Stem and Leaf adalah salah satu alat yang berguna dalam statistik. Alat ini digunakan untuk menganalisis data numerik dengan cara mengorganisir data ke dalam bentuk diagram. Dalam Excel, kita dapat menggunakan fungsi bawaan untuk membuat diagram Batang Daun atau Stem and Leaf Diagram.
Cara Membuat Stem and Leaf Diagram di Excel
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat diagram Batang Daun di Excel:
- Buka program Excel dan masukkan data numerik yang ingin Anda analisis.
- Pilih sel di sebelah kanan kolom data dan masukkan rumus =INT(A2/10) (akan mengatur nomor di kolom stem) dan =RIGHT(A2,1) (akan mengatur nomor di kolom leaf) di baris pertama, kemudian tekan CTRL+SHIFT+ENTER pada MB untuk variabel tersebut.
- Ganti font untuk nomor stem menjadi Times New Roman atau font serif lainnya, kemudian sesuaikan lebar kolom agar lebih mudah dibaca.
- Masukkan rumus =IFERROR(SMALL($B$2:$B$100,ROW(A1)),””) di baris pertama kolom leaf untuk mengeluarkan nomor kecil.
- Salin rumus di baris pertama kolom leaf ke seluruh kolom leaf, lalu pilih seluruh kolom leaf dan hapus duplikasi dengan cara memilih menu Data – Remove Duplicates.
- Gunakan rumus =STDEV.P(B2:B100) untuk menghitung simpangan baku, kemudian gunakan rumus =AVERAGE(B2:B100) untuk menghitung rata-rata.
Contoh Stem and Leaf Diagram di Excel
Berikut adalah contoh diagram Batang Daun di Excel:
| Stem | Leaf |
| 20 | 1, 3, 3 |
| 21 | 2, 3, 4, 5, 7 |
| 22 | 1, 3, 4, 6, 7, 8, 8, 9 |
| 23 | 2, 3, 6, 7, 8, 9 |
| 24 | 2, 4, 5, 5, 6, 6, 6, 7, 9 |
| 25 | 0, 0, 3, 4, 5, 6, 7, 7, 8, 8, 9, 9 |
Diagram Batang Daun di atas digunakan untuk menganalisis data frekuensi kelas. Dalam contoh di atas, data yang dianalisis adalah rentang umur dari 20-25 tahun. Stem adalah angka di sebelah kiri yang menunjukkan rentang puluhan atau anatara. Leaf adalah digit terakhir di sebelah kanan yang menunjukkan rentang satuan atau nilai yang lebih kecil dari rentang puluhan.
Cara Membuat Stem Leaf di Excel
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat diagram Batang Daun atau Stem Leaf di Excel:
- Buka program Excel dan masukkan data numerik yang ingin Anda analisis.
- Urutkan data dari nilai terkecil ke terbesar.
- Pilih sel di sebelah kanan kolom data dan masukkan rumus =INT(A2). Akan mengatur nomor di kolom stem dengan mengambil nilai utama hanya dari nilai awal.
- Pilih sel di sebelah kanan kolom stem, kemudian masukkan rumus =RIGHT(A2,1)+0.1*(A2-INT(A2)). Akan mengatur nomor di kolom leaf dengan menggunakan bagian desimal pada digit terakhir dan mengkonversi bilangan desimal menjadi bentuk leaf.
- Gunakan fungsi “Conditional Formatting” pada Excel untuk memilih warna yang berbeda pada setiap kelompok benih di baris dan kolom.
- Tambahkan titik koma (;) pada kolom leaf dan kemudian pindahkan angka ke kanan, sehingga angka berada di dalam titik koma (;).
- Gunakan fungsi SEARCH untuk menemukan dan mengganti semua titik koma (;) menjadi garis-hyphen (-) untuk membentuk data dalam bentuk stem and leaf.
Contoh Stem Leaf di Excel
Berikut adalah contoh diagram Batang Daun atau Stem Leaf di Excel:
1 | 0 2 4 4 5 5 6 6 2 | 1 3 4 4 4 5 5 5 5 6 6 7 7 9 9 3 | 0 0 0 0 0 2 3 3 3 4 4 5 5 5 6 6 6 8 4 | 2 3 4 5 6 7 7 8 8 8 8
Diagram Batang Daun di atas menyajikan data produksi benih padi selama 30 tahun terakhir dalam ribuan ton. Angka di sebelah kiri sub-garis vertikal adalah stem (puluhan ribu ton) sedangkan angka yang ada dalam sub-garis vertikal adalah leaf (sisa/pecahan dari ribuan ton). Dalam diagram Batang Daun di atas, satu sub-garis vertikal mewakili 5 ribu ton.
FAQ
Apa itu Stem and Leaf Diagram?
Stem and Leaf Diagram adalah diagram statistik yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana data dikategorikan dalam bentuk stem dan leaf. Stem and leaf chart berguna karena mudah untuk membandingkan data, terutama ketika Anda perlu membandingkan data yang sangat mirip dalam ukuran dan skala.
Bagaimana menginterpretasikan Stem Leaf Diagram di Excel?
Dalam sebuah Stem Leaf Diagram, stem biasanya mencakup sejumlah angka atau digit di sebelah kiri garis bawah, sementara bagian leaf mencakup sejumlah angka di sebelah kanan garis bawah. Untuk menginterpretasikan diagram ini, carilah rentang kelas dan frekuensi di kolom stem dan lihat angka-angka di kolom leaf untuk mengetahui setiap nilai yang masuk ke dalam kelas.
Video Tutorial
Berikut adalah video tutorial cara membuat Stem Leaf Diagram di Excel:
