Cara Menghitung Expected Return Dengan Excel




Contoh Penulisan Artikel Pilar

Penulisan artikel pilar merupakan salah satu cara untuk memperoleh backlink bagi para blogger atau pemilik website. Selain itu, penulisan artikel pilar juga membantu dalam meningkatkan kredibilitas website atau blog kita di mata Search Engine. Berikut ini adalah beberapa informasi penting tentang analisis risiko, return saham, dan internal rate of return (IRR) yang bisa membantu Anda dalam membuat artikel pilar yang bagus.

Analisis Risiko Kuantitatif

Cara Menghitung Expected Return Dengan Excel

Pada dasarnya, analisis risiko kuantitatif adalah sebuah metode yang digunakan untuk memperkirakan dampak dari sebuah risiko atau ancaman dengan menggunakan data yang tersedia secara kuantitatif. Metode ini berbeda dengan analisis risiko kualitatif yang lebih mengandalkan analisis berdasarkan asumsi dan opini ahli.

Contoh penerapan analisis risiko kuantitatif adalah dalam mengevaluasi risiko kecelakaan di pabrik yang bisa berdampak pada keselamatan karyawan atau kehancuran fasilitas pabrik. Dalam kasus tersebut, analisis risiko kuantitatif akan mencoba mengukur potensi kerugian material dan non-material yang timbul dari kejadian yang belum pasti terjadi tersebut.

Cara Menghitung Return Saham di Excel

Cara Menghitung Return Saham di Excel

Return saham adalah keuntungan atau kerugian yang kita terima dari investasi saham dalam periode tertentu. Cara menghitung return saham di Excel sangatlah mudah, yaitu dengan rumus (harga akhir – harga awal + dividen) / harga awal. Berikut adalah panduan langkah demi langkah dalam menghitung return saham di Excel.

  1. Buka aplikasi Microsoft Excel dan buat sheet baru
  2. Isi kolom 1 dengan segala macam tanggal pada periode pengamatanmu. Misalnya, kalau ingin mengamati return saham selama empat tahun dari tanggal 1 Januari 2017 sampai 31 Desember 2020, maka tulis tanggal-tanggal dalam seluruh kolom 1.
  3. Isi kolom 2 dengan harga saham pada setiap tanggal tertentu. Misalnya, di kolom 2 maka kamu bisa menuliskan harga saham per tanggal yang dicatat di kolom 1.
  4. Isi kolom 3 dengan jumlah dividen yang diperoleh. Misalnya, jika kamu memperoleh dividen sebesar Rp 100 per each stock maka tulis Rp 100 di kolom 3 pada tanggal tersebut.
  5. Jalankan rumus untuk menghitung return saham pada kolom 4 dengan menuliskan rumusnya pada sel pertama, lalu tekan enter dan men-drag rumus tersebut ke sel berikutnya untuk menghitung setiap pergerakan return.
Baca Juga :  Membuat Huruf Besar Di Excel

Internal Rate of Return

Internal Rate of Return

Internal Rate of Return (IRR) adalah metode pengukuran investasi yang digunakan untuk menentukan seberapa cepat uang yang telah diinvestasikan akan kembali ke investor. Secara sederhana, IRR adalah tingkat pengembalian yang dihasilkan oleh investasi kita.

Secara umum, semakin tinggi IRR, semakin menguntungkan suatu investasi bagi investor. Namun, tingkat risiko juga harus dipertimbangkan sebelum mengambil suatu keputusan investasi.

Frequently Asked Questions

1. Apakah analisis risiko kuantitatif dan kualitatif berbeda?

Ya, analisis risiko kuantitatif dan kualitatif berbeda. Analisis risiko kuantitatif lebih mengandalkan data dan angka yang tersedia sehingga memungkinkan analisis yang lebih akurat. Sedangkan, analisis risiko kualitatif lebih mengandalkan asumsi dan opini ahli sehingga bisa lebih subjektif.

2. Apa saja faktor yang mempengaruhi IRR?

Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi IRR, diantaranya adalah waktu pengembalian investasi, tingkat keuntungan yang dihasilkan, serta tingkat risiko yang ada. Semakin lama waktu pengembalian investasi dan semakin tinggi keuntungan yang dihasilkan, maka semakin tinggi juga IRR. Sedangkan, semakin tinggi risiko yang ada pada suatu investasi maka semakin rendah IRR yang dihasilkan.

Video Tutorial