CARA CEPAT REKAPITULASI DATA RESPONDEN KUESIONER KE EXCEL SKALA LIKERT

Penelitian dengan menggunakan kuesioner adalah metodologi yang umum digunakan di seluruh bidang industri. Meskipun mungkin bukan satu-satunya alat yang efektif dalam penelitian, tetapi sangat bermanfaat untuk mengumpulkan data kuantitatif yang dapat diukur dan dianalisis dengan lebih mudah. Namun, bagaimana cara mengolah dan menganalisis data kuesioner agar bisa terbaca dengan baik dan memberikan hasil yang akurat?

Membuat Tabulasi Data Kuesioner Penelitian + Gratis Template

CARA CEPAT REKAPITULASI DATA RESPONDEN KUESIONER KE EXCEL SKALA LIKERT

Jika Anda adalah seorang peneliti, maka Anda mungkin sudah terbiasa mengumpulkan data kuesioner sebagai bagian dari proses penelitian Anda. Namun, begitu kuesioner sudah terisi oleh responden, bagaimana cara Anda mengolah data kuesioner agar mudah dibaca dan dianalisis? Salah satu cara terbaik untuk mengolah data kuesioner adalah dengan membuat tabulasi data.

Tabulasi data kuesioner adalah proses mengumpulkan data kuesioner dan mentransformasikannya menjadi sebuah tabel atau grafik yang mudah dibaca dan dimengerti. Tabulasi data kuesioner adalah alat yang sangat berguna bagi peneliti karena dapat memudahkan dalam proses analisis.

Ada banyak cara untuk membuat tabulasi data kuesioner, tetapi cara yang paling sederhana adalah dengan menggunakan software office seperti Microsoft Excel, Google Sheet, atau software sejenisnya yang umum digunakan. Namun, Anda juga bisa menggunakan software khusus untuk analisis data seperti SPSS, Minitab, dan sebagainya, namun cara ini membutuhkan sedikit pembelajaran dan waktu untuk menguasainya.

Baca Juga :  CARA EKSPORT FILE SIMDA KE EXCEL

Berikut adalah cara membuat tabulasi data kuesioner sederhana menggunakan Microsoft Excel:

  1. Buat satu kolom untuk setiap pertanyaan pada kuesioner Anda
  2. Buat satu baris untuk setiap jawaban pada pertanyaan Anda
  3. Hitung jumlah jawaban untuk setiap kombinasi pertanyaan dan jawaban
  4. Masukkan jumlah jawaban pada tabel pada baris dan kolom yang sesuai
  5. Jumlahkan setiap baris dan kolom untuk membuat total dari jawaban

Jika sulit, ada template gratis yang bisa Anda gunakan untuk membuat tabulasi data kuesioner. Unduh template di: https://mjurnal.com/tabulasi-kuesioner-excel-gratis/

Cara Mengolah Data Kuesioner Kuesioner skripsi angket rekapitulasi

Cara Mengolah Data Kuesioner Kuesioner skripsi angket rekapitulasi

Setelah tabulasi data kuesioner dibuat, maka langkah selanjutnya adalah mengolahnya menggunakan analisis statistik yang sesuai dengan tujuan penelitian. Analisis yang paling umum digunakan untuk mengolah data kuesioner adalah analisis deskriptif.

Analisis deskriptif adalah analisis statistik yang berguna untuk merangkum dan menggambarkan karakteristik data dengan cara yang mudah dimengerti. Beberapa teknik analisis deskriptif yang umum digunakan untuk mengolah data kuesioner antara lain:

  • Analisis distribusi frekuensi: teknik ini digunakan untuk menghitung frekuensi setiap jawaban pada setiap pertanyaan pada kuesioner. Hasil analisis ini berguna untuk memahami sebaran data dan distribusi jawaban dari responden
  • Analisis persentase: teknik ini digunakan untuk menghitung presentase dari jumlah jawaban yang diberikan dalam setiap responden. Hasil analisis ini bisa digunakan untuk melihat kecenderungan responden dalam memberikan jawaban pada kuesioner
  • Analisis rata-rata: teknik ini digunakan untuk menghitung nilai rata-rata dari setiap pertanyaan pada kuesioner. Hasil analisis ini berguna untuk mengukur tingkat kepuasan, kebutuhan, atau penilaian responden terhadap suatu produk, layanan, atau topik yang ditanyakan pada kuesioner

Sebagai contoh: Anda ingin mengetahui kepuasan responden terhadap produk A, maka Anda dapat menganalisis jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan kepuasan terhadap produk A. Dari penghitungan nilai rata-rata, Anda bisa melihat seberapa tinggi tingkat kepuasan responden terhadap produk A. Dalam hal ini, semakin tinggi nilai rata-rata yang didapat, semakin puas responden terhadap produk A.

Baca Juga :  CARA MEMBUAT APLIKASI VBA EXCEL INPUT DATA PADA FILE BERBEDA

Cara Memasukan Data Kuesioner Ke Spss – iFaWorldCup.com

Cara Memasukan Data Kuesioner Ke Spss

SPSS adalah software statistik yang sangat populer digunakan untuk mengolah data kuesioner. SPSS memiliki kemampuan yang sangat baik dalam mengolah data kuesioner dan dapat menampilkan hasil analisis dalam bentuk tabel atau grafik yang mudah dipahami.

Berikut adalah cara memasukkan data kuesioner ke SPSS:

  1. Buka SPSS dan buat project baru
  2. Pilih menu “File” lalu “Open”, dan pilih file yang berisi data kuesioner, kemudian klik “Open”
  3. Masukkan baris header, kolom jawaban, dan data jawaban ke dalam kolom yang sesuai
  4. Setelah memasukkan semua data, pilih menu “File” lalu “Save As”. Pilih “SPSS Data File (*.sav)” sebagai tipe file yang akan disimpan dan simpan file dengan nama yang sesuai

Ide 31+ Skala PENGUKURAN MOTIVASI BELAJAR

Ide 31+ Skala PENGUKURAN MOTIVASI BELAJAR

Sebagai peneliti, Anda juga harus memperhatikan skala pengukuran motivasi belajar ketika mengolah data kuesioner. Skala pengukuran motivasi belajar adalah alat yang digunakan untuk mengukur sejauh mana motivasi belajar responden dalam konteks penelitian Anda.

Berikut adalah beberapa ide skala pengukuran motivasi belajar:

  1. Skala likert: skala likert adalah skala pengukuran yang sangat umum digunakan dalam penelitian. Skala likert biasanya terdiri dari pernyataan seperti “sangat tidak setuju” hingga “sangat setuju” diikuti dengan sebuah angka. Responden diminta untuk memilih satu angka yang paling sesuai dengan tingkat kesetujuannya terhadap pernyataan tersebut. Contoh pertanyaan: “Saya merasa termotivasi untuk belajar saat melakukan diskusi di dalam kelas: a) Sangat tidak setuju; b) Tidak setuju; c) Biasa saja; d) Setuju; e) Sangat setuju”
  2. Skala Guttman: skala guttman adalah skala pengukuran yang terdiri dari serangkaian pernyataan dengan topik yang sama. Responden diminta untuk memilih sebuah pernyataan pusat yang paling sesuai, kemudian memilih pernyataan lain yang secara bertahap meningkat pada skala kepercayaan. Contoh: “Dalam belajar, saya lebih menyukai: a) Membaca materi bacaan; b) Melakukan diskusi dalam kelas; c) Menonton video tutorial; d) Mempraktekkan langsung pelajaran”
  3. Skala semantic diferensial: skala ini mengharuskan responden untuk memberikan tanggapan dengan menentukan posisi pada skala pilihan yang disediakan. Contohnya pernyataan “Nilai belajar saya sekarang: Baik-Buruk atau Menyenangkan-Tidak menyenangkan”
Baca Juga :  CARA MEMBUAT UKURAN CM DI EXCEL

FAQ

1. Apa yang disebut dengan pengolahan data kuesioner?

Pengolahan data kuesioner adalah proses yang dilakukan untuk mengumpulkan, memeriksa, memvalidasikan, dan mengolah data kuesioner agar dapat dianalisis lebih lanjut.

2. Apa perbedaan antara analisis deskriptif dan analisis inferensial?

Analisis deskriptif adalah analisis statistik yang digunakan untuk merangkum dan menggambarkan karakteristik data dengan cara yang mudah dimengerti. Sedangkan analisis inferensial adalah analisis statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis dan memperkirakan parameter pada sampel yang digunakan dalam penelitian.

Video YouTube

Berikut adalah video tutorial cara melakukan analisis data kuesioner menggunakan software SPSS: