Membuat Kurva S Dengan Microsoft Excel

Pendahuluan

Dalam proyek-proyek konstruksi, banyak hal yang perlu dipertimbangkan dalam perencanaan yang melibatkan banyak orang dan berbagai kebutuhan bisnis. Salah satu hal terpenting dalam perencanaan proyek adalah memastikan bahwa proyek akan diselesaikan tepat waktu dan efisien, dalam batas anggaran yang ditetapkan.

Seringkali, cara untuk memastikan hal ini adalah dengan menggunakan sebuah Kurva S, sebuah alat yang digunakan untuk memantau kemajuan proyek dalam pengembangan. Pada artikel ini, akan dibahas tentang cara membuat Kurva S proyek yang sederhana menggunakan Microsoft Excel.

Kurva S proyek ini akan dihasilkan dengan merepresentasikan produksi proyek dari waktu ke waktu dan akan mencakup tim serta sumber daya yang berpartisipasi dalam proyek. Dengan memahami bagaimana membuat Kurva S proyek, Anda dapat memantau kemajuan proyek Anda dan mengidentifikasi jika terdapat masalah atau keterlambatan yang terjadi pada proyek Anda.

Membuat Kurva S Proyek dengan Microsoft Excel

Langkah pertama dalam membuat Kurva S Proyek adalah mengunduh dan membuka Microsoft Excel. Kemudian, buka file Excel baru dan buatlah sebuah sheet baru. Setelah itu, Anda dapat memulai membuat Kurva S.

1. Tentukan Data Produksi

Pertama-tama, data produksi untuk proyek Anda harus dikumpulkan dan dimasukkan ke dalam worksheet Excel baru. Data ini harus mencakup jumlah kegiatan yang diselesaikan pada setiap tanggal, rincian kegiatan dan jumlah sumber daya yang digunakan.

Anda bisa merincikan kegiatan menjadi beberapa bagian, misalnya ada bagian proyek pembelian, bagian proyek konstruksi, bagian proyek pemeliharaan, dan sebagainya. Dengan merincikan kegiatan ini, Anda dapat melihat kemajuan dari setiap bagian proyek tersebut secara lebih terperinci.

2. Buat Grafik Kurva S

Setelah Anda memasukkan data produksi proyek Anda ke dalam worksheet baru, sekarang saatnya membuat grafik Kurva S. Langkah ini dapat dilakukan dengan mudah di Excel dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:

a. Pilih Data Series

Pertama-tama, pilih data series dengan mengklik tombol “Insert” pada toolbar lalu klik “Line Chart”. Pilihlah salah satu jenis Line Chart sesuai dengan preferensi Anda.

b. Masukkan Data Produksi

Kemudian, masukkan data produksi yang telah Anda masukkan tadi ke dalam grafik Kurva S. Caranya adalah dengan menyorot kolom tanggal dan juga data produksi yang perlu diikutsertakan dalam Kurva S.

Setelah itu, klik kanan pada grafik Kurva S dan pilih opsi “Select Data”. Klik tombol “Add” dan ketik nama sumbu X pada bagian “Horizontal (Category) Axis Labels”. Setelah itu klik pada sel-sel yang berisi tanggal.

c. Kurva S

Setelah data produksi dimasukkan, Anda dapat memilih untuk membuat Kurva S progess dengan mengikuti prosedur berikut:

1) Pilih garis dan klik kanan di atas nama “Horizontal (Category) Axis Labels”.
2) Pilih “Format axis” dan atur tanggal di sumbu X menjadi format “Tanggal”.
3) Sesuaikan skala dari sumbu Y dengan mengklik kanan pada nilai pada sumbu Y dan mengatur nilainya agar sesuai dengan skala.

3. Beri Judul, Label dan Anotasi

Setelah grafik Kurva S selesai dibuat, saatnya untuk menambahkan judul, label dan anotasi.

Jangan lupa untuk memasukkan judul yang jelas dan deskriptif agar memudahkan bagi siapapun yang membaca grafik Kurva S Anda untuk memahami apa yang akan ditampilkan di dalam grafik ini.

Selain judul, label juga penting untuk ditambahkan. Label ini akan memungkinkan Anda untuk mengenali setiap baris pada grafik Kurva S dan dengan demikian memudahkan untuk memahami tabel produksi proyek Anda.

Anotasi juga perlu ditambahkan agar lebih memudahkan pembacaan grafik dasar, seperti tambahan pekerja yang dianggap mempengaruhi waktu penyelesaian dan sebagainya.

4. Export Grafik S Curve Anda

Setelah Kurva S Anda selesai dibuat, Anda dapat meng-eksport atau menyimpan Kurva S ke dalam format image seperti JPG atau PNG untuk kemudian dipakai ke dalam Microsoft Word, Indesign, atau program lainnya yang akan dipakai untuk membuat presentasi Anda.

FAQs

Q: Apa tujuan dari menggunakan Kurva S dalam proyek konstruksi?
A: Tujuan dari penggunaan Kurva S dalam proyek konstruksi adalah untuk memantau kemajuan proyek dalam pengembangan. Kurva S digunakan untuk merepresentasikan produksi proyek dari waktu ke waktu dan mencakup tim serta sumber daya yang berpartisipasi dalam proyek. Dengan memahami bagaimana membuat Kurva S, Anda dapat memantau kemajuan proyek Anda dan mengidentifikasi masalah atau keterlambatan dalam proyek Anda.

Q: Apakah ada tutorial video yang dapat ditonton di YouTube untuk mempelajari cara membuat Kurva S di Excel?
A: Ya, ada berbagai video tutorial di YouTube yang dapat membantu Anda mempelajari cara membuat Kurva S di Excel. Salah satu video yang dapat Anda tonton adalah “Cara Membuat Kurva S Dengan Microsoft Excel Part 3 – Youtube 9A3” atau “Cara Membuat S Curve Di Microsoft Excel – Membuat Info”. Kedua video ini dapat memberikan gambaran yang baik tentang cara membuat Kurva S di Excel.