Regresi merupakan salah satu metode analisis data yang sangat bermanfaat dalam mempelajari hubungan antara dua atau lebih variabel. Salah satu aplikasi praktis regresi adalah untuk memprediksi nilai variabel terikat (dependent variable) menggunakan nilai variabel bebas (independent variable) yang dikenal. Dalam dunia bisnis, regresi sangat berguna dalam pengambilan keputusan, termasuk dalam analisis penjualan, pengeluaran, harga, dan lain sebagainya.
Regresi Linier Sederhana
Regresi linier sederhana adalah salah satu jenis regresi yang paling umum digunakan. Regresi linier sederhana dapat digunakan untuk memprediksi nilai variabel terikat (y) berdasarkan hanya satu variabel bebas (x). Persamaan regresi linier sederhana sangat sederhana, y = ax + b, di mana y adalah variabel terikat, x adalah variabel bebas, a adalah kemiringan (slope), dan b adalah intersep (intercept). Untuk menentukan persamaan regresi linier sederhana, kita dapat menggunakan metode least square regression.
Cara Membuat Regresi Linier Sederhana di Excel
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat regresi linier sederhana di Excel:
- Siapkan data yang ingin Anda analisis. Data yang diperlukan untuk regresi linier sederhana adalah dua variabel, yaitu variabel terikat dan variabel bebas.
- Buka Microsoft Excel dan masukkan data ke dalam sebuah worksheet. Pastikan bahwa variabel terikat diisi pada kolom pertama (atau kolom A) dan variabel bebas diisi pada kolom kedua (atau kolom B).
- Pilih cell kosong di akhir kolom B dan masukkan formula = SLOPE(A2:A12,B2:B12). Formula ini akan menghasilkan kemiringan garis regresi.
- Pilih cell kosong di bawah formula sebelumnya dan masukkan formula = INTERCEPT(A2:A12,B2:B12). Formula ini akan menghasilkan nilai intersep garis regresi.
- Hasilkan grafik regresi linier sederhana dengan memilih seluruh data dan memilih menu “Insert” dan pilih “Scatter”.
Regresi Linier Berganda
Regresi linier berganda adalah kemajuan dari regresi linier sederhana, di mana kita menggunakan lebih dari satu variabel bebas untuk memprediksi variabel terikat. Persamaan regresi linier berganda menjadi lebih kompleks, y = a1x1 + a2x2 + a3x3 + … + anxn + b, di mana y adalah variabel terikat, x1, x2, x3, …, xn adalah variabel bebas, a1, a2, a3, …, an adalah koefisien regresi, dan b adalah intersep. Untuk menentukan persamaan regresi linier berganda, kita dapat menggunakan metode least square regression.
Cara Membuat Regresi Linier Berganda di Excel
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat regresi linier berganda di Excel:
- Siapkan data yang ingin Anda analisis. Data yang diperlukan untuk regresi linier berganda adalah satu variabel terikat dan lebih dari satu variabel bebas.
- Buka Microsoft Excel dan masukkan data ke dalam sebuah worksheet. Pastikan bahwa variabel terikat diisi pada kolom pertama (atau kolom A) dan variabel bebas diisi pada kolom-kolom berikutnya.
- Pilih seluruh data dan masukkan formula = LINEST(A2:A12,B2:D12,TRUE,TRUE). Formula ini akan menghasilkan koefisien dan intercept dari persamaan regresi linier berganda.
- Masukkan output formula pada langkah sebelumnya ke dalam sebuah area kosong di worksheet baru.
- Hasilkan grafik regresi linier berganda dengan memilih seluruh data dan memilih menu “Insert” dan pilih “Scatter”.
Menampilkan Persamaan Regresi di Excel 2007
Sama seperti pertanyaan sebelumnya yang mengajarkan membuat regresi linier sederhana dan berganda, cara menampilkan persamaan regresi di Excel 2007 juga sangat mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Lakukan langkah-langkah seperti cara membuat regresi linier sederhana atau berganda di atas.
- Klik dua kali pada garis regresi di atas grafik.
- Pilih tab “Options” dan aktifkan kotak centang untuk opsi “Display equation on chart”.
- Persamaan regresi akan ditampilkan di grafik.
Uji Heteroskedastisitas
Heteroscedasticity atau heteroskedastisitas adalah kondisi di mana varians dari variabel terikat tidak konstan di seluruh rentang variabel bebas. Heteroskedastisitas dapat menghasilkan estimasi yang bias dan tidak dapat diandalkan. Oleh karena itu, sebelum melakukan analisis regresi, penting untuk memeriksa apakah heteroskedastisitas terjadi atau tidak. Salah satu metode untuk memeriksa heteroskedastisitas adalah dengan uji Breusch-Pagan.
FAQ
Pertanyaan 1: Apa bedanya antara regresi linier sederhana dan berganda?
Jawaban: Regresi linier sederhana hanya menggunakan satu variabel bebas untuk memprediksi variabel terikat, sedangkan regresi linier berganda menggunakan lebih dari satu variabel bebas.
Pertanyaan 2: Apa yang harus dilakukan jika ternyata terdapat heteroskedastisitas pada data yang digunakan untuk analisis regresi?
Jawaban: Jika terdapat heteroskedastisitas pada data yang digunakan untuk analisis regresi, Anda dapat menggunakan transformasi data atau alat yang disebut dengan White’s correction.
Video Tutorial
Untuk penjelasan lebih lengkap mengenai cara membuat regresi di Excel, Anda dapat menonton video tutorial berikut: