Excel adalah salah satu program pengolah data paling populer di dunia saat ini.
Banyak orang yang menggunakan Microsoft Excel untuk mengolah data yang terkait dengan bisnis ataupun kepentingan pribadi.
Salah satu fitur yang paling sering digunakan dalam Microsoft Excel adalah penghitungan persentase.
Dalam artikel ini, kami akan membahas cara menghitung persentase di Excel dengan menggunakan rumus dan contoh kasus penghitungan persentase.
Penghitungan Sederhana Persentase di Excel
Jika Anda ingin menghitung persentase atas nilai tertentu, rumus yang paling sederhana yang bisa digunakan adalah:
Persentase = (Nilai / Total) x 100%
Di sinilah Anda dapat menentukan nilai yang ingin dihitung persentasenya. Misalnya, jika Anda ingin menghitung persentase nilai A dalam total dari nilai A, B, dan C, rumusnya adalah:
Persentase A = (Nilai A / Total dari A, B, C) x 100%
Untuk menjelaskan lebih detail, mari kita lihat contoh kasus berikut ini.
Contoh Penghitungan Persentase Sederhana di Excel
Supaya lebih mudah dipahami dan diaplikasikan, kami akan menggunakan contoh kasus berikut:
Anda ingin menghitung persentase siswa perempuan di sebuah kelas.
Jumlah total murid di kelas adalah 30, dan jumlah siswa perempuan adalah 15.
Karena Anda ingin menghitung persentase siswa perempuan, Anda harus menggunakan rumus seperti di atas:
Persentase siswa perempuan = (15 / 30) x 100% = 50%
Jadi, persentase siswa perempuan di kelas tersebut adalah 50%.
Seperti yang Anda lihat, rumus ini sangat sederhana dan mudah digunakan. Anda hanya perlu tahu nilai yang ingin Anda hitung persentasenya, dan total dari nilai-nilai tersebut.
Dalam beberapa kasus, Anda mungkin perlu melakukan penghitungan persentase yang lebih rumit. Dalam kasus seperti ini, ada beberapa rumus lain yang bisa digunakan.
Penghitungan Persentase dengan Rumus Lain di Excel
Selain rumus yang telah dijelaskan sebelumnya, Excel memiliki beberapa rumus lain yang bisa digunakan untuk menghitung persentase dengan lebih mudah. Beberapa rumus tersebut adalah:
- Rumus Persentase
Rumus persentase adalah salah satu rumus paling umum dan paling mudah yang digunakan untuk menghitung persentase di Excel.
Rumus ini dapat digunakan untuk menghitung persentase sederhana, seperti contoh yang telah dijelaskan sebelumnya, atau untuk penghitungan persentase yang lebih rumit.
Untuk menghitung persentase dengan rumus persentase, gunakan rumus berikut:
=(Nilai / Total) x 100
Di mana:
- Nilai adalah nilai yang ingin Anda hitung persentase-nya.
- Total adalah jumlah total nilai yang ingin Anda gunakan untuk menghitung persentase.
Contoh kasus penggunaan rumus persentase:
Anda ingin menghitung persentase uang saku Anda yang Anda habiskan pada sebulan.
Anda menghabiskan Rp1.500.000 pada bulan tersebut, dan Anda memiliki uang saku sebesar Rp2.500.000.
Untuk menghitung persentase uang saku yang Anda habiskan pada sebulan, gunakan rumus persentase seperti di bawah:
=(1500000 / 2500000) x 100 = 60%
Jadi, Anda telah menghabiskan 60% uang saku pada bulan tersebut.
- Rumus Persentase Perubahan
Rumus persentase perubahan digunakan untuk menghitung perbedaan persentase antara dua nilai.
Ini berguna untuk mengetahui persentase perubahan dalam angka-angka seperti laba, penghasilan, atau penjualan dari bulan ke bulan atau tahun ke tahun.
Untuk menghitung persentase perubahan dengan Excel, gunakan rumus berikut:
= ((Nilai Sekarang – Nilai Sebelumnya) / Nilai Sebelumnya) x 100
Contoh kasus penggunaan rumus persentase perubahan:
Sebelumnya, perusahaan Anda memiliki daya jual sebesar Rp8.000.000 di Bulan Maret.
Pada Bulan April, daya jual perusahaan meningkat menjadi Rp12.000.000.
Untuk menghitung persentase perubahan daya jual perusahaan dari Maret ke April, gunakan rumus perubahan persen seperti di bawah:
= ((12000000-8000000) / 8000000) x 100 = 50%.
Dengan hasil ini, kita dapat melihat bahwa terdapat peningkatan sebesar 50% dalam daya jual perusahaan dari bulan Maret ke bulan April.
- Rumus Persentase Perbedaan
Rumus persentase perbedaan memungkinkan Anda untuk menghitung persentase perbedaan antara dua nilai numerik.
Biasanya, rumus ini digunakan untuk mengetahui selisih atau perbedaan persentase antara dua nilai yang berbeda.
Untuk menggunakan rumus ini, gunakan rumus seperti di bawah:
=(Nilai Yang Baru – Nilai Yang Lama) / Nilai Yang Lama * 100
Contoh Kasus:
Sebelumnya, perusahaan Anda mempunyai tenaga kerja sebanyak 50 orang, dan kini tenaga kerja perusahaan Anda bertambah menjadi 70 orang.
