Aspek keuangan menjadi salah satu hal yang sangat penting bagi sebuah bisnis atau perusahaan. Salah satu aspek keuangan yang harus diatur dengan baik adalah hutang piutang. Untuk memperjelas dan memudahkan pengelolaan hutang piutang, perusahaan harus dapat membuat laporan hutang piutang yang baik dan akurat. Dalam artikel ini, akan dijelaskan tentang contoh laporan hutang piutang dengan menggunakan Excel.
Contoh Laporan Hutang Piutang Excel
Berikut ini adalah beberapa contoh laporan hutang piutang yang dibuat dengan menggunakan Excel:
Gambar diatas menunjukkan contoh laporan hutang piutang yang dibuat dengan menggunakan Excel. Pada laporan tersebut terdapat data tentang piutang dan hutang yang harus dibayarkan.
Gambar diatas menunjukkan contoh laporan hutang piutang yang dibuat dengan menggunakan Excel oleh Semlidut. Laporan ini memberikan informasi yang sangat lengkap tentang piutang dan hutang yang terdapat dalam perusahaan.
Gambar diatas menunjukkan cara membuat laporan hutang piutang dengan pemberitahuan jatuh tempo. Selain memberikan informasi tentang piutang dan hutang, laporan ini juga memberikan pemberitahuan tentang jatuh tempo pembayaran.
Gambar diatas menunjukkan contoh laporan hutang piutang yang dibuat dengan menggunakan Excel. Pada laporan tersebut terdapat data tentang piutang dan hutang yang harus dibayarkan. Namun, yang membedakan dengan contoh-contoh sebelumnya adalah pada laporan ini terdapat informasi tentang nama pelanggan.
Cara Membuat Laporan Hutang Piutang Dengan Excel
Berikut ini adalah cara membuat laporan hutang piutang dengan menggunakan Excel:
- Buatlah tabel dengan kolom-kolom yang diinginkan, seperti nama pelanggan, tanggal pembelian, tanggal jatuh tempo, jumlah piutang, dan jumlah hutang. Kolom-kolom tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
- Isilah tabel tersebut dengan data piutang dan hutang yang dimiliki oleh perusahaan.
- Buatlah formula untuk menghitung jumlah total piutang dan hutang dalam laporan. Formula tersebut dapat dibuat dengan menggunakan fungsi SUM.
- Buatlah conditional formatting pada kolom jumlah piutang dan jumlah hutang. Pada kondisi tertentu, misalnya saat tanggal jatuh tempo sudah lewat, maka kolom tersebut akan berubah warna menjadi merah.
- Tambahkan chart pada laporan hutang piutang agar lebih mudah dipahami oleh pembaca laporan. Chart tersebut dapat berupa pie chart atau bar chart.
- Buatlah pemberitahuan jatuh tempo pada laporan hutang piutang. Pada pemberitahuan tersebut, berikan informasi tentang tanggal jatuh tempo, jumlah piutang, dan cara pembayaran piutang.
- Tambahkan hyperlink pada laporan hutang piutang. Hyperlink tersebut dapat berisi link ke faktur penjualan atau link ke catatan pelunasan piutang oleh pelanggan.
Dengan mengikuti langkah-langkah diatas, maka laporan hutang piutang dengan menggunakan Excel bisa dibuat dengan mudah dan akurat.
FAQ
1. Apa pentingnya membuat laporan hutang piutang?
Jawaban: Membuat laporan hutang piutang sangat penting bagi sebuah perusahaan karena dapat membantu perusahaan untuk mengontrol keuangan serta memantau piutang dan hutang dengan lebih mudah dan sistematik.
2. Mengapa laporan hutang piutang harus dibuat dengan Excel?
Jawaban: Laporan hutang piutang yang dibuat dengan menggunakan Excel memiliki banyak keuntungan. Pertama, Excel sangat mudah digunakan dan memiliki banyak fitur yang dapat membantu pengelolaan keuangan. Kedua, Excel juga dapat digunakan untuk membuat grafik dan chart yang memudahkan pengambilan keputusan. Ketiga, Excel juga dapat diintegrasikan dengan aplikasi keuangan lainnya.
Untuk memudahkan dalam pembuatan laporan hutang piutang, bisa juga menggunakan video tutorial berikut: