Salah satu kegiatan yang harus dilakukan oleh setiap perusahaan adalah membuat laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan dokumen yang berisi catatan keuangan perusahaan selama periode waktu tertentu. Laporan keuangan ini sangat penting untuk digunakan sebagai acuan dalam pengambilan keputusan perusahaan dan juga menjadi salah satu syarat wajib dalam mengajukan pinjaman atau kredit ke pihak bank.
Contoh Format Laporan Keuangan Bulanan Excel – Berbagai Contoh
Untuk membuat laporan keuangan yang baik dan benar, Anda bisa menggunakan Microsoft Excel sebagai alat bantu. Microsoft Excel merupakan program aplikasi spreadsheet yang sangat lengkap dan dapat digunakan untuk membuat laporan keuangan dengan mudah dan cepat.
Salah satu contoh format laporan keuangan bulanan menggunakan Microsoft Excel adalah sebagai berikut:
Pada contoh format laporan keuangan bulanan Excel di atas, terdapat beberapa bagian yang harus diisi, seperti:
- Header: Bagian ini berisi nama perusahaan, alamat perusahaan, tanggal pembuatan laporan, dan periode waktu laporan keuangan.
- Ringkasan Keuangan: Bagian ini berisi ringkasan keuangan perusahaan yang terdiri dari total penghasilan, total biaya, dan laba atau rugi.
- Laporan Laba Rugi: Bagian ini berisi rincian penghasilan dan biaya perusahaan.
- Laporan Neraca: Bagian ini berisi rincian aset, liabilitas, dan ekuitas perusahaan.
- Laporan Arus Kas: Bagian ini berisi rincian penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan.
Cara Mudah Membuat Laporan Keuangan Sederhana dengan Microsoft Excel
Membuat laporan keuangan sederhana dengan Microsoft Excel tidaklah sulit. Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Buatlah spreadsheet baru dan beri nama file dengan nama laporan keuangan Anda.
- Isi header dengan informasi mengenai nama perusahaan, alamat perusahaan, tanggal pembuatan laporan, dan periode waktu laporan keuangan.
- Buatlah empat sheet baru yang masing-masing berisi laporan laba rugi, laporan neraca, laporan arus kas, dan ringkasan keuangan.
- Isi bagian ringkasan keuangan dengan total penghasilan, total biaya, dan laba atau rugi perusahaan.
- Isi bagian laporan laba rugi dengan detail penghasilan dan biaya perusahaan.
- Isi bagian laporan neraca dengan rincian aset, liabilitas, dan ekuitas perusahaan.
- Isi bagian laporan arus kas dengan rincian penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan.
- Setelah itu, rapihkan laporan keuangan Anda dengan memberikan judul pada masing-masing sheet dan tambahkan grafik atau tabel jika diperlukan untuk memperjelas hasil laporan keuangan tersebut.
Cara Membuat Laporan Keuangan di Excel yang Benar+Formulanya
Untuk membuat laporan keuangan di Excel yang benar, Anda harus mengerti tentang rumus-rumus matematis yang diperlukan dalam pembuatan laporan keuangan tersebut. Berikut ini adalah beberapa rumus matematis yang sering digunakan dalam membuat laporan keuangan di Excel:
- Rumus SUM: Digunakan untuk menjumlahkan semua nilai data dalam satu range.
- Rumus AVERAGE: Digunakan untuk menemukan nilai rata-rata dari kumpulan data.
- Rumus MAX: Digunakan untuk mencari nilai maksimum dari kumpulan data.
- Rumus MIN: Digunakan untuk mencari nilai minimum dari kumpulan data.
- Rumus COUNT: Digunakan untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka.
- Rumus IF: Digunakan untuk menguji suatu kondisi dan memberikan nilai jika benar dan nilai lain jika salah.
- Rumus VLOOKUP dan HLOOKUP: Digunakan untuk mencari nilai pada tabel atau range data dan mengembalikan nilai yang cocok dengan kriteria yang diberikan.
Setelah mengerti tentang rumus-rumus matematis yang diperlukan, maka Anda bisa mulai membuat laporan keuangan di Excel dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Buatlah spreadsheet baru dan beri nama file dengan nama laporan keuangan Anda.
- Isi header dengan informasi mengenai nama perusahaan, alamat perusahaan, tanggal pembuatan laporan, dan periode waktu laporan keuangan.
- Buatlah empat sheet baru yang masing-masing berisi laporan laba rugi, laporan neraca, laporan arus kas, dan ringkasan keuangan.
- Isi bagian ringkasan keuangan dengan total penghasilan, total biaya, dan laba atau rugi perusahaan.
- Isi bagian laporan laba rugi dengan detail penghasilan dan biaya perusahaan menggunakan rumus-rumus matematis yang sudah Anda pelajari.
- Isi bagian laporan neraca dengan rincian aset, liabilitas, dan ekuitas perusahaan menggunakan rumus-rumus matematis yang sudah Anda pelajari.
- Isi bagian laporan arus kas dengan rincian penerimaan dan pengeluaran kas perusahaan menggunakan rumus-rumus matematis yang sudah Anda pelajari.
- Rapihkan laporan keuangan Anda dengan memberikan judul pada masing-masing sheet dan tambahkan grafik atau tabel jika diperlukan untuk memperjelas hasil laporan keuangan tersebut.
FAQ
1. Apa yang dimaksud dengan laporan keuangan?
Laporan keuangan merupakan dokumen yang berisi catatan keuangan perusahaan selama periode waktu tertentu. Laporan keuangan ini sangat penting untuk digunakan sebagai acuan dalam pengambilan keputusan perusahaan dan juga menjadi salah satu syarat wajib dalam mengajukan pinjaman atau kredit ke pihak bank.
2. Mengapa Microsoft Excel digunakan sebagai alat bantu dalam membuat laporan keuangan?
Microsoft Excel merupakan program aplikasi spreadsheet yang sangat lengkap dan dapat digunakan untuk membuat laporan keuangan dengan mudah dan cepat. Selain itu, Microsoft Excel juga memiliki berbagai rumus dan fungsi matematika yang dapat memudahkan pengguna dalam melakukan perhitungan dalam pembuatan laporan keuangan.