Cara Menghitung Perbandingan Persentase Di Excel

Perhitungan persentase sangatlah penting dalam dunia bisnis dan keuangan. Dalam artikel ini kami akan membahas beberapa cara menghitung persentase, baik untuk kenaikan maupun penurunan, serta bagaimana melakukannya di Microsoft Excel.

Cara Menghitung Persentase Kenaikan dan Penurunan

Perhitungan persentase untuk kenaikan dan penurunan bisa dilakukan dengan rumus dasar:

(nilai akhir – nilai awal) / nilai awal x 100%

Contoh: Jika harga suatu barang naik dari Rp 10.000,- menjadi Rp 12.000,-, maka kenaikan persentasenya adalah:

(12.000 – 10.000) / 10.000 x 100% = 20%

Sedangkan jika harga turun dari Rp 12.000,- menjadi Rp 10.000,-, maka penurunan persentasenya adalah:

(10.000 – 12.000) / 12.000 x 100% = -16,67%

Perlu diperhatikan, bahwa jika terjadi penurunan nilai, hasil perhitungan persentase akan negatif. Namun, untuk memudahkan pemahaman, seringkali nilai negatif dihilangkan dengan cara mengonversinya menjadi nilai positif dan menambahkan kata “turun” di depannya. Sehingga dalam contoh di atas, penurunan persentasenya dapat juga disebut sebagai “harga turun 16,67%”.

Cara Menghitung Persentase Inflasi

Perhitungan persentase inflasi dilakukan dengan rumus:

(indeks harga tahun ini – indeks harga tahun lalu) / indeks harga tahun lalu x 100%

Indeks harga sendiri adalah ukuran perubahan harga suatu barang atau jasa dalam kurun waktu tertentu. Biasanya dihitung dengan menggunakan harga rata-rata dari sekelompok barang dan jasa yang dikonsumsi secara luas. Misalnya, indeks harga konsumen (IHK) dihitung dengan membandingkan harga rata-rata sekelompok barang dan jasa pada periode tertentu dengan harga rata-rata yang sama pada periode sebelumnya.

Baca Juga :  Cara Membuat Jadwal Kegiatan Harian Di Excel 2010

Contoh perhitungan inflasi: Jika IHK tahun ini adalah 120 dan IHK tahun lalu adalah 100, maka inflasi tahun ini adalah:

(120 – 100) / 100 x 100% = 20%

Cara Menghitung Persen Keuntungan

Perhitungan persen keuntungan dilakukan dengan rumus:

(keuntungan / modal) x 100%

Contoh: Jika suatu produk dijual dengan modal Rp 5.000,- dan berhasil mendapatkan keuntungan Rp 1.000,-, maka persen keuntungannya adalah:

(1.000 / 5.000) x 100% = 20%

Artinya, keuntungan yang didapat adalah 20% dari modal yang dikeluarkan.

Cara Menghitung Persentase di Excel

Microsoft Excel menyediakan formula untuk perhitungan persentase, yaitu dengan menggunakan formula “persenpersen”. Formula ini sangat mudah digunakan, dan memudahkan dalam menghitung persentase secara otomatis.

Contoh: Jika terdapat 3 kolom, yaitu kolom A berisi jumlah penjualan bulan ini, kolom B berisi jumlah penjualan bulan lalu, dan kolom C berisi selisih antara penjualan bulan ini dan bulan lalu, maka kita dapat menggunakan formula “persenpersen” pada kolom D untuk menghitung persentase kenaikan atau penurunan dari bulan lalu.

Pertama, buatlah judul pada kolom D, misalnya “Persentase Kenaikan”. Selanjutnya, klik sel D2, kemudian masukkan formula:

=PersenPersen(B2,A2)

Kemudian tekan enter. Hasilnya akan muncul secara otomatis, yaitu persentase kenaikan dari bulan lalu ke bulan ini. Untuk mengubah format angka menjadi persentase, cukup pilih sel D2, lalu tekan Ctrl+Shift+%. Sehingga hasilnya akan berupa angka persentase.

FAQ

1. Apa itu persentase inflasi?

Persentase inflasi adalah ukuran seberapa besar kenaikan harga rata-rata barang dan jasa pada suatu periode. Inflasi terjadi ketika kenaikan harga secara bertahap terjadi dalam periode waktu tertentu. Hal ini biasanya terjadi karena adanya peningkatan jumlah uang yang beredar dalam perekonomian, seperti melakukan pencetakan uang oleh bank sentral.

Baca Juga :  Membuat Kartu Perpustakaan Dengan Excel

2. Mengapa perhitungan persentase penting dalam dunia bisnis?

Perhitungan persentase penting dalam dunia bisnis karena memberikan informasi yang berguna dalam mengambil keputusan bisnis. Misalnya, dengan mengetahui persentase kenaikan atau penurunan penjualan dari bulan ke bulan, perusahaan dapat menentukan apakah strategi pemasaran yang dilakukan berhasil atau tidak. Begitu juga dengan persentase keuntungan, informasi ini memberikan gambaran apakah produk atau layanan yang ditawarkan menguntungkan atau tidak. Dengan menggunakan perhitungan persentase, perusahaan dapat mengevaluasi kinerja mereka secara objektif dan membuat keputusan bisnis yang lebih baik.

Video Tutorial: “Cara Menghitung Persentase di Excel”