Cara Membuat Gateway Windows Server 2008

Pernahkah kalian merasa kesulitan saat ingin mengatur akses jaringan di dalam suatu server? Salah satu hal yang menjadi penting dalam mengatur jaringan pada server adalah membuat gateway atau NAT. Gateway adalah titik masuk dan keluar dari network, yang merupakan jalan keluar ke internet. Pada artikel ini, kita akan membahas cara mudah membuat gateway di Windows Server 2016 dan bagaimana mengatasi masalah jika gateway default hilang pada Windows Server 2008 R2 SP1.

Cara mudah membuat gateway (NAT) di Windows Server 2016

Langkah-langkah untuk membuat gateway di Windows Server 2016 adalah sebagai berikut:

  1. Pertama, buka Server Manager dan klik Add Roles and Features.
  2. Pilih Role-based or feature-based installation dan klik Next.
  3. Pilih server anda dan klik Next.
  4. Pilih Network Policy and Access Services dan klik Next.
  5. Pilih Remote Access dan klik Next.
  6. Pilih Routing dan klik Next.
  7. Klik Next pada Additional Features.
  8. Pilih NAT pada Have IP address yang akan dipilih di setup berikutnya dan klik Next.
  9. Selesai, klik Install.

Setelah itu, buka Routing and Remote Access management console. Klik kanan pada server anda dan pilih Configure dan Enable Routing and Remote Access.

Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, sekarang kita akan membuat sebuah NAT (Network Address Translation) di dalam Windows Server 2016. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

  1. Buka Routing and Remote Access management console.
  2. Pilih server anda.
  3. Klik kanan pada Network Address Translation dan pilih New Interface…
  4. Pilih External Interface, lalu klik OK.
  5. Pilih Internal Interface, lalu klik OK.
Baca Juga :  CARA INSTAL WINDOWS 8 MENGGUNAKAN FLASHDISK TECH T

Selesai! Sekarang server anda sudah memiliki gateway yang dapat digunakan untuk mengatur akses jaringan.

Cara mengatasi masalah jika gateway default hilang pada Windows Server 2008 R2 SP1

Terkadang, kita mengalami masalah dimana gateway default pada Windows Server 2008 R2 SP1 hilang. Hal ini dapat menyebabkan masalah saat menghubungkan ke internet. Untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa langkah yang bisa diambil, yaitu:

  1. Restart Network Location Awareness Service
  2. Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan merestart NLA (Network Location Awareness) Service. Caranya adalah:

  • Buka Service Management Console dengan mengetik services.msc di Run (Win + R).
  • Cari Network Location Awareness service dan klik kanan lalu pilih Restart.
  • Restart server
  • Jika langkah pertama tidak berhasil, langkah selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan merestart server. Ada beberapa cara untuk merestart server, yaitu:

    • Klik Start dan pilih Restart. Setelah itu, pilih Restart pada kotak dialog.
    • Ketik shutdown /r /t 0 di Command Prompt. Ini akan merestart server secara langsung.
  • Cek kembali Default Gateway
  • Jika kedua cara di atas tidak berhasil, coba untuk mengecek kembali Default Gateway. Caranya adalah:

    • Buka Command Prompt.
    • Ketik ipconfig/all.
    • Cek kembali Default Gateway.

    FAQ

    1. Apa itu Remote Desktop Gateway?

    Remote Desktop Gateway adalah sebuah layanan yang memungkinkan pengguna untuk mengakses mesin remote melalui jaringan internet publik.

    2. Mengapa membuat gateway pada server penting?

    Membuat gateway pada server penting karena gateway berfungsi sebagai titik masuk dan keluar dari network, yang merupakan jalan keluar ke internet. Dengan adanya gateway, kita dapat mengatur akses jaringan dan mengamankan jaringan dari serangan yang dilakukan oleh hacker.

    Video Tutorial: Cara Mudah Membuat Gateway di Windows Server 2016

    Berikut adalah video tutorial untuk membuat gateway di Windows Server 2016:

    Baca Juga :  Cara Install Windows Gpt Partition

    Kesimpulan

    Membuat gateway di Windows Server 2016 dan mengatasi masalah jika gateway default hilang pada Windows Server 2008 R2 SP1 adalah hal yang penting dalam mengatur akses jaringan pada server. Dengan adanya gateway, kita dapat mengamankan jaringan dan mengatur akses internet dari jaringan server. Jangan lupa untuk selalu melakukan backup sebelum mengatur jaringan pada server untuk menghindari kesalahan yang fatal.