Dalam penggunaan Microsoft Excel, terdapat banyak rumus dan fungsi yang dapat membantu pengguna dalam melakukan berbagai macam perhitungan dan analisis data. Seperti halnya rumus COUNTIF dan IF COUNT, yang dapat dimanfaatkan untuk menghitung jumlah sel yang memenuhi kriteria tertentu dalam sebuah range data. Namun, sebelum membahas lebih lanjut mengenai rumus tersebut, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai rumus Excel untuk mengambil karakter dan cara menggunakannya.
Rumus Excel Ambil Karakter
Dalam penggunaan Excel, sangat mungkin terjadi ketika kita ingin mengambil karakter tertentu dari sebuah teks atau kata pada sel tertentu. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan rumus LEFT, RIGHT, atau MID pada Excel.
1. LEFT
Fungsi LEFT pada Excel digunakan untuk mengambil sejumlah karakter pertama yang ada pada teks atau kata di dalam sebuah sel. Rumusnya adalah sebagai berikut:
=LEFT(teks, jumlah_karakter)
Dimana “teks” adalah nama range yang berisi teks atau kata yang ingin diambil karakter pertamanya, dan “jumlah_karakter” adalah jumlah karakter yang ingin diambil dari teks atau kata tersebut.
Sebagai contoh, misalkan terdapat sebuah kata “Excel” pada sel A1. Kita ingin mengambil 3 karakter pertama dari kata tersebut. Maka rumusnya menjadi:
=LEFT(A1, 3)
Hasilnya adalah “Exc”.
2. RIGHT
Fungsi RIGHT pada Excel digunakan untuk mengambil sejumlah karakter terakhir yang ada pada teks atau kata di dalam sebuah sel. Rumusnya adalah sebagai berikut:
=RIGHT(teks, jumlah_karakter)
Dimana “teks” adalah nama range yang berisi teks atau kata yang ingin diambil karakter terakhirnya, dan “jumlah_karakter” adalah jumlah karakter yang ingin diambil dari teks atau kata tersebut.
Sebagai contoh, misalkan terdapat sebuah kata “Excel” pada sel A1. Kita ingin mengambil 2 karakter terakhir dari kata tersebut. Maka rumusnya menjadi:
=RIGHT(A1, 2)
Hasilnya adalah “el”.
3. MID
Fungsi MID pada Excel digunakan untuk mengambil sejumlah karakter tertentu yang ada pada teks atau kata di dalam sebuah sel, dimulai dari posisi tertentu. Rumusnya adalah sebagai berikut:
=MID(teks, posisi_awal, jumlah_karakter)
Dimana “teks” adalah nama range yang berisi teks atau kata yang ingin diambil karakter tertentunya, “posisi_awal” adalah posisi awal karakter yang ingin diambil, dan “jumlah_karakter” adalah jumlah karakter yang ingin diambil dari teks atau kata tersebut.
Sebagai contoh, misalkan terdapat sebuah kata “Excel” pada sel A1. Kita ingin mengambil 3 karakter tengah dari kata tersebut, dimulai dari posisi kedua. Maka rumusnya menjadi:
=MID(A1, 2, 3)
Hasilnya adalah “xce”.
Cara Menggunakan Countif di Excel dengan Banyak Kriteria
Selain rumus Excel untuk mengambil karakter, terdapat juga rumus COUNTIF pada Excel yang sangat berguna untuk menghitung jumlah sel yang memenuhi kriteria tertentu dalam sebuah range data. Namun, terkadang kita memerlukan lebih dari satu kriteria dalam menghitung jumlah sel. Di sinilah fungsi COUNTIF dengan banyak kriteria sangat berguna. Berikut adalah cara menggunakan COUNTIF dengan banyak kriteria pada Excel:
1. Menggunakan SIMBOL “&”
Salah satu cara untuk menggunakan COUNTIF dengan banyak kriteria pada Excel adalah dengan menggunakan simbol “&”. Simbol ini digunakan untuk menggabungkan dua kriteria atau lebih dalam satu rumus COUNTIF. Sebagai contoh, misalkan terdapat range data pada sel A1:A5, dan kita ingin menghitung jumlah sel yang memenuhi kriteria “Excel” dan “Tutorial”. Maka rumusnya menjadi:
=COUNTIF(A1:A5,”*Excel*”) + COUNTIF(A1:A5,”*Tutorial*”)
Keterangan:
- A1:A5 adalah range data yang ingin dicari jumlahnya
- “*Excel*” artinya Excel harus muncul dalam sel tertentu
- “*Tutorial*” artinya Tutorial harus muncul dalam sel tertentu
2. Menggunakan Operator LOGIKA “OR”
Cara lain untuk menggunakan COUNTIF dengan banyak kriteria pada Excel adalah dengan menggunakan operator logika “OR”. Operator ini digunakan untuk memisahkan dua kriteria atau lebih dalam satu rumus COUNTIF. Sebagai contoh, misalkan terdapat range data pada sel A1:A5, dan kita ingin menghitung jumlah sel yang memenuhi kriteria “Excel” atau “Tutorial”. Maka rumusnya menjadi:
=COUNTIF(A1:A5,”*Excel*”)+COUNTIF(A1:A5,”*Tutorial*”)-COUNTIFS(A1:A5,”*Excel*”,A1:A5,”*Tutorial*”)
Keterangan:
- A1:A5 adalah range data yang ingin dicari jumlahnya
- “*Excel*” artinya Excel harus muncul dalam sel tertentu
- “*Tutorial*” artinya Tutorial harus muncul dalam sel tertentu
- Operator logika “OR” adalah tanda “+”
- Rumus COUNTIFS digunakan untuk menghitung jumlah sel yang memenuhi dua atau lebih kriteria tertentu
- Operator logika “AND” adalah tanda “,”
Cara Menghitung Jumlah Sel Terisi di Excel
Selain COUNTIF, terdapat juga fungsi COUNT pada Excel yang digunakan untuk menghitung jumlah sel yang terisi di dalam sebuah range data. Fungsi ini sangat berguna dalam penggunaan Excel untuk menyimpan data dan informasi yang diperlukan, seperti data keuangan, data penjualan, atau data inventaris. Berikut adalah cara menghitung jumlah sel terisi di Excel:
1. Menggunakan Fungsi COUNT
Fungsi COUNT pada Excel adalah fungsi standar yang digunakan untuk menghitung jumlah sel yang terisi pada sebuah range data. Rumusnya adalah sebagai berikut:
=COUNT(range_data)
Dimana “range_data” adalah range data yang ingin dihitung jumlah sel terisinya.
Sebagai contoh, misalkan terdapat range data pada sel A1:A5, dan kita ingin menghitung jumlah sel yang terisi pada range tersebut. Maka rumusnya menjadi:
=COUNT(A1:A5)
2. Menggunakan Fungsi COUNTA
Fungsi COUNTA pada Excel adalah fungsi lain yang juga digunakan untuk menghitung jumlah sel yang terisi pada sebuah range data. Perbedaan utamanya dengan fungsi COUNT adalah bahwa COUNTA juga menghitung sel yang berisi karakter kosong atau spasi. Rumusnya adalah sebagai berikut:
=COUNTA(range_data)
Dimana “range_data” adalah range data yang ingin dihitung jumlah sel terisinya.
Sebagai contoh, misalkan terdapat range data pada sel A1:A5, dan kita ingin menghitung jumlah sel yang terisi pada range tersebut, termasuk sel yang berisi karakter kosong atau spasi. Maka rumusnya menjadi:
=COUNTA(A1:A5)
FAQ Countif dan If Count di Excel
1. Apa itu fungsi COUNTIF pada Excel?
COUNTIF adalah sebuah fungsi pada Excel yang digunakan untuk menghitung jumlah sel yang memenuhi kriteria tertentu dalam sebuah range data. Fungsi ini sangat berguna dalam mengolah data pada Excel, terutama dalam rangka menyaring data sesuai dengan kriteria tertentu yang telah ditentukan.
2. Apa perbedaan antara COUNTIF dan IF COUNT pada Excel?
Perbedaan utama antara COUNTIF dan IF COUNT pada Excel adalah pada kriteria yang digunakan untuk menghitung jumlah sel. COUNTIF menghitung jumlah sel berdasarkan kriteria tertentu yang telah ditentukan, sedangkan IF COUNT menghitung jumlah sel berdasarkan kondisi tertentu yang ditentukan oleh pengguna. Dalam hal ini, COUNTIF lebih fleksibel dan mudah digunakan untuk menyaring data secara spesifik, sedangkan IF COUNT lebih cocok digunakan untuk menghitung jumlah sel berdasarkan kondisi tertentu yang kompleks.
Video Tutorial Excel tentang Rumus Countif dan If Count
Begitulah beberapa rumus dan fungsi Excel yang dapat digunakan untuk mengambil karakter tertentu, menghitung jumlah sel yang memenuhi kriteria tertentu atau terisi, serta cara menggunakannya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda dalam mengolah data atau informasi di dalam Excel, dan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan yang diinginkan.