Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang cara membuat data validation di Excel. Seringkali, dalam menginput data di Excel, kita ingin membatasi agar pengguna hanya dapat memasukkan data yang benar dan valid, sehingga data yang kita miliki lebih akurat dan dapat diandalkan. Oleh karena itu, data validation sangat penting untuk digunakan dalam pengolahan data di Excel.
Cara Input Data Secara Otomatis Dengan Menggunakan Data Validation Pada Excel
Data validation pada Excel memungkinkan kita membatasi jenis data dan nilai yang dapat dimasukkan ke dalam sebuah sel. Dengan data validation, kita dapat memilih berbagai jenis validasi seperti validasi teks, validasi angka, validasi tanggal, dan validasi daftar. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat data validation pada Excel:
1. Pertama-tama, buka Excel dan pilih sel atau range sel di mana kita ingin menambahkan data validation.
2. Selanjutnya, pilih tab “Data” pada toolbar dan klik “Data Validation” pada grup “Data Tools”.
3. Setelah itu, akan muncul dialog “Data Validation”. Pada tab “Settings”, kita dapat memilih jenis validasi yang kita inginkan. Misalnya, jika kita ingin membatasi input hanya berupa angka antara 1 dan 100, maka kita dapat memilih “Whole Number” pada “Allow” dan mengisi nilai 1 dan 100 pada “Data” pada bagian bawah.
4. Selanjutnya, pada tab “Input Message”, kita dapat menambahkan pesan yang akan muncul saat pengguna mengklik sel tersebut. Pesan ini dapat memberikan petunjuk atau informasi tambahan tentang jenis data yang diharapkan.
5. Pada tab “Error Alert”, kita juga dapat menambahkan pesan yang akan muncul jika pengguna memasukkan data yang tidak valid. Kita dapat memilih antara pesan peringatan, pesan informasi, atau pesan kesalahan.
6. Setelah selesai mengatur data validation, klik “OK” untuk menyimpannya.
Cara Membuat Data Validation Di Excel 2007
Jika kita menggunakan Excel 2007, langkah-langkah untuk membuat data validation sedikit berbeda. Berikut adalah cara membuat data validation di Excel 2007:
1. Pertama-tama, buka Excel 2007 dan pilih sel atau range sel yang ingin kita tambahkan data validation.
2. Selanjutnya, pilih tab “Data” pada toolbar dan klik “Data Validation” pada grup “Data Tools”.
3. Setelah itu, akan muncul dialog “Data Validation”. Pada bagian bawah, kita dapat memilih jenis validasi yang diinginkan seperti validasi angka atau validasi daftar.
4. Untuk validasi daftar, kita dapat memilih “List” pada “Allow” dan mengisi sumber list pada “Source”. Sumber list dapat berupa range sel atau daftar di luar Excel.
5. Selanjutnya, pada tab “Input Message” dan “Error Alert”, kita dapat mengatur pesan yang akan ditampilkan saat pengguna mengklik sel tersebut atau saat memasukkan data yang tidak valid.
6. Setelah selesai mengatur data validation, klik “OK” untuk menyimpannya.
Cara Membuat Data Validation Di Excel – produkmania.com
Selain menggunakan fitur bawaan Excel, kita juga dapat membuat data validation menggunakan rumus atau macro. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat data validation menggunakan rumus atau macro pada Excel:
1. Pertama-tama, buka Excel dan pilih sel atau range sel yang ingin kita tambahkan data validation.
2. Klik kanan dan pilih “Format Cells”.
3. Pada dialog “Format Cells”, pilih tab “Custom” dan masukkan rumus atau macro pada bagian “Type”. Misalnya, untuk membatasi input hanya berupa angka antara 1 dan 100, kita dapat memasukkan rumus [>=1][<=100] pada "Type".
4. Klik "OK" untuk menyimpan data validation. Cara Membuat Data Validation Excel Vba Macro – Hongkoong Jika kita ingin menggunakan macro dalam membuat data validation, berikut adalah langkah-langkahnya: 1. Pertama-tama, buka Excel dan pilih sel atau range sel yang ingin kita tambahkan data validation. 2. Selanjutnya, buka Visual Basic Editor dengan menekan tombol Alt + F11. 3. Pilih menu "Insert" dan pilih "Module". 4. Masukkan kode VBA berikut ini: Sub Data_Validation() Dim rng As Range Set rng = Application.InputBox("Select Range:", "Data Validation", Type:=8) With rng.Validation .Delete .Add Type:=xlValidateWholeNumber, AlertStyle:=xlValidAlertStop, Operator:= _ xlBetween, Formula1:="1", Formula2:="100" .IgnoreBlank = True .InCellDropdown = True .InputTitle = "Data Validation Input" .ErrorTitle = "Data Validation Error" .InputMessage = "Please enter a whole number between 1 and 100." .ErrorMessage = "You must enter a whole number between 1 and 100." End With End Sub 5. Simpan macro tersebut dan kembali ke lembar kerja Excel. 6. Tekan tombol F5 untuk menjalankan macro tersebut. 7. Pilih range sel yang ingin ditambahkan data validation dan klik "OK". 8. Data validation akan ditambahkan pada range sel yang telah dipilih. FAQ Q: Bagaimana cara menghapus data validation di Excel? A: Untuk menghapus data validation di Excel, pilih sel atau range sel yang memiliki data validation, lalu pilih tab "Data" pada toolbar dan klik "Data Validation" pada grup "Data Tools". Pada dialog "Data Validation", klik "Clear All" untuk menghapus data validation. Q: Apa itu data validation pada Excel? A: Data validation pada Excel adalah fitur yang memungkinkan kita membatasi jenis data dan nilai yang dapat dimasukkan ke dalam sebuah sel. Dengan data validation, kita dapat memilih berbagai jenis validasi seperti validasi teks, validasi angka, validasi tanggal, dan validasi daftar. Video Tutorial: Belajar Excel 13 : Cara Validasi Data / Data Validation di Excel Berikut adalah video tutorial tentang cara membuat data validation di Excel: [Video URL: https://www.youtube.com/watch?v=_b49YrKi8RA] Dalam video ini, kita akan belajar tentang cara membuat data validation di Excel dengan mudah dan cepat. Video ini sangat cocok untuk pemula yang ingin belajar tentang Excel dan data validation. Dalam video ini, kita akan belajar tentang jenis validasi yang ada di Excel, cara mengatur data validation, dan bagaimana cara menghapus data validation. Dengan menonton video ini, kita dapat lebih memahami tentang cara membuat data validation di Excel.