Excel merupakan aplikasi pengolah data yang paling umum digunakan di seluruh dunia. Dalam penggunaannya, terdapat banyak sekali rumus-rumus yang dapat digunakan untuk mempermudah pekerjaan. Salah satu rumus yang sangat berguna adalah rumus VLOOKUP.
Cara Menggunakan Rumus VLOOKUP di Excel
Rumus VLOOKUP memiliki fungsi untuk mencari nilai dalam tabel dan mengembalikan nilai pada kolom yang ditentukan. Cara menggunakan rumus ini sebagai berikut:
- Buka aplikasi Microsoft Excel
- Pastikan data sudah terurut dari nilai terkecil hingga nilai terbesar pada kolom pencarian
- Letakkan kursor pada sel kosong dimana hasil pencarian akan ditampilkan
- Gunakan rumus VLOOKUP dengan format: =VLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup])
- lookup_value: nilai yang ingin dicari pada kolom pencarian
- table_array: kisaran sel dari tabel yang akan dicari, lalu geser satu kolom ke kanan dari kolom pencarian hingga kolom yang diinginkan
- col_index_num: nomor kolom pada tabel yang akan mengembalikan nilai hasil pencarian
- range_lookup: opsional, menunjukkan apakah pencarian harus menyamakan nilai sepenuhnya (False) atau menemukan nilai terdekat yang lebih rendah (True)
- Cari nilai “Maria” pada kolom pencarian
- Gunakan rumus: =VLOOKUP(“Maria”,A2:B5,2,False)
- Nomor 2 menunjukkan kolom kedua pada tabel yang akan mengembalikan nilai
- False menunjukkan pencarian harus menyamakan nilai sepenuhnya
Dalam contoh ini, rumus VLOOKUP akan mencari nilai “Maria” pada kolom pencarian dan mengembalikan nilai pada kolom kedua tabel, yaitu nilai “5”.
Cara Menggunakan Rumus HLookup di Excel
Selain rumus VLOOKUP, terdapat pula rumus HLOOKUP yang digunakan untuk mencari nilai pada baris tertentu dan mengembalikan nilai pada kolom yang ditentukan. Cara menggunakan rumus ini sebagai berikut:
- Buka aplikasi Microsoft Excel
- Letakkan kursor pada sel kosong dimana hasil pencarian akan ditampilkan
- Gunakan rumus HLOOKUP dengan format: =HLOOKUP(lookup_value, table_array, row_index_num, [range_lookup])
- lookup_value: nilai yang ingin dicari pada baris pencarian
- table_array: kisaran sel dari tabel yang akan dicari, lalu geser satu baris ke bawah dari baris pencarian hingga baris yang diinginkan
- row_index_num: nomor baris pada tabel yang akan mengembalikan nilai hasil pencarian
- range_lookup: opsional, menunjukkan apakah pencarian harus menyamakan nilai sepenuhnya (False) atau menemukan nilai terdekat yang lebih rendah (True)
- Cari nilai 4 pada baris pencarian
- Gunakan rumus: =HLOOKUP(4,A2:E6,3,False)
- Nomor 3 menunjukkan baris ketiga pada tabel yang akan mengembalikan nilai
- False menunjukkan pencarian harus menyamakan nilai sepenuhnya
Dalam contoh ini, rumus HLOOKUP akan mencari nilai 4 pada baris pencarian dan mengembalikan nilai pada kolom ketiga tabel, yaitu nilai “Ali”.
Cara Menggunakan Rumus Excel Concatenate Untuk titik koma otomatis
Rumus Concatenate digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih teks atau nilai dalam satu sel. Penggunaannya dapat disesuaikan dengan tujuan penggunaannya, misalnya penggunaan titik koma otomatis. Langkah-langkah dalam menggunakan rumus ini sebagai berikut:
- Buka aplikasi Microsoft Excel
- Letakkan kursor pada sel kosong dimana hasil penggabungan akan ditampilkan
- Gunakan rumus Concatenate dengan format: =Concatenate(teks1, teks2, teks3, …)
- teks: teks atau nilai yang akan digabungkan
- Gabungkan nama depan dan nama belakang seseorang dengan titik koma otomatis
- Gunakan rumus: =Concatenate(A2,”;”,B2)
- Simbol titik koma (;) diantara teks1 dan teks2 menunjukkan bahwa pada hasil penggabungan, nilai akan dipisahkan oleh titik koma
Dalam contoh ini, rumus Concatenate akan menggabungkan nilai pada kolom A dan kolom B dan memisahkannya dengan titik koma. Contohnya: “Jack;Sparrow”.
Rumus VLOOKUP Excel, Contoh & Cara Menggunakan Fungsi Vlookup Excel Lengkap
Rumus VLOOKUP Excel merupakan salah satu rumus dasar yang sangat berguna dalam pemrosesan data dan dalam membuat laporan dalam bentuk tabel. Pada dasarnya, rumus ini digunakan untuk mencari nilai tertentu dalam kolom dan memasukkan nilai pada kolom lainnya sesuai dengan hasil pencarian tersebut. Cara menggunakan rumus ini sebagai berikut:
- Buka aplikasi Microsoft Excel
- Pastikan data sudah terurut dari nilai terkecil hingga nilai terbesar pada kolom pencarian
- Letakkan kursor pada sel kosong dimana hasil pencarian akan ditampilkan
- Gunakan rumus VLOOKUP dengan format: =VLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup])
- lookup_value: nilai yang ingin dicari pada kolom pencarian
- table_array: kisaran sel dari tabel yang akan dicari, lalu geser satu kolom ke kanan dari kolom pencarian hingga kolom yang diinginkan
- col_index_num: nomor kolom pada tabel yang akan mengembalikan nilai hasil pencarian
- range_lookup: opsional, menunjukkan apakah pencarian harus menyamakan nilai sepenuhnya (False) atau menemukan nilai terdekat yang lebih rendah (True)
- Cari nilai “Maria” pada kolom pencarian
- Gunakan rumus: =VLOOKUP(“Maria”,A2:B5,2,False)
- Nomor 2 menunjukkan kolom kedua pada tabel yang akan mengembalikan nilai
- False menunjukkan pencarian harus menyamakan nilai sepenuhnya
Dalam contoh ini, rumus VLOOKUP akan mencari nilai “Maria” pada kolom pencarian dan mengembalikan nilai pada kolom kedua tabel, yaitu nilai “5”.
FAQ: Frequently Asked Questions
1. Apa bedanya rumus VLOOKUP dan HLOOKUP?
Rumus VLOOKUP digunakan untuk mencari nilai pada kolom tertentu dan mengambil nilai pada kolom lainnya yang ditentukan. Sedangkan rumus HLOOKUP digunakan untuk mencari nilai pada baris tertentu dan mengambil nilai pada baris lainnya yang ditentukan.
2. Apakah selalu perlu untuk menyortir data terlebih dahulu sebelum menggunakan rumus VLOOKUP?
Ya, sangat disarankan untuk menyortir data terlebih dahulu dari nilai terkecil hingga nilai terbesar pada kolom pencarian sehingga rumus VLOOKUP dapat bekerja dengan optimal.
Video di atas menjelaskan dengan jelas mengenai penggunaan rumus VLOOKUP dalam Excel. Semoga bermanfaat!