Maka untuk menghitung persentase perbedaan dari jumlah tenaga kerja, lakukan rumus seperti di bawah ini:
=(70-50)/50×100=40%
Dengan menggunakan rumus di atas, kita bisa menghitung persentase perbedaan tenaga kerja dari 50 menjadi 70, yaitu 40% yang merupakan peningkatan tenaga kerja.
Bagaimana Cara Menggunakan Format Persentase di Excel?
Setelah Anda menghitung persentase di Excel, Anda dapat memformat sel untuk menampilkan nilai di dalam persentase.
Langkah 1: Sebelum Anda memformat sel dalam format persentase, terlebih dahulu seleksi sel atau kisaran sel yang perlu di format persentase.
Langkah 2: Kemudian, klik kanan lalu pilih Format Cells.
Langkah 3: Pilih kategori Number, kemudian pilih Percentage on the left side of the Format Cells dialog box. Setelah itu, tentukan berapa jumlah decimal atau titik desimal.
Langkah 4: Klik OK.
Sel yang sebelumnya Anda pilih akan dikonversi menjadi persentase.
Untuk memastikan bahwa sel terlihat seperti persentase, pastikan bahwa nilai kedua pada toolbar format memperlihatkan persentase.
Perbedaan Antara Persentase Dan Persentase Kumulatif di Excel
Perbedaan antara persentase dan persentase kumulatif adalah bahwa persentase kumulatif menghitung jumlah persentase dari suatu kumpulan data, sedangkan persentase hanya menghitung persentase dari nilai yang telah dipilih.
Jadi, persentase kumulatif terus menambahkan persentase untuk setiap data baru hingga seluruh persentase mencapai 100%.
Sementara persentase terkadang digunakan untuk menunjukkan persentase tertentu dari total keseluruhan, persentase kumulatif digunakan untuk menghitung persentase keseluruhan untuk setiap item.
Perhatikan Kesalahan Umum dalam Menghitung Persentase di Excel
Setelah membahas cara menghitung persentase di Excel, ini adalah beberapa kesalahan umum yang perlu dihindari saat menghitung persentase di Excel.
- Tidak Menggunakan Tanda Persen (%)
Salah satu kesalahan umum adalah tidak menggunakan tanda % saat menghitung persentase di Excel.
Excel membutuhkan tanda % untuk menunjukkan bahwa suatu nilai adalah persentase.
Jika Anda tidak memasukkan tanda %, Microsoft Excel akan memperlakukan nilai itu sebagai bilangan desimal atau angka.
- Menggunakan Bilangan Bulat atau Kelipatan 10 Untuk Total Data
Hal umum lainnya ketika menghitung persentase adalah menggunakan bilangan bulat atau kelipatan 10 untuk total data.
Ini mungkin terdengar baik, tetapi terkadang total data tidak berakhir dengan angka yang mudah dihitung.
Jika total data Anda tidak mudah dibagi atau tidak berakhiran dengan kelipatan 10, maka Anda harus menggunakan bilangan desimal saat menghitung persentase.
- Tidak Memperhatikan Pemisahan Titik Desimal dan Tanda Desimal
Ini adalah salah satu kesalahan yang paling umum ketika menghitung persentase di Excel.
Saat Anda memasukkan rumus Excel, kadang-kadang Excel akan memeriksa apakah Anda menggunakan titik atau koma sebagai tanda desimal.
Excel biasanya menggunakan tanda desimal sebagai titik, tetapi beberapa versi Excel di non-Inggris dapat menggunakan koma sebagai tanda desimal.
Jika Anda menggunakan tanda desimal yang salah, Excel mungkin mengeluarkan kesalahan atau nilai persentase yang tidak akurat.
FAQ
1. Apa itu Microsoft Excel dan bagaimana cara menghitung persentase di Microsoft Excel?
Microsoft Excel adalah program pengolah data populer yang digunakan untuk mengolah data terkait bisnis atau kepentingan pribadi.
Untuk menghitung persentase di Microsoft Excel, gunakan rumus sederhana:
Persentase = (Nilai / Total) x 100%
Anda dapat menyesuaikan nilai dan total sesuai dengan kebutuhan Anda.
2. Apa bedanya antara persentase dan persentase kumulatif di Excel?
Perbedaan antara persentase dan persentase kumulatif adalah bahwa persentase kumulatif menghitung persentase keseluruhan dari suatu kumpulan data, sedangkan persentase hanya menghitung persentase dari nilai yang telah dipilih.
Persentase kumulatif terus menambahkan persentase untuk setiap data baru hingga seluruh persentase mencapai 100%, tetapi persentase hanya menghitung persentase tertentu dari total keseluruhan.
Video Pendidikan
Video selanjutnya akan membantu Anda memahami cara menghitung persentase di Excel dengan lebih baik:
Dalam video ini, Anda dapat mempelajari tentang rumus dan contoh kasus penghitungan persentase dengan menggunakan Microsoft Excel.
Kesimpulan
Excel adalah salah satu program pengolah data paling populer di dunia saat ini, dan menghitung persentase adalah salah satu fitur yang paling sering digunakan dalam program ini.
Dalam artikel ini, kami telah menjelaskan beberapa cara untuk menghitung persentase di Excel, termasuk penghitungan persentase sederhana, rumus persentase, persentase perubahan, dan persentase perbedaan.
Kami juga telah menjelaskan kesalahan umum yang perlu dihindari saat menghitung persentase di Excel dan cara memformat sel dalam persentase.
Jangan ragu untuk mencoba sendiri dan menguji kemampuan dalam menggunakan rumus-rumus tersebut untuk menyelesaikan contoh kasus di dalam artikel ini. Semoga berhasil!