Cara Membuat Rumus Barcode Di Excel

Pada zaman digital seperti sekarang ini, barcode menjadi sebuah hal yang sangat penting karena dapat digunakan sebagai identitas dalam segala jenis produk. Bagaimana cara membuat barcode sendiri di Microsoft Excel? Saya akan menjawab pertanyaan tersebut pada artikel ini.

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa barcode terdiri dari dua tipe, yaitu barcode 1 dimensi dan barcode 2 dimensi. Barcode 1 dimensi hanya mengandung angka dan terdiri dari garis-garis vertikal, sedangkan barcode 2 dimensi memiliki bentuk kotak-kotak dan dapat mengandung banyak informasi seperti teks, angka, gambar, dan lainnya. Pada artikel ini, saya akan membahas cara membuat barcode 1 dimensi di Microsoft Excel.

Pertama, buka aplikasi Microsoft Excel dan buat sebuah spreadsheet baru. Kemudian, ketik nama produk atau item yang ingin diberi barcode pada kolom pertama. Pada kolom kedua, ketik angka 12 digit yang merupakan kode identitas produk atau item tersebut.

Langkah selanjutnya adalah memasukkan formula untuk menghasilkan barcode. Untuk membuat barcode 1 dimensi di Excel, kita dapat menggunakan formula CODE128. Formula ini dapat diunduh dari internet atau dapat dibuat sendiri secara manual dengan menggunakan systax yang telah disediakan oleh Microsoft. Setelah berhasil mendapatkan formula CODE128, masukkan rumus tersebut pada kolom ketiga.

`=CODE128(B2)`

Penjelasan: B2 adalah sel yang berisi kode identitas produk. Rumus di atas akan menghasilkan barcode pada sel tersebut.

Setelah memasukkan rumus, tekan tombol Enter pada keyboard untuk menghasilkan barcode yang sesuai dengan kode identitas yang telah dimasukkan. Kemudian, pilih sel yang berisi barcode tersebut dan gunakan fitur format untuk mengatur ukuran dan jenis font pada barcode. Usahakan agar barcode yang dihasilkan memiliki lebar dan tinggi yang sesuai dengan kebutuhan.

Baca Juga :  CARA MEMPERBAIKI FILE EXCEL 2007 YANG CORRUPT ONLINE

Setelah membuat barcode, kita dapat menyimpan spreadsheet sebagai file dengan format CSV atau file teks. File tersebut dapat dibuka dengan aplikasi atau perangkat yang mendukung pembacaan barcode.

Terkait pertanyaan seputar barcode, berikut adalah FAQ beserta jawaban yang dapat membantu memperjelas hal tersebut.

1. Apa saja jenis barcode yang tersedia?
Ada dua jenis barcode, yaitu barcode 1 dimensi dan barcode 2 dimensi. Barcode 1 dimensi hanya mengandung angka dan terdiri dari garis-garis vertikal, sedangkan barcode 2 dimensi memiliki bentuk kotak-kotak dan dapat mengandung banyak informasi seperti teks, angka, gambar, dan lainnya.

2. Apa manfaat dari penggunaan barcode di dalam bisnis?
Penggunaan barcode dapat membantu mempercepat proses pengiriman dan pelacakan barang, mengurangi kesalahan saat penginputan data, serta meningkatkan efisiensi dan produktifitas dalam pengelolaan inventaris dan supply chain.

Bagi yang ingin lebih memahami tentang cara membuat dan penggunaan barcode, berikut adalah sebuah video tutorial yang dapat membantu menjelaskan secara detail.

[Embed video tutorial dari YouTube tentang cara membuat barcode di Excel]

Dalam video tersebut, dijelaskan secara detail langkah-langkah untuk membuat barcode di Microsoft Excel. Tutorial tersebut juga memberikan beberapa tips dan trik yang dapat membantu membuat barcode yang lebih efektif dan praktis. Sebuah video tutorial adalah cara yang efektif untuk meningkatkan pemahaman mengenai pengetahuan baru, terutama dalam bidang teknologi.

Demikianlah panduan tentang cara membuat barcode di Microsoft Excel. Semoga artikel ini dapat membantu untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam pengelolaan bisnis. Jangan lupa untuk selalu mengikuti perkembangan teknologi terbaru agar dapat mengoptimalkan penggunaan alat dan aplikasi dalam kegiatan sehari-hari.