Excel adalah program aplikasi pengolah data yang banyak digunakan di berbagai bidang pekerjaan, mulai dari administrasi, keuangan, akuntansi hingga analisis data. Salah satu fitur yang sangat berguna di dalam Excel adalah Macro, yaitu satu set instruksi yang dikodekan dalam bahasa pemrograman VBA (Visual Basic for Applications) yang digunakan untuk menyelesaikan tugas-tugas tertentu secara otomatis dalam Excel.
Cara Membuat Macro di Excel
Untuk membuat Macro di Excel, kita perlu mengikuti beberapa langkah-langkah berikut:
- Buka Excel dan pilih menu Developer di toolbar. Jika menu Developer tidak terlihat, kita dapat mengaktifkannya dengan mengikuti langkah-langkah File > Options > Customize Ribbon > centang Developer kemudian klik OK.
- Setelah menu Developer muncul di toolbar, kita dapat membuat Macro baru dengan mengklik tombol Record Macro. Kemudian setelah muncul dialog box seperti di bawah ini, kita dapat mengisi nama Macro, shortcut key, dan anggota dari grup. Setelah itu tekan OK.
- Perekaman Macro dimulai. Kita dapat melakukan beberapa operasi dalam Excel seperti memasukkan data, mengubah format, dll. Selama kita merekam Macro ini, tindakan-tindakan tersebut akan direkam menjadi satu set instruksi VBA.
- Setelah selesai merekam, tekan tombol Stop Recording pada menu Developer. Instruksi VBA disimpan dan terkait dengan nama Macro yang telah kita tentukan sebelumnya.
- Macro sekarang tersedia untuk digunakan. Kita dapat menjalankannya dengan menekan tombol shortcut yang telah ditentukan sebelumnya atau menggunakan menu Developer.
Cara Mengaktifkan Macro di Excel
Selain membuat Macro, kita juga perlu mengaktifkannya agar dapat digunakan dalam Excel. Berikut langkah-langkahnya:
- Pilih menu File dan kemudian pilih Options.
- Dalam menu Options, pilih Trust Center dan kemudian pilih tombol Trust Center Settings.
- Dalam Trust Center, pilih Macro Settings, kemudian pilih Enable all macros dan klik OK.
- Macro sekarang telah diaktifkan dan siap digunakan.
Cara Membuat Tombol Cetak atau Print di Excel Menggunakan Macro
Salah satu tugas yang dapat diotomatisasi menggunakan Macro di Excel adalah pencetakan data. Berikut langkah-langkahnya:
- Buka Excel dan buatlah sebuah tombol dalam Excel dengan mengklik tombol Insert > Shapes > Rectangle pada toolbar.
- Setelah itu, klik kanan dan pilih Assign Macro kemudian tambahkan nama Macro pada script VBA dan klik OK.
- Klik kanan lagi dan pilih Format Control. Pilih tab Control dan tentukan ukuran dan posisi tombol. Klik OK saat selesai.
- Setelah tombol selesai dibuat, kita dapat membuka Macro Editor dengan klik menu Developer > Visual Basic. Kemudian tambahkan baris kode VBA untuk menyelesaikan tugas kita, seperti menentukan jangkauan sel, memasukkan filter, atau memilih jenis output. Setelah selesai, simpan dan keluar dari editor.
- Sekarang ketika kita klik tombol cetak yang telah dibuat, Macro akan otomatis berjalan dan melakukan tugas pencetakan.
FAQ
1. Apa itu Macro di Excel?
Macro di Excel adalah satu set instruksi yang dikodekan dalam bahasa pemrograman VBA (Visual Basic for Applications) yang digunakan untuk menyelesaikan tugas-tugas tertentu secara otomatis dalam Excel.
2. Apa keuntungan menggunakan Macro di Excel?
Dengan menggunakan Macro di Excel, kita dapat menyelesaikan tugas-tugas yang terkait dengan Excel secara otomatis dan lebih cepat. Hal ini dapat menghemat waktu dan tenaga yang biasanya dibutuhkan jika pekerjaan dilakukan secara manual. Selain itu, penggunaan Macro juga dapat mengurangi kesalahan dalam proses pekerjaan dan memberikan tingkat akurasi yang lebih tinggi.
Video Tutorial: Cara Membuat Macro di Excel
Berikut adalah video tutorial yang menjelaskan cara membuat Macro di Excel: