Microsoft Excel adalah salah satu aplikasi dari Microsoft Office Suite yang biasa digunakan untuk mengolah data dan tabel. Namun, kebanyakan orang hanya menggunakan fitur-fitur dasar dari Excel dan tidak mengetahui seluk beluk dalam penggunaannya, terutama dalam penggunaan rumus.
Menyalin Rumus di Microsoft Excel
Salah satu fitur utama dalam Excel adalah kemampuannya untuk menghitung dan melakukan operasi pada data dengan menggunakan rumus. Namun, seringkali kita harus menggunakan rumus yang sama berulang-ulang pada sel-sel yang berbeda. Nah, untuk menghemat waktu dan menghindari kesalahan dalam mengetik rumus, kita dapat menggunakan fitur menyalin rumus.
Cara menyalin rumus di Excel sangat mudah. Pertama, kita harus memasukkan rumus pada sel pertama seperti biasa. Kemudian, klik pada sel tersebut dan arahkan kursor ke pojok kanan bawah sel. Ketika kursor berubah menjadi “+” , klik dan seret ke sel lain yang ingin kita masukkan rumusnya. Excel secara otomatis akan menyalin rumus tersebut ke sel yang dituju dengan mengadaptasi referensi sel yang sesuai.
Cara Membuat Rumus Ppn 10 Di Excel
Rumus PPN 10% merupakan salah satu rumus penting yang sering digunakan dalam perhitungan keuangan dan akuntansi. Nah, berikut langkah-langkah untuk membuat rumus tersebut di Excel:
- Pertama-tama, tentukan sel tempat Anda ingin menampilkan hasil perhitungan PPN. Misal, kita akan menampilkan hasil perhitungan pada sel D2
- Ketikkan rumus =A1*10% pada sel tempat Anda ingin menampilkan hasil perhitungan
- Ubah format sel menjadi angka dengan mengklik kanan pada sel, pilih Format Cells, dan pilih kategori Angka
- Pindahkan angka PPN ke sel yang diinginkan dengan cara menyalin seperti langkah-langkah pada poin sebelumnya
Rumus Microsoft Excel yang Wajib Kamu Ketahui
Selain rumus PPN 10%, ada banyak juga rumus lain yang bisa kita gunakan di Excel untuk memudahkan perhitungan dan pengelolaan data. Berikut beberapa contoh rumus yang wajib kita ketahui:
- SUM: digunakan untuk menjumlahkan sel pada range yang ditentukan. Contoh: =SUM(A1:A5)
- AVERAGE: digunakan untuk menghitung rata-rata sel pada range yang ditentukan. Contoh: =AVERAGE(A1:A5)
- MAX dan MIN: digunakan untuk mencari nilai maksimum atau minimum pada range sel yang ditentukan. Contoh: =MAX(A1:A5), =MIN(A1:A5)
- COUNT: digunakan untuk menghitung jumlah sel pada range yang diisi nilai atau teks. Contoh: =COUNT(A1:A5)
- IF: digunakan untuk mengevaluasi nilai logika dan menampilkan hasil yang berbeda tergantung pada kondisi yang diberikan. Contoh: =IF(A1>10,”Lulus”,”Tidak Lulus”)
- VLOOKUP dan HLOOKUP: digunakan untuk mencari nilai dalam tabel dan menampilkan nilai yang sesuai. Contoh: =VLOOKUP(A1,Table1,2,TRUE), =HLOOKUP(A1,Table1,2,TRUE)
FAQ
1. Apa itu formula Excel?
Formula Excel adalah rumus matematika dan logika yang digunakan untuk melakukan perhitungan dan pemrosesan data dalam kumpulan sel atau rentang sel (range) pada Microsoft Excel.
2. Bagaimana cara menghitung persentase di Excel?
Untuk menghitung persentase di Excel, Anda dapat menggunakan rumus sederhana yaitu =nominal/total*100%. Misalnya, jika Anda ingin menghitung persentase kehadiran karyawan, Anda dapat menggunakan rumus =B2/B$8*100% (B2 adalah jumlah kali karyawan hadir, B$8 adalah jumlah total hari kerja).
Video Tutorial: Cara Membuat Rumus di Program Excel
Berikut ini adalah video tutorial tentang cara membuat rumus di Excel: