Cara Menghitung Penjumlahan Di Excel Agar Tidak Nol Hasilnya

Di era digital seperti saat ini, penggunaan Microsoft Excel sudah menjadi satu hal yang umum dalam berbagai kegiatan, terutama dalam pekerjaan kantor dan bisnis. Excel adalah sebuah program spreadsheet yang memiliki banyak fungsi. Salah satunya adalah sebagai alat hitung yang efisien dan akurat. Dengan Excel, kita bisa menghitung data numerik secara cepat dan mudah, tanpa perlu mengeluarkan tenaga yang terlalu besar.

Cara Menghitung Penjumlahan di Excel

Salah satu fungsi dasar dalam penggunaan Excel adalah penjumlahan. Untuk menghitung penjumlahan, kita bisa menggunakan rumus SUM. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Langkah pertama adalah menentukan angka-angka yang ingin dijumlahkan. Misalnya, kita ingin menjumlahkan angka pada rentang sel A1:A10. Kita bisa menuliskan rumus SUM(A1:A10) pada sel tempat kita ingin menampilkan hasil.
  2. Setelah itu, tekan tombol enter pada keyboard. Hasil penjumlahan akan muncul pada sel tersebut.

Cara Menghitung Penjumlahan dengan Kriteria Tertentu di Excel

Terkadang, kita juga perlu menghitung penjumlahan dengan kriteria tertentu. Misalnya, kita ingin menghitung penjualan suatu produk pada bulan tertentu. Untuk menghitung penjumlahan dengan kriteria tertentu, kita bisa menggunakan rumus SUMIF atau SUMIFS. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Pertama-tama, tentukan kriteria yang ingin digunakan. Misalnya, kita ingin menghitung penjualan produk A pada bulan Januari.
  2. Setelah itu, tentukan rentang sel yang akan dihitung. Misalnya, kita ingin menghitung penjualan produk A pada bulan Januari di rentang sel B1:B10.
  3. Kemudian, tuliskan rumus SUMIF atau SUMIFS pada sel tempat kita ingin menampilkan hasil. Jika kita menggunakan rumus SUMIF, maka rumusnya adalah SUMIF(A1:A10,”=A”,B1:B10), artinya Excel akan menjumlahkan sel di rentang B1:B10 yang memiliki nilai “A” pada rentang A1:A10. Jika kita menggunakan rumus SUMIFS, maka rumusnya adalah SUMIFS(B1:B10,A1:A10,”=A”,C1:C10,”=Januari”), artinya Excel akan menjumlahkan sel di rentang B1:B10 yang memiliki nilai “A” pada rentang A1:A10 dan nilai “Januari” pada rentang C1:C10.
  4. Terakhir, tekan tombol enter pada keyboard. Hasil penjumlahan akan muncul pada sel tempat kita menuliskan rumus.
Baca Juga :  Cara Membuat Rumus Excel Sendiri Macro

Cara Menghitung Rata-rata di Excel

Selain penjumlahan, cara menghitung rata-rata di Excel juga sangat mudah. Kita cukup menggunakan rumus AVERAGE. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Tentukan rentang sel yang ingin dihitung rata-ratanya. Misalnya, kita ingin menghitung rata-rata nilai pada rentang sel A1:A10.
  2. Tuliskan rumus AVERAGE pada sel tempat kita ingin menampilkan hasil. Rumusnya adalah AVERAGE(A1:A10).
  3. Tekan tombol enter pada keyboard. Hasil rata-rata akan muncul pada sel tersebut.

Cara Menghitung Persentase di Excel

Selain penjumlahan dan rata-rata, Excel juga bisa digunakan untuk menghitung persentase. Untuk menghitung persentase, kita bisa menggunakan rumus PERCENTAGE. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Tentukan angka dasar yang akan dihitung persentasenya. Misalnya, kita ingin menghitung persentase nilai Ujian Matematika.
  2. Tentukan angka yang akan dijadikan sebagai persentase. Misalnya, kita ingin menghitung persentase nilai Matematika dari semua nilai yang ada.
  3. Tuliskan rumus PERCENTAGE pada sel tempat kita ingin menampilkan hasil. Rumusnya adalah (nilai Matematika / nilai total) x 100%.
  4. Tekan tombol enter pada keyboard. Hasil persentase akan muncul pada sel tersebut.

Cara Menghitung Penjumlahan Berdasarkan Warna di Excel

Salah satu fitur yang cukup berguna pada Excel adalah kemampuan untuk menghitung penjumlahan berdasarkan warna. Dalam Excel, kita bisa memberikan warna pada sel tertentu. Misalnya, kita ingin memberikan warna hijau pada sel yang memiliki nilai di atas rata-rata dan warna merah pada sel yang memiliki nilai di bawah rata-rata. Untuk menghitung penjumlahan berdasarkan warna, kita bisa menggunakan add-in bernama SUM colored cells. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Pertama-tama, unduh add-in SUM colored cells.
  2. Buka Excel dan buka lembar kerja yang ingin dihitung penjumlahannya.
  3. Pilih cell tempat kita ingin menampilkan hasil.
  4. Buka tab “Add-ins” pada ribbon Excel.
  5. Pilih add-in SUM colored cells dari daftar add-in yang tersedia.
  6. Pilih rentang sel yang ingin dihitung penjumlahannya berdasarkan warna.
  7. Tekan tombol “OK”.
  8. Hasil penjumlahan berdasarkan warna akan muncul pada cel yang telah dipilih sebelumnya.
Baca Juga :  CARA MAIL MERGE EXCEL KE WORD

FAQ

1. Bagaimana cara membuat grafik di Excel?

Cara membuat grafik di Excel sangatlah mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Buka file Excel yang ingin dibuat grafiknya.
  2. Pilih rentang sel yang ingin dijadikan sebagai data grafik.
  3. Buka tab “Insert” pada ribbon Excel.
  4. Pilih jenis grafik yang ingin dibuat pada bagian “Charts”.
  5. Pilih opsi grafik yang tepat sesuai dengan data yang dimiliki.
  6. Kustomisasi grafik sesuai dengan kebutuhan.
  7. Simpan grafik dengan cara memilih opsi “Save as” pada menu “File”.

2. Bagaimana cara membuat pivot table di Excel?

Pivot table adalah salah satu fitur keren pada Excel yang memungkinkan kita untuk mengolah data besar menjadi lebih mudah dibaca. Berikut adalah langkah-langkah cara membuat pivot table di Excel:

  1. Buka file Excel yang ingin dibuat pivot tablenya.
  2. Pilih rentang sel yang ingin dimasukkan ke dalam pivot table.
  3. Buka tab “Insert” pada ribbon Excel.
  4. Pilih opsi pivot table pada bagian “Tables”.
  5. Tentukan lokasi pivot table pada lembar kerja.
  6. Kustomisasi pivot table sesuai dengan kebutuhan.

Terakhir, semoga penjelasan mengenai cara-cara menghitung di Excel di atas bisa bermanfaat bagi para pembaca untuk meningkatkan efisiensi saat menggunakan program ini. Jangan ragu menggunakan Excel dalam kegiatan sehari-hari, karena manfaatnya sungguh luar biasa. Untuk lebih memahami cara menghitung di Excel, berikut adalah video tutorial yang bisa diikuti: