Penghitungan pajak penghasilan sangatlah penting dalam berbisnis. Ada beberapa jenis pajak yang harus dibayar oleh perusahaan, salah satunya adalah Pajak Penghasilan Badan. Dalam artikel ini, kami akan membahas bagaimana cara menghitung pajak penghasilan badan dengan tepat.
Cara Menghitung Pajak Penghasilan Badan
Langkah pertama dalam menghitung pajak penghasilan badan adalah dengan mengumpulkan data keuangan perusahaan selama setahun. Data yang harus dikumpulkan meliputi pendapatan, biaya-biaya operasional, pengeluaran, dan setiap sumber pendapatan lainnya. Setelah data dikumpulkan, langkah selanjutnya adalah mengurangi total biaya-biaya operasional dari total pendapatan untuk mendapatkan laba kotor perusahaan.
Gambar 1 – Pajak Penghasilan Badan
Untuk menghitung laba bersih perusahaan, langkah selanjutnya adalah mengurangi pajak penghasilan yang harus dibayar. Pajak penghasilan badan di Indonesia dihitung berdasarkan tarif tertentu, yang akan dibahas lebih lanjut di bawah ini.
Tarif Pajak Penghasilan Badan
Di Indonesia, tarif pajak penghasilan badan dihitung berdasarkan skala tertentu, yang terdiri dari empat tarif yang berbeda. Berikut adalah tarif pajak penghasilan badan di Indonesia:
- Laba kotor sampai dengan Rp 50 juta per tahun – 10%
- Laba kotor di atas Rp 50 juta hingga Rp 4,8 miliar per tahun – 25%
- Laba kotor di atas Rp 4,8 miliar hingga Rp 10 miliar per tahun – 30%
- Laba kotor di atas Rp 10 miliar per tahun – 35%
Jadi, untuk menghitung pajak penghasilan badan, langkah selanjutnya adalah dengan mengalikan laba bersih perusahaan dengan tarif pajak yang sesuai. Misalnya, jika laba kotor perusahaan adalah Rp 100 juta per tahun, tarif pajak yang diterapkan akan menjadi 25%. Oleh karena itu, pajak penghasilan badan yang harus dibayar oleh perusahaan adalah Rp 25 juta.
Gambar 2 – Cara Menghitung Pajak dengan Excel
Cara Menghitung Pajak Penghasilan dengan Menggunakan Excel
Untuk memudahkan perusahaan dalam menghitung pajak penghasilan badan, mereka dapat menggunakan perangkat lunak seperti Microsoft Excel. Berikut adalah langkah-langkah dalam menghitung pajak penghasilan badan menggunakan Excel:
- Langkah pertama dalam menghitung pajak penghasilan badan adalah dengan membuka program Microsoft Excel.
- Selanjutnya, buat lembar kerja baru dengan cara klik pada tab “File”, lalu klik “New”. Pilih pilihan “Blank Workbook” dan klik “Create”.
- Setelah itu, isi kolom A1 dengan kata “Pendapatan”. Pada kolom B1, tulis kata “Biaya Operasional”. Pada kolom C1, tulis kata “Sumber Pendapatan Lainnya”.
- Masukkan data keuangan perusahaan selama setahun pada kolom-kolom yang telah disediakan.
- Langkah selanjutnya adalah memasukkan rumus untuk menghitung laba kotor perusahaan. Rumusnya adalah: pendapatan – biaya operasional
- Setelah itu, masukkan rumus untuk menghitung pajak penghasilan badan. Rumusnya adalah: laba bersih x tarif pajak
- Terakhir, tekan tombol “Enter” pada keyboard Anda untuk menghitung hasilnya. Hasil akan ditampilkan pada kolom yang telah disediakan.
FAQ (Frequently Asked Questions)
Pertanyaan 1: Apa saja jenis pajak yang harus dibayar oleh perusahaan selain Pajak Penghasilan Badan?
Jawaban: Ada beberapa jenis pajak yang harus dibayar oleh perusahaan, diantaranya adalah PPN (Pajak Pertambahan Nilai), PPH Pasal 22, PPh Pasal 23, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), serta Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
Pertanyaan 2: Apa yang harus dilakukan jika perusahaan mengalami kesulitan dalam menghitung pajak penghasilan badan?
Jawaban: Jika perusahaan mengalami kesulitan dalam menghitung pajak penghasilan badan, mereka dapat meminta bantuan dari konsultan pajak yang terpercaya. Konsultan pajak akan membantu perusahaan dalam menghitung pajak dengan tepat dan memastikan bahwa perusahaan membayar pajak yang sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Video Cara Menghitung Pajak Penghasilan Badan dengan Excel
Dalam video di atas, Anda dapat melihat langkah-langkah lengkap dalam menghitung pajak penghasilan badan dengan menggunakan Microsoft Excel. Video ini akan membantu perusahaan yang masih kesulitan dalam menghitung pajak dengan tepat.
Dalam kesimpulan, menghitung pajak penghasilan badan sangatlah penting dalam bisnis. Dengan menghitung pajak dengan tepat, perusahaan dapat memastikan bahwa mereka membayar pajak yang sesuai dengan peraturan yang berlaku, sehingga mereka dapat menghindari masalah hukum di masa depan. Perusahaan dapat memilih untuk menghitung pajak secara manual atau menggunakan perangkat lunak seperti Excel untuk memudahkan mereka dalam menghitung pajak dengan tepat.