Bagi sebagian orang, menggunakan Excel untuk menghitung persentase mungkin akan terasa sulit, terutama bagi mereka yang masih awam dengan penggunaan program ini. Kali ini, kami akan memberikan panduan tentang cara menghitung persentase di Excel yang mudah dipahami dengan contoh soal yang disertakan.
Bagaimana Cara Menghitung Persentase di Excel?
1. Menghitung Persentase Kenaikan atau Penurunan
Untuk menghitung persentase kenaikan atau penurunan, caranya adalah menggunakan rumus berikut:
(Nilai Baru – Nilai Lama)/Nilai Lama x 100%
Sebagai contoh, mari kita hitung persentase kenaikan harga bensin dari Rp 10.000 menjadi Rp 12.000.
( 12.000 – 10.000 )/10.000 x 100% = 20%
Dari rumus di atas, dapat disimpulkan bahwa harga bensin naik sebesar 20%.
2. Menghitung Persentase Penjualan dari Total Penjualan
Rumus untuk menghitung persentase penjualan dari total penjualan adalah sebagai berikut:
Penjualan yang ingin diketahui/Total Penjualan x 100%
Misalnya, Anda ingin tahu persentase penjualan iPhone pada tahun 2020, yang total penjualannya adalah sebesar 10.000 unit. Jika iPhone terjual sebanyak 2.000 unit, maka rumusnya adalah sebagai berikut:
2.000/10.000 x 100% = 20%
Dari rumus di atas, dapat disimpulkan bahwa persentase penjualan iPhone pada tahun 2020 adalah sebesar 20%.
Contoh Soal Menghitung Persentase di Excel
Untuk memahami lebih lanjut cara menghitung persentase di Excel, berikut adalah beberapa contoh soal beserta caranya:
1. Anda memiliki data penjualan barang pada dua tahun terakhir, yakni pada tahun 2020 dan 2021. Berikut adalah data penjualannya:
Dari gambar di atas, terlihat bahwa penjualan pada tahun 2021 naik sebesar 30% dari penjualan tahun 2020. Untuk menghitung persentasenya, kita menggunakan rumus yang sudah dijelaskan sebelumnya, yakni:
(Penjualan 2021 – Penjualan 2020)/Penjualan 2020 x 100%
(1.300 – 1.000)/1.000 x 100% = 30%
Dari hasil perhitungan di atas, dapat disimpulkan bahwa penjualan pada tahun 2021 naik sebesar 30% dari penjualan tahun 2020.
2. Anda ingin menghitung diskon pada penjualan barang. Berikut adalah data penjualannya:
Dari gambar di atas, terlihat bahwa harga satuan setelah diskon adalah sebesar Rp 9.750. Untuk menghitung persentase diskonnya, kita gunakan rumus sebagai berikut:
(Harga Asli – Harga Setelah Diskon)/Harga Asli x 100%
(Rp 13.000 – Rp 9.750)/Rp 13.000 x 100% = 25%
Dari hasil perhitungan di atas, dapat disimpulkan bahwa persentase diskon pada penjualan barang adalah sebesar 25%.
Frequently Asked Questions (FAQ)
Q: Apa itu rumus Excel?
A: Rumus Excel adalah rangkaian instruksi yang digunakan untuk melakukan perhitungan atau operasi atas data dalam program Excel.
Q: Apa saja fungsi dalam Excel?
A: Fungsi dalam Excel adalah instruksi-instruksi yang sudah disediakan oleh program Excel untuk membantu melakukan perhitungan atau pengolahan data. Beberapa fungsi dalam Excel antara lain SUM, AVERAGE, MAX, MIN, IF, VLOOKUP, dan lain sebagainya.
Demikianlah panduan tentang cara menghitung persentase di Excel beserta beberapa contoh soalnya. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat dengan mudah menghitung persentase di Excel dan membuat laporan atau analisis data yang lebih baik. Jangan lupa untuk selalu mengupdate kemampuan Anda dalam menggunakan program Excel untuk meningkatkan produktivitas kerja dan efisiensi waktu.