1: Apa yang dimaksud dengan dual boot?

Jawaban: Dual boot merupakan sebuah metode instalasi beberapa sistem operasi pada satu komputer atau laptop tanpa mengganggu sistem operasi yang telah ada. Setelah sistem operasi terinstal, pengguna dapat memilih sistem operasi mana yang akan digunakan saat booting.

Pertanyaan 2: Apa manfaat dari dual boot?

Jawaban: Dual boot sangat berguna bagi seseorang yang membutuhkan dua atau lebih sistem operasi pada satu perangkat. Dengan menginstal sistem operasi yang berbeda-beda, pengguna dapat memanfaatkan fitur yang berbeda dan menjalankan aplikasi yang mungkin tidak mendukung sistem operasi tertentu. Selain itu, dual boot juga dapat sangat membantu bagi developer yang ingin mengembangkan aplikasi cross-platform.

Untuk lebih jelas memahami cara menginstal dual boot Windows 10 dan Ubuntu serta Kali Linux pada laptop atau komputer Anda, berikut adalah video tutorial